We Love Luffy [Luffy Harem]

🍖 •14• 🏴‍☠️

🍖🍖

"ga ada yang ngajak jalan ya Ffy?" Sabo melihat Luffy yang terlihat lesu sedang bersandar di sofa ruang tengah sambil memegang boneka pemberian seseorang yang sampai saat ini ia tidak tahu,Marimo.

"ga ada cewe"

"pfttt jomblo" Sabo menutup mulut nya menahan tawa mendengar jawaban Luffy.

Luffy memonyongkan bibir nya menatap kosong kedepan tapi masih mendengar percakapan Sabo.

"emang Sabo ada cewe?ngetawain Luffy gitu"

"ga ada"

"huuu Jomblo" Luffy mengejek kembali Sabo.

"haha,yaudah kamu aja jadi pacarku"

"huh?kan Sabo cowo"

"ga ada masalah nya kan?" Sabo menepatkan kedua telapak tangannya di kepalanya dan bersandar di sofa.

"emangnya boleh cowo sama cowo?" Luffy menggaruk kepalanya menatap Sabo.

"boleh" Sabo memejamkan matanya menjawab pertanyaan Luffy tanpa melihat Luffy.

"tapi kan kita adek kakak"

"tapi kan ga kandung" Luffy kembali menggaruk kepalanya,ia tidak tau jika laki-laki boleh berpacaran dengan laki-laki juga. (sesat sabo jir:v)

"gimana?mau?" Sabo melihat Luffy yang kini tampak berpikir.

"gatau"

"kalo Luffy pacaran sama Sabo bakal Sabo masakin daging tiap hari"

"eh iyakahh?" mendengar kata daging,Luffy langsung mendekati Sabo.

"iya dongg,gimana?" Sabo menaik turunkan alisnya dan memberi wink pada Luffy.

Sabo memegang kedua tangan Luffy dan menatapnya.

Luffy merasa gugup.

5 menit Sabo dan Luffy bertatap-tatapan hingga semuanya buyar ketika hp Luffy membunyikan notif.

"ahh sebentar Sabo" Luffy melepaskan pegangan tangan Sabo dan merogoh saku celananya mengambil hp.

Titan nih boss

mau jalan?

Luffy mengerutkan kening nya karna si titan tiba-tiba mengajak nya untuk jalan-jalan.

"dia seperti tau apa yang sedang aku inginkann"

Sabo mengerutkan keningnya menatap Luffy yang bicara sendiri menatap ponselnya.

"kenapa Luffy?"

"aah Sabo,dia mengajak ku untuk pergi jalan-jalan" Luffy menunjuk hp nya sendiri menggunakan jari telunjuknya.

"hah apa yang kau tunjukkan?"

Mendengar ucapan Sabo,Luffy langsung melihat ponselnya sendiri ternyata layar nya mati.

"eh hehe" Luffy menggaruk kepalanya yang tidak gatal dan cengengesan melihat Sabo.

dia kembali menghidupkan layar ponsel nya dan menunjuk chatnya dengan si titan.

"hm?titan?siapa?itu namanya?" Sabo tampak bingung akibat nama kontak yang Luffy berikan.

"aahh~ aku lupa namanya,kalau tidak salah ka- kai- kaori"