* CITRAPATA 23 akan up besok..
...
Amel dan Airell menoleh.
" Ontyy.." seru Airell saat melihat sosok Jenny berdiri didepan pintu.
Anak kecil perempuan itu berlari mendekat dan langsung memeluk Jenny. Wanita itu dengan senang hati menerima pelukan Airell.
" Hallo princessnya onty"
" Airell rindu onty"
" Onty juga rindu Airell"
Amel menaruh figura itu diatas meja. Ia kembali memandang hal hangat didepannya.
Airell melepas pelukannya. " Onty, hari ini Airell ulang tahun. Mana kado untuk Airell?" todong anak kecil itu
" Oh kado.." Jenny berfikir sejenak. " Ada.. Tapi onty kasih nanti ya" ucap Jenny berbohong, tentu ia belum menyiapkan kado apapun untuk Airell saat itu.
" Asikk.."
" Airell.." suara Amel mulai menginterupsi interasi Jenny dan Airell
" Yes mom"
" Tidak boleh dong meminta kado seperti itu"
Anak kecil pintar itu menaruh kedua tangannya dipinggang. " Airell mau dapat kado dari onty juga, masa mommy doang yang dapat kado dari onty saat ulang tahun"
Jenny menggaruh kepala belakangnya yang tak gatal. " Hmm. Mampus gue, kado apaan coba"
Mommy dari anak itu juga tak bisa lagi berkata-kata dengan ucapan anaknya sendiri.
" Onty janjikan kasih kado buat Airell?"
" Iya onty janji" ucap Jenny penuh keyakinan bahwa ia akan mendapatkan ide secepatnya untuk kado Airell.
" Apa gue bikin lukisan aja ya?" batin Jenny
Airell kembali menggerak-gerakan tangan Jenny memecah pikiran wanita itu.
" Onty, Airell mau main dilantai 3 boleh ya?" izin anak perempuan itu dengan wajah memohonnya
" Kalau onty si membolehkannya. Coba Airell tanya mommy Airell dulu, takutnya mommy Airell gak ngebolehin"
" Mommy ngebolehin kok, kan mommy yang ajak Airell kesini. Ya kan mom?"
Amel gelagapan dengan tingkah polos anaknya. " Eh.. iya..iya boleh"
" Ya udah sekarang kita keatas" Jenny menoleh sekilas pada Amel. " Mari duduk diatas"
Wanita itu hanya menggangguk.
Mereka bertiga menaiki tangga menuju atas. Sesampainya diatas Jenny masuk kedalam kamar untuk mengambil kanvas berukuran 21x 29 cm dan alat lukisnya. Beberapa saat kemudian ia keluar dan duduk disamping ibu dan anak itu.
" Onty mau menggambar?"
Jenny menggangguk. " Iya, ini sebagai hadiah ulang tahun untuk Airell. Boleh onty lukis wajah Airell dan mommy Airell?"
" Boleh dong onty" seru Airell bersemangat
" Pertama onty harus foto Airell sama Mommy dulu ya" Jenny mengeluarkan ponselnya.
Ia mengarahkan kamera belakang pada ibu dan anak yang sudah berpose itu.
" Satu.. Dua.. Tiga"
Cekrek..
" Cantik" gumam Jenny saat melihat hasil foto di layar handphone nya.
Jenny mulai memasang stand kanvas diatas meja dan mengeluarkan kuas dan beberapa warna di palette.
YOU ARE READING
CITRAPATA
RomanceSetelah 7 tahun, Jenny dan Amel kembali bertemu dengan kondisi yang sangat berbeda. Citrapata hidup menggariskan Jenny dan Amel bertemu untuk kembali menulis pada Alinea pertama segala kisah dari lembaran hidup mereka. Akankah Alinea pertama itu me...