*Kring
"Kau datang Hayashi,kau sangat terlambat dari biasanya aku kira kau tidak akan datang"
Tutur umika tersenyum ramah pada anak yang baru saja masuk ke jurer.
"Bagaimana hari mu Hayashi"
Tanya umika kemudian anak itu mengeluarkan buku lalu menulis disana dan menunjukkan nya pada umika.
"Ah,kau pergi ke taman tadi,kairi sedang pergi ke perlombaan basket"
Jawab umika Hayashi melihat kanan kiri mencari pemuda berambut pirang favorit nya.
"Sebentar lagi Shiho akan datang kau bisa bermain dengan nya Hayashi"
Tutur umika lagi mengelus rambut anak itu yang mengangguk semangat mendengar nya.
"Aku kembali"
Tutur kairi yang baru saja masuk ke jurer tersenyum melihat siapa yang ada di salah satu meja di jurer,lalu menghampiri nya.
"Hashi~,dimana umika dan tooma"
Tutur kairi sedikit mencubit hidung milik Hayashi yang menunjuk ke arah pintu belakang.
"Kau kelihatan bersemangat kau ingin kemana Hashi"
Tanya kairi paham betul anak dihadapannya ini akan sangat bersemangat jika akan berpergian.
"Ah,taman sakura yah,pasti menyenangkan"
Tutur kairi lagi dan Hayashi hanya mengangguk dengan semangat.
"Aku tidak bisa ikut hashi,soalnya aku ada urusan dengan kakakku"
Jawab kairi melihat Hayashi mengangguk paham dengan ucapannya.
"Bersenang senang lah hashi,besoknya kita main lagi"
Tutur kairi lagi menatap Hayashi yang sekarang sedang menggambar.
"Hashi,jangan gunakan pensil untuk mewarnai nya,gunakan ini,kau punya banyak kan,itu akan kelihatan lebih bagus"
Tutur kairi mengambil beberapa warna dari tas milik Hayashi lalu membantu Hayashi menyelesaikan gambarnya.
"Sampai jumpa besok hashi, terimakasih gambarnya,aku akan menyimpan nya"
Tutur kairi melambaikan tangannya ke arah Hayashi yang sudah di jemput ibunya untuk pulang.
"Hashi kemana yah,sudah seminggu dia tidak ke sini"
Tutur kairi tidak bersemangat,memang jurer tidak terlalu populer jadi jarang ada yang mengunjungi jurer.
"Mungkin dia mulai sibuk sekolah,kairi"
Jawab tooma sambil mencuci beberapa peralatan dapur yang sedikit berdebu,sampai umika datang ke jurer dengan nafas memburu.
"Haha,ada apa dengan mu umika,apa kau habis di kejar anjing milik pak Kagami lagi"
Tawa kairi melihat umika yang seperti lari maraton,sampai perkataan umika membuatnya bungkam.
"Hayashi,hilang sudah seminggu polisi mencari tapi Hayashi belum ditemukan,ada ibu ibu bilang tadi kalau Hayashi dibawa seseorang tapi tidak tau kemana"
Tutur umika membuat kedua makhluk di depannya membatu,mereka cukup dengan hayashi pengunjung setia dan pertama yang datang ke jurer dan sekarang Hayashi hilang secara misterius.
"Seandainya aku ikut dengannya kemarin"
Batin kairi dengan wajah sedih lalu masuk ke kamarnya.
ฅ^•ﻌ•^ฅ
Suara kaca pecah di sebuah kasino membuat pengunjung kasino itu panik sampai tiba tiba sebuah kartu terbang mengenai seseorang yang berubah menjadi monster.
"Peringatan,aku akan mengambil harta Karun mu"
Tutur salah satu dari tiga orang yang masuk ke kasino itu,lalu mereka menembak beberapa bawahan monster atau istilah kerennya gangler.
*204
Brankas di punggung gangler itu terbuka lalu koleksi di dalamnya di ambil oleh Lupin yellow,serentak mereka mengakhiri pertarungan itu dan pergi dari sana.
KAMU SEDANG MEMBACA
in silence
Fanfictionpencarian ini sudah selesai,ku temukan dirimu dihadapanku sekarang,ada banyak hal yang ingin ku sampaikan tapi aku hanya bisa merangkai kata sederhana untukmu disebuah kertas polos yang indah. dia mengajarkanku mengunakan warna disetiap lukisanku,wa...
