Anisa sosok gadis ceria,hidupnya serba ada apapun yang ia mau dikabulkan,ia juga salah satu Primadona di SMA PELITA BANGSA.
Dady dan momynya sangat memanjakannya karena merupakan anak semata wayang,hal itu membuat dirinya menjadi semena-mena terhadap apapun.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ia menyukai Reybong cowok terpopuler tapi reybong bahkan melihat dirinya aja gak berminat.
" aqella" sapa anisa " hai anisa"sapa balik aqella " aqella,aku boleh nanya sesuatu gak sama kamu" " apa" " qel,kalau boleh aku boleh gak main ke rumah kamu" " gimana ya" " orang tua aku lagi di luar kota,dan aku sendirian,gak ada teman" " iya deh" " wah aqella kamu baik banget" " aku mau ke kelas"ujar Aqella
Sepulang sekolah aqella mengajak anisa ke rumahnya. " Rumah kamu gede juga ya qel,walau warnanya sedikit norak" " ini kesukaan abang rey,katanya warna coklat itu mewah"ujar aqella " rey suka warna coklat" " iyq,bahkan abang rey yang ngedesain ulang rumah" " ooh,bagus" ujar anisa " ayo masuk nisa"ujar aqella
Rumah yang sederhana tapi nyaman,sederet foto ditampilkan dengan Rapi.
" ini pasti fotonya kak rey" ujar anisa " bukan,itu foto bangkei"ujar aqella " ooh" " ini bang rey, gendut,dekil jelek ya"ujar aqella sambil nyengir " seriusan ini kak rey,beda banget ya" " bang rey tuh dulu suka makan,dan kerjaanya main terus makanya dulu jelek"ujar aqella " iya,tapi sekarang kak rey malah ganteng banget" " iya,aku bahkan gak nyangka"ujar aqella
Tiba- tiba ada yang datang... " aqella" sapa saskia lalu berlari memeluk. " kak saskia waw" " hai kak sas"sapa anisa " hai juga,kalian lagi ngapain"tanya saskia " lagi ngobrol aja kak" " ooh,oh ya qel rey ada"tanya saskia " abang rey kayak lagi di kamar mungkin lagi mandi"ujar aqella " oh ya udh,aku kesini mau minta tolong rey bantuin buat tugas,aku gak ngerti"ujar saskia mencari alasan " kak sas duduk dulu,anisa kamu juga,aku mau ke dapur dulu"ujar aqella.
Anisa dan saskia pun duduk,aqella datang membawa minuman. " wah makasih ya qel"ujar mereka berdua.
Sampai kedatangan biang rusuh " rey,kei,rey,kei"panggil ariel dengan suara mengelegar " kak arie,berisik banget sih"ujar aqella
Sialnya Rey turun dengan handuk melilit,bahkan dadanya terekspos. " wah" baik anisa dan saskia terpesona akan apa yg dilihat mereka " kenapa sih ribut,gue baru habis mandi" ujar rey dengan kesal " rey,emyr agara saling hajar,kita gak bisa misahin mereka"ujar arie " apa kok bisa" tanya aqella " gue gak tau apa masalahnya"ujar arie " ya udh gue ganti baju dulu,lo tunggu 5 menit"ujar rey berlari ke kamar.
" tubuh rey bagus juga ya" lirih anisa " sayang,gk bisa lihat bagian perut"lirih saskia
Setelah rey berganti pakaian,mereka pun menuju ke tempat dimana emyr dan agara berkelahi.
Suasana begitu riuh,sudah banyak yg mengusahakan misahin,emyr dan agara udh pada bonjok juga.
" stop,myr"ujar rey " gar,udh"ujar ariel dengan tegas juga
" lo lebih baik gak usah ikut campur,ini urusan gue dan tuh orang"ujar agara " emangnya apa masalahnya" tanya ariel dan semua diam dan suasana begitu panas.
Rey pun menghampiri Luz dan dengan lembut menanyakan apa masalahnya " Luz,kasih tau gue apa masalahnya"tanya rey " agara maksa gue buat ML sama dia"ujar Luz " terus,gue minta tolong emyr untuk nolong gue"ujar Luz lagi ia menangis tersedu,liyan yang disampingnya lalu memeluk sahabatnya itu.
" lo anj" ujar Rey dia lalu mengebuk agara hingga tersungkur Darren dan gema pun menghampiri agara mengecek kondisinya
" rey" agara emosi ia tak terima " lo mikir,lo bisanya minta hal aneh ke cewek lo"ujar rey kesal " luz cewek gue gak,jadi cuma gue yang berhak"ujar agara
" tapi aku gak mau,kita ini masih sekolah agara,aku gak mau"ujar Luz " Luz,udah putusan aja cowok modelan kayak dia,masih banyak kok cowok yang lain yang jauh dari agara"ujar Liyan " diam lo liyan,jangan pengaruhin cewek gue"ujar agara emosi sambil memegang perutnya yang ditendang rey
" bos udah deh bos,kita ke dokter"ujar gema " bantu gue"darren dan gema pun membantu agara
" dan lo emyr,mulai sekarang lo keluar dari gank kita,dan "ujar agara ia baru saja ingin memberitau rahasia emyr,dia pingsan.
" bos,bos"ujar gema " mana berat lagi,nyusahin banget"ujar darren lalu biang rusuh itu pun menghilang.
" emyr,lo gak apa-apa"tanya ariel Tubuh emyr lemah banget,ariel lalu memgendong emyr. " gue bantuin"tanya rey " gue bisa,gue akan bawa dia ke dokter"ujar ariel " oke"
Rey lalu menghampiri Luz dan Liyan. " Liy,gue minta sama lo buat jagaim Luz,kalau agara sampai macam-macam lagi lapor ke gue"ujar Rey " Rey,makasih ya udah nolongin aku,kalau gak ada kamu,aku gak tau gimana dengan aku" " seharusnya,lo bilang makasih ke emyr,dia yang udah nolongin lo"ujar rey " iya,setelah aku tenang,aku akan ngucapin makasih ke emyr"
" mau gue anterin"tawar rey " gak usah rey,gue bawa motor kok"ujar liyan
Sebenarnya Luz ingin rey yang mengantarnya pulang,tapi ya begitulah...
" ya udah,gue mau nyusul ariel dulu"ujar Rey lalu pergi.
" Rey,kamu ganteng banget ya,tapi sayang udah milik san"batin Luz
