Tanpa terasa waktu sudah semakin larut sekarang mereka masih di tengah tengah laut.
"Mark Hyung makan dulu,sekarang biar jaemin aja yg mengemudi kan kapalnya "ucp jaemin setelah bagun dia memasak di temanin Jeno.
"Baiklah kalau begitu "Mark bangkit perlahan dari tempat duduknya dan menuju dapur di kapal itu untuk makan.
Jaemin lalu mengemudikan kapal yg berlayar di tengah tengah lautan sebentar lagi akan singah di salah satu pulau untuk berhenti dan tidur selama satu malam.
Di ke jauh jaemin melihat ombak besar dan perlahan langit yg cerah menjadi berawan ketika mereka memasuki daerah tersebut yg tanpa mereka sadari itu adalah sarang berkumpulnya siren.
dia berteriak memangil mark dan jeno "bang Mark,Jeno ke sini cepat apa itu "teriak jaemin
Mark yg lagi makan bersama jeno tergesa gesa bahkan jeno membawa piring berisi nasi ke depan untuk melihat apaa yg terjadi sambil berlari Jeno sambil menyuap nasi "sayang kalau ada ke jadian tapi perut masih lapar kejadian Langka nanti dulu perut kenyang nomor satu"batin jeno
Setelah sampai di tempat jaemin"itu obak yg besar bukan "tanya jaemin memastikan.
"Sial ada badai naikan turunkan layar "ucp Mark setengah berteriak
"Ya kau lah Mark gak liat aku lagi mengemudi "ucp jaemin lalu Mark mengaguk mengiyakan dan menarik jeno yg sedang makan sampai sampai Jeno keselek dengan mata yg melotot dia menelan sebisa mungkin nasi tersebut.
Setalah itu membantu Mark.
Tidak lama kemudian apa yg di katakan Mark tentang badai pun terjadi laut yg tadinya tenang sekarang menjadi tempat yg menyeramkan air gelombang dengan ke tinggian bermeter meter terus naik ke dalam kapal bahkan kapal mereka sampai menabrak batu karang.
"Mark aku harus mengecek kapalnya "ujar Jeno mau pergi tapi di tahan Mark "jangan gila Jeno sekarang lagi badai kau di sini saja bersama kami apa pun yg Terjadi kita berdoa saja yg terbaik "ujar Mark.
Jeno mau tidak mau dia mengikuti apa yg di katakan Mark dia berdoa begitu pula Mark dan jaemin.
"Jederr "bunyi petir menyambar tiang kapal di sebelah kanan yg mengakibatkan patah salah satu tiang penahan layar yg di kanan.
"Sial "umpat Mark tanpa berfikir panjang Mark keluar dari melewati pintu penghalang ingin melihat ke adaan kapalnya.
"Mark Hyung jangan gila tadi kau yg menyuruh aku di dalam bersama mu kenapa sekarang kau yg keluar "Ujar Jeno mengejar Mark yg sudah keluar.
Jaemin tidak bisa mengejar karena sedang mengemudikan kapal tersebut.
Jeno bantu aku perbaiki tiang ini "ucp Mark menatap jeno "
"Hey are you crazy? Ayolah Mark ini sedang badai petir dan kau menyuruh aku membantu mu ?"ujar Jeno menatap Mark dan memangilnya tanpa embel embel Hyung.
"Lebih baik kita berlayar dengan satu layar saja kita menepi ke pantai yg ada di sana "ucp Jeno melihat lampu di persisir pantai Jeno meninggalkan Mark dan pergi ke arah jaemin.
"Jaem kita menepi ke pantai yg di sana layarnya patah sangat tidak memungkinkan kita untuk terus berlayar apalagi dengan ke adaan badai seperti ini sama saja dengan membunuh diri.
"Baiklah sekarng kau seret Mark Hyung untuk masuk bisa bisa dia sakit kena hujan "ucp jaemin yg dia angukin Jeno.
50 vote lanjut!!
KAMU SEDANG MEMBACA
SIREN
Fantasikepo?? baca aja gak bisa buat deskripsi bl atau homo gak Suka ya pergi