si kecil dengan tingkahnya

3.1K 187 1
                                    


Awas hehe ada sedikit ❗❗










Sore hari ini hujannya sangat deras, disertai angin dan halilintar bergemuruh. Membuat si kecil bersembunyi di balik ketek sang ayah,
itu yang di lakukan beberapa kali olehnya.

Karena sedari tadi mengintip dari jendela lalu jika ada petir dia bersembunyi lagi. Winwin dan renjun yang sedang di dapur membuat sesuatu yang hangat tertawa, karena ulah sang bungsu.

" heh! Jangan dibuka jendela nya, nanti air nya masuk. Tutup.. " , pinta yuta kala si kecil mau membuka jendela.

" tenapa ail nya macuk? "

Yuta menggaruk kepalanya, akhir akhir ini si kecil jiga banyak bertanya.

Seperti yang kurangkum ,

" yayahh.. Ini cucu apa? Capi? 🐄 emooooww ? "

" yayah buah mangga na manis apa acin? "

" yayah capungna kok bica telbang? "

" yayah kata kakak nana anak punut? Anak punut itu apa? "

Dll,

Pertanyaan pertanyaan random setiap hari yang dia tanyakan pada sang ayah, berakhir mwmbuat yuta pusing.

Terkadang renjun sang kakak jika ditanya selalu menjahili sang adik hingga berakhir menangis, seperti kemarin salah satunya.

" baba hiks... "

" kenapa sayang? Kok nangis sampe pipi kamu merah, hidung kamu merah mata kamu juga udah sembab gitu nak, siapa yang bikin kamu nangis heum? Bilang sama baba sayang "

" kata kakak hiks nana anak punut ( pungut ) , baba cama yayah nemu nana di bak campah hiks huweeeee "

" iya kamu anak pungut " , goda renjun sambil tertawa

Itu salah satu kejahilannya pada sang adik, kadang nana menangis jika dijahili kadang juga kesal hingga mencubit sang kakak. Walaupun cubitannya kecil dan berasa seperti hanya di toel.

Jika sudah keblabasan bercanda dan menjahili sang adik, renjun juga tak lupa minta maaf.

Renjun dan winwin selesai membuat ramyeon pedas dsn ramyeon tidak pedas untuk si kecil. Ditopingi sosis dan rumput laut tabur kesukaannya.

" sudah jadi, ayo kita makan~~ " , mereka berdua menaruh nya diatas meja.

" lamyeonn.. Nana mau nana mauu " , punya nana ditaruh dimangkuk sendiri.

" berdoa dulu adek, jangan asal mam dulu ih " , tegur renjun. Lalu mereka berdoa bersama lalu makan, tak lupa winwin meniupkan dan menggunting pendek mie si kecil agar tak kesusahan makan.

Cuaca nya sangat pas, makan ramyeon kuah pedas di saat seperti ini.


....

Setelah tengah malam hujan reda, si kecil yang sudah tidur duluan bersama sang kakak yang tengah menyandar di sofa sebelah kedua orangtuanya.

Winwin dan yuta yang masih terus terjaga karena masih menyelesaikan melihat sebuah film romansa.

" ciumm boleh? Hehe "

" estss.. Curi curi kesempatan ya mas, mentang mentang anak kamu pada tidur. "

~ cupp 💋💋

Yuta mencium pipi winwin saat winwin tengah mengomel. Winwin tersipu malu, niat mau membalas tiba tiba badan renjun bergerak. Membuat mereka takut dan ketahuan saling cium wkwk.

" huh anak itu! Menggageti saja " , yuta yang ketakutan dan winwin yang menahan tawa nya.

Saat winwin trngah asik tertawa, yuta curi curi kesempatan lagi mencium sesaat bibir sang suami.

" MAS!! " teriaknya yang membangunkan injun

" baba ada apa?? Maling??? Huh " , kembali tidur

" kamu ish! Jangan gitu ih.. "

" apa? Kaget ya? Kakak ga kebangun beneran itu sksk. Dia kaget doang wkwk, seperti biasa bibir kamu manis. Mau lagi boleh?? "

Winwin langsung sigap menutup bibir 💋 sang suami kala ia mendekat mau mencium dirinya lagi.

Winwin langsung menatap tajam dan melotot, seakan memberi isyarat ' jangan disini!!!! Jangan lagi!! Ada anak anak kita ' , yuta yang seperti paham hanya mengangguk dan tersenyum jail.





















Ke esokan pagi nya, yuta sudah berangkat ke kantor. Hari ini renjun juga libur kuliah, nana belum bangun karna semalam entah kenapa jam 1 malam dia terbangun dan merengek tak henti hentinya.

Haechan juga pagi ini sudah di kediaman Nakamoto, bersama mark dan jeno tentunya.

Jeno masih bermain dengan haechan, selagi mark tadi ijin sebentar keluar mengantar berkas ke kampus untuk doyoung.

" chan gw tabok ya! Itu kasian jeno nyaa!! " , emosi renjun pagi hari karna melihat jenonyang dikerjai haechan dicoreti dengan spidol.

" wkwkwk lucu tauu si adek hehe ya kan jen? "

" hiks kakak njunnn... " , jeno mengadu pada renjun.

" eh eh sini jen, kakak bersihin pake tisu. Emang si haechan minta gaplok beneran. " , membersihkan coretan pada wajah serta lengan jeno.

Jeno yang melihat haechan menjulurkan lidah, seperti meledek pada haechan yang sedang mengerjai nya.

Puas mengadu pada renjun, dia berlari kearah mark yang baru saja datang.

" kenapa jen? Ada apa? " , jeno menunjuk haechan. Mark semakin bingung, kenapa jeno menunjuk kekasihnya dengan muka kesal.

" itu mark, jeno dicoret coret sama haechan. Dia kesel mungkin "

" astaga, yaudah abang yang wakilin kakak channie ya. Maag udah nyoret nyoret jeno. " , jeno tersenyum hingga matanya menyipit. Membuat haechn dan renjun gemas.

Nana yang baru saja bangun dan sudah mandi, berlari menemui jeno. Jeno yang lebih tinggi dari nana memeluk nana.

Situasi gemas pagi ini membuat mereka yang melihat kegemasan ^^.

Baba winwin mengabadikan moment nya dan mengirim ke grup chat mereka.

" astaga, anak jamal pagi pagi sudah memeluk putra ku "
- yuta

" bagus jen! Lanjutkan! " - jaehyun.

" bayi mungilkuuu " - ten

" hei.. Kenapa seperti teletubis " - johnny

" astaga jung jeno " - taeyong

Jeno menarik tangan jaemin untuk duduk bersama mereka, mark hanya menggeleng dengan kelakuan bucin adiknya.

Hari ini winwin lagi lagi menitipkan anak anak pada yang lebih dewasa, karena winwin mendadak akan pergi membawakan bekal makan siang untuk yuta dan dilanjut mau kerumah ten bersama taeyong untuk berbincang.






, hari ini sedikit aja ya. Maaf lagi ga fit. 🙏🏻

A E G I ( Sudah Tamat )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang