marah

164 12 3
                                    

Jangan lupa vote guys

Vote

Inget

Vote ya


Skip sampe rumah

"Jihoon sini lu"

"Kenapa kak"

"Maksud lu apa apaan boongin gua"

"Boong?? Bohong gimana kak"

"Lu bilang itu eomma yang suruh tapi gua tanya sama eomma ga ada tuh suruh lu buat masak"

"Ya apa salahnya si kalo gua masak buat suami"
"Lagi pula lu suka kan"

"Aisss udah lah capek gua ngomong sama lu"

Keesokan harinya

Chat hyunsuk

"Kakak ada di mana"

"Dikamar"

"Kebetulan banget kakak belum berangkat aku nebeng boleh ya"
"Mobil aku belum di anter sama montirnya"

"Ga"
_________________________________________

"Sabar ji sabar" ucapnya menguatkan diri sendiri
"Lo ga boleh kick suami lo sendiri dari dunia ini"

Chat hyunsuk end





Chat ayah hyunsuk

"Pagi ayah"

"Pagi sayang, kenapa menantu ayah chat pagi pagi gini"
"Hyunsuk bikin kamu kesel lagi"
_________________________________________

"Deket sama mertua emang ga bakal rugi😙" ucap jihoon sambil smirk
_________________________________________

Chat ayah hyunsuk end


Chat hyunsuk lagi ya hehe

"Lo apaan si?"

"Dejavu banget kata kata kamu"
"Hehe"

"Lo ga bisa kalo ga bawa ortu di dalam rumah tangga kita"

"Apa kak lu bilang rumah tangga kita wah wajib gua garis bawahin si"

"Maksud gua jangan bawa orang tua sama urusan kita"
"Dahlah cepet turun, nanti telat"
_________________________________________

"Beri asa kesabaran ya tuhan"

Chat end

Sementara chat berakhir
Jihoon segera bergegas mengganti pakaiannya dan pergi ke dapur

"Gua masak aja ya buat kak hyunsuk"
"Kali aja dia mau"

"Lo lagi apa si berisik"

"Aku lagi masak kak buat kakak"

"Udah gua bilang kan, ga usah masak buat gua lagi"
"Lu ngeyel kalo di bilangin"
"Dan ini kenapa lu masukin bekel di tas gua"

"Marah marah mulu kakak punya darah tinggi apa"
"Itu dari eomma"

"Bohong waktu itu juga lu bohong kalo itu dari eomma"

Benci Berakhir Cinta [SUKHOON](On Going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang