My Prince Yizhan [PDF]

(revisi) overnight🐲🐉

Pagi ini Sean terbangun dengan tubuh lemas dan badan sakit semua. Ia sangat kesal dengan Wang yibo semalam. Apa apa dia menyiksa diri nya seperti itu.

"Awas saja kau Wang yibo tunggu pembalasan ku" Geram Sean.

Sean bangun dari ranjang hendak ke kamar mandi untuk membersihkan tubuh nya yang lengket semua karena ulah Wang yibo semalam.

Saat melewati depan lemari Sean melihat sesuatu yang sangat menyita perhatian nya. Sebuah baju tergantung di sana dengan catatan tertempel.

'Gunakan pakaian ini saat kau keluar nanti, tidak mungkin kan kau kembali ke kediaman mu dengan pakaian bau. Ku rasa malam ini aku ingin lagi seperti semalam itu sangat menyenangkan'

Itu yang tertulis di catatan yg tertempel di baju yang mengantung di depan lemari. Sean  semakin kesal kala membaca kalimat terakhir dari catatan itu.

"WANG YIBO SIALAN" Habis sudah kesabaran nya, masa bodoh para penjaga diluar mendengar teriakan nya.

Dan benar saja para penjaga di luar kamar hanya bisa tutup telinga kalau mendengar teriak kan dari pasangan pangeran mereka. Menurut mereka pasangan pangeran ketiga sangat unik beda dengan pasangan pangeran lain lain.

Bagaimana tidak unik biasanya pasangan lain akan berbicara lemah lembut pada pasangan nya, tapi ini hanyalah teriakan saja yang mereka dengar setiap hari tidak ada kata romantis dan ucapan lemah lembut dari mereka. Apa ini efek dari perjodohan mendadak yah.

Setelah semua urusan membersihkan tubuh selesai, Sean segera kembali ke kediaman nya untuk berganti pakaian. Mana mau dia pakai pakaian yang Wang yibo berikan kepada nya.

Hey sean semua pakaian yang kamu pakaian di sini itu Wang yibo semua yang pilih kan apa kamu lupa.

Dan disini lah Sean berada duduk dengan tenang ditemani oleh Shi pelayan pribadi nya sambil minum teh.

Sedari tadi pagi shi selalu memperhatikan wajah masam tuaan nya ini. Dalam hati shi berfikir

" Apa semalam wang Ye nya bermain kasar dengan Wang Fei nya, karena sudah satu bulan lebih tak bertemu. "

Diam diam shi tersenyum membayangkan apa yang sedang ia fikirkan.