I Accidentally Picked Up a Presiden / Please Feel At Ease Mr Ling

CHAPTER 2: A Box of Money Drops from Heaven

Dia meliriknya, lalu terjebak di kursi roda dan pergi ke kamar mandi untuk mandi.

Tang Meng terkejut saat menyadari bahwa pria itu masih duduk di kursi roda. Dia membuka mulutnya, lalu mengangguk tajam, berbisik di telinga Gu Anxin dan berkata:
"Saudari Anxin, kudengar jika seorang pria tidak pandai dalam satu hal, dia akan menjadi istimewa di sisi lain. "Luar biasa, apakah kakinya buruk, dan aspek itu istimewa..."

"Xiao Meng!" Gu Anxin menyela Tang Meng, "Kamu masih kecil, apa yang kamu pikirkan di kepalamu? Aku hanya akan membawanya selama beberapa hari, dan tidak ada yang lain." Tang Meng disela oleh dia, Dia mengerutkan bibirnya, tetapi hati gosipnya masih membara. Dia berjinjit dengan enggan dan melihat ke arah pria itu.

Jika dia tidak menyelamatkan pria ini dan tidak membayar biaya pengobatannya di muka, dia akan dapat bertahan hidup.Namun, setelah membayar biaya pengobatan pria tersebut, berdasarkan situasi keuangannya saat ini, dia benar-benar tidak akan mampu membayar sewa. untuk kuartal berikutnya.

Saat dia memikirkannya, mata Gu Anxin tiba-tiba bertemu dengan mata pria itu, dan dia menyadari bahwa pria itu sedang menatapnya di pintu kamar mandi.

“Apa yang ingin dilihat?” Entah kenapa, suasana hati Gu Anxin sedang buruk. Dia melewatinya dan berjalan ke kamar mandi, menutup pintu untuk menghalangi pandangannya.

Setelah sarapan, Gu Anxin duduk di depan komputer dengan kartu bank dan buku akuntansinya. Dia mengerutkan kening. Mungkin sulit untuk menangani sewa kuartal berikutnya.

Ketika dia melihat saldo yang ditampilkan di komputer, Gu Anxin menghela nafas berat. Dia tidak menyangka bahwa biaya pengobatan pria itu sedikit lebih mahal dari yang dia kira...
"Ah! Aku takut setengah mati!"

Tiba-tiba dia menemukan sesosok tubuh di belakangnya, Gu Anxin melihat ke belakang dan melihat pria itu menatap layar komputernya dengan sepasang mata seperti elang. Dia ketakutan, dan sangat terkejut hingga dia tidak bisa pulih untuk waktu yang lama.

Sekotak uang kertas!
Sekotak uang kertas muncul di rumahnya tanpa alasan yang jelas!

Gu Anxin menyeka matanya, dan setelah memastikan bahwa dia tidak sedang melamun, dia mondar-mandir dengan gugup di depan kotak, pikirannya dengan cepat memikirkan uang siapa itu.

benar! Dia!

Gu Anxin dengan cepat melihat sekeliling ruang tamu dan tidak menemukan siapa pun. Tidak ada di balkon atau kamar mandi. Akhirnya, dia membuka pintu kamar tidur dan menemukannya terbaring di tempat tidurnya...

“Hei, bangun, kenapa kamu tidur di tempat tidurku?" Gu Anxin berjalan mendekat, meraih lengan pria itu dan mengguncangnya, dan terkejut saat lengan itu menyentuh kulitnya.

Suhu tubuhnya sangat tinggi!

“Ada apa denganmu?” Gu An merasa panik dan segera mengulurkan tangan untuk meraba keningnya.