Suasana pagi di hari rabu 3 Februari 2021 pukul 06.52, Fafa berangkat lebih awal dari biasanya. Menunggu sampai bel pukul 07.10 Karessa tak kunjung datang. Fafa berusaha menelfon Karessa karena dia tidak seperti biasanya yang tidak berkabar.
"Bu maaf, Karessa belum datang dan tidak ada keterangan" ucap Fafa
"Coba kamu telfon" Jawab bu guru
"Sudah saya telfon bu, tapi semua sosmed tidak aktif" saut Fafa
"Mungkin tidak ada jaringan, kita tunggu kabarnya saja dan semoga dia baik baik saja" ucap bu guru
"Ga biasanya dia gini, lo kemarin kan pulang sama Kares" bisik Gora pada Fafa
"Iya njir kemarin dia baik baik aja deh, ga mungkin Kares sakit" jawab Fafa
Pembelajaran jam ke 3 pada pukul 09.40, Fafa mendapat pesan dari nomor Karessa. Dia pikir Karessa sudah mendapat jaringan seperti yang dikatakan oleh bu guru. Namun dugaan Fafa salah, ia sempat membaca dari notifikasi hpnya.
*jangan berani macam macam dengan dia, atau temanmu ini akan celaka* notifikasi hp Fafa
"what the fuck" umpatan dari Fafa
"kenapa Fa?" tanya Louise
"Karessa di culik bangsat" ucap Fafa menahan tangisan
"Maksud? ga lucu lo bercandanya" ucap Tristan
"Tau gajelas banget lo" ucap Gora
"Lo liat wajah gue lagi bercanda?" jawab Fafa dengan marah
"Hah gimana ceritanya anjir" tanya Rendra
"liat nih chat dari Kares" ucap Fafa sambil memberikan hpnya
Gora, Tristan, Rendra, Louise melihat hp Fafa langsung tercengang.
"Dia? dia siapa anjing?" umpat Gora
"Gue yakin diantara kalian pasti pelakunya" ucap Tristan
"Oh jangan jangan lo?" saut Fafa menunjuk ke Louise
"Kenapa aku? aku diam aja perasaan" jawab Louise
"Lo kemarin kenapa kabur? panik banget lo, apa jangan jangan lo dalang dari semua ini" ucap Fafa menarik baju Louise
"Kamu tau aku kabur? kamu ngikutin aku? kenapa kamu ikutin aku?" tanya Louise dengan ketakutan
"Karena semua orang curiga sama kelakuan lo, ngaku aja deh" saut Fafa
"B-bukan aku.." jawab Louise dengan gagap
"Udah anjing jangan nuduh, kaga ada bukti juga" saut Gora
"Jangan merasa aman lo karena di belain Gora" ucap Fafa
