35 -Tentang Penyakit Rakha

2.8K 239 6
                                    

JANGAN LUPA DI VOTE, JANGAN JADI SIDERS.

HAPPY READING!!

••

Hari ini Rakha maupun Mala tidak masuk sekolah lagi. Mala terbangun lalu keluar kamar dan mencari keadaan Rakha, tapi rumah itu terlihat sepi.

Mala mencari keberadaan Rakha maupun Mia di sekitaran rumah tapi tidak ada.

"Bi! " panggil Mala pada Bi Sumi, pembantu rumah.

"Iya Non ada apa? " tanya Bi Sumi yang akan menjemur pakaian.

"Rakha kan gak masuk sekolah karena sakit, terus sekarang kenapa gak ada? Terus Tante Mia juga gak ada, mereka pada kemana? " tanya Mala to the point.

Seketika Bi Sumi terdiam, bingung harus menjawab apa. Rakha dan Mia memang sudah pergi dari rumah ke suatu tempat saat Mala masih tidur.

"Em anu Non.. " gugup Bi Sumi.

"Apasih Bi? Kalo ngomong tuh yang benar dong, "

"Tadi Nyonya nganter Den Rakha ke dokter Non, i-iya itu, " alibi Bi Sumi.

"Eh, Rakha kenapa lagi? " khawatir Mala, gadis itu langsung berubah menjadi serius.

"Gak papa cuma demam biasa aja, tapi Nyonya mau periksa Den Rakha aja. Tadi Nyonya juga pesan sama Saya buat urus Non Mala disini, terus kata Den Rakha juga bilang gak usah khawatir dia gak kenapa-kenapa. " balas Bi Sumi panjang lebar.

Mala langsung mengangguk paham, tapi di lubuk hatinya yang paling dalam ia tidak percaya, seperti ada yang di sembunyikan? Entahlah.

"Yaudah Bibi mau jemur pakaian dulu ya, sarapan Non Mala udah ada di meja jangan lupa di makan ya Non," lanjut Bi Sumi lagi.

"Gak mau Mala bantu Bi? " tawar Mala.

"Gak usah! Bibi bisa sendiri, udah ah sana makan terus abis itu terserah Neng Mala mau ngapain juga di rumah ini.. Mau renang, mau nonton Tv.. Apa lagi ya? Apa aja deh asal jangan keluar rumah ya? "

"Iya Bi, siap! "

"Oke, " Bi Sumi langsung melangkah pergi meninggalkan Mala. Tapi langkahnya jadi terhenti saat ia baru ingat pesan dari Rakha lagi, "eh iya Non, tadi kata Den Rakha sarapannya harus abis, kalo enggak nanti gak sayang lagi katanya, "

Mala langsung terkekeh geli, ada-ada saja memang. "I-iya Bi, "

"Lucu ya kalo lagi kasmaran gitu, jadi inget masih muda.. Ahaha udah ah Bibi mau jemur dulu pakaian, jangan lupa di makan yaa awas gak abis nanti gak di sayang sama Den Rakha lagi! " gods Bi Sumi langsung lari terbirit-birit.

"Bibi!! " pekik Mala, malu. Pipinya sudah merah seperti kepiting rebus.

**

Seperti biasa, The Boys tengah memojok di kantin saat istirahat. Mereka tampak asik berbincang dengan di temani makanan juga minuman yang di pesan.

"Eh Rakha sama Mala kenapa bisa barengan gitu ya gak masuknya? " tanya Zayyan.

"Jodoh kali, " jawab Afan langsung yang membuat tangan Zayyan langsung menggeplak keningnya.

"Sakit bego! Lo kalo nampar gak kira-kira Zayy, punya hati kagak sih hah gue tanya?! " sahut Afan langsung dengan meringis.

"Ih tau lo, kasian kan pacar gue jadi kesakitan gini.. Mana sayang coba aku liat, sakit ya? " tambah Devi langsung beralih ke arah Afan.

"Heem, " jawab Afan dengan nada manja membuat mereka semua langsung geli karena sikap manja Afan itu.

"Pengen muntah demi apa gue! " kata Eby dan Zayyan bebarengan.

Rakhmal And His Story [Terbit] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang