🍖 •26• 🏴‍☠️

464 24 0
                                    


"arigatoo Zoro Sanjii" Luffy melambaikan tangannya ke arah Zoro maupun Sanji dengan tangan disisi lain memegang semua barang hasil dari Mall tadi.

Tangan Luffy penuh belanjaan akibat Zoro maupun Sanji yang memaksa Luffy untuk menerima barang belian mereka. Dimulai dari boneka,baju,bahkan makanan.

"ingat janji mu Luffy" Zoro melipat tangannya didepan dada.

Luffy tersenyum mengangguk.

"jangan lupa untuk sekolah besok LUFFY-CHWANN semangatku akan hilang jika kau tidak sekolah" Sanji menari-nari didepan Luffy tidak lupa dengan matanya yang selalu membentuk Love jika didepan Luffy.

"baiklah Sanji aku akan sekolah besokk shsishi" Luffy mengelus kepala Sanji.

"UWOHHHHHHH" Sanji ternganga memegang dada nya hingga hidungnya juga mengeluarkan darah akibat elusan Luffy.

Zoro hanya memutar bola matanya sedangkan Luffy malah tertawa.

"Luffy-chan...." Sanji dengan nada lesuh terbaring dilantai dengan hidungnya yang terus mengeluarkan darah.

"lebay alis bego" Zoro berlalu meninggal Luffy maupun Sanji yang masih terbaring.

"hah?apa yang kau katakan baka marimo!!" Sanji langsung berdiri dari tidur nya karena Zoro yang mengejeknya.

Zoro tidak menjawab pertanyaan Sanji dan terus berjalan meninggalkan mereka.
Melihat Zoro yang sudah pergi,Sanji langsung menyusul.

"selamat tinggal LUFFY-CHWANN aku mencintaimuuuu"

Teriakan Sanji hanya membuat Luffy terkekeh sebelum beranjak masuk kerumahnya.


"aku pulangg" Luffy melirik kearah ruang Tv.

"Luffy!!"

"Saboo" Luffy langsung berlari dan memeluk Sabo.

Sabo membalas pelukan Luffy dan mencium pucuk kepalanya.

"Sabo lepaskan aku,barang bawaan ku jadi jatuh"

Sabo melepaskan pelukannya dan melirik kelantai.

"Luffy apa yang kau bawa?" Sabo menatap bingung semua bawaan Luffy.

"Zoro dan Sanji memaksa ku untuk menerima pembeliannya jadi aku bawa semua shsihsi"

Sabo mengambil semua barang yang jatuh ke lantai dan menaruhnya di meja ruangan.

"dimana Ace?" Luffy melirik sekeliling mencari sosok kakak tertuanya.

"mandi mungkin" Sabo menata semua  barang bawaan Luffy.

"kenapa?" Luffy melirik ke belakang dan mendapati Ace dengan handuk sepinggang dan rambut yang basah.

"Aceee" Luffy tersenyum.

"apa kau tidak memelukku juga?" Ace menaikan satu alisnya.

"dih" Sabo menatap jijik Ace yang juga ingin dipeluk Luffy.

"Aceee" Luffy berjalan menuju Ace dan memeluknya.

Luffy mencium aroma tubuh Ace. Sangat harum karena baru selesai mandi.

"oi Luffy jangan terlalu memeluknya dia kadang tidak waras" Sabo menarik lengan Luffy agar menjauh dari Ace.

"apasih ganggu bilang aja iri" Ace menatap malas Sabo dan berlalu meninggalkan mereka.

Sabo hanya mengabaikan ocehan Ace dan membawa Luffy untuk duduk di sofa.

"Luffy bagaimana bisa kau sakit?apa yang telah Zoro lakukan padamu?" Sabo menyipitkan matanya.

We Love Luffy [Luffy Harem]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang