50: Entirely

1.9K 249 116
                                    

CHAPTER 50:
Entirely

[Playlist: Ruelle – Find You]

***

13 November 2021 – New York, USA

Jung Jaehyun

6 November 2021

Bagaimana New York?
Apakah menyenangkan?

7 November 2021

Sebentar lagi musim dingin datang.
Perhatikan pakaianmu.

8 November 2021

Bagaimana pekerjaanmu?
Balas pesanku kalau kamu senggang.
Aku menunggu.

10 November 2021

Hanya dua minggu, tapi kenapa rasanya lama sekali?

13 November 2021

Aku merindukanmu.

Aku pun merindukanmu [delete]

Sampai hari ini, membalas pesan Jaehyun hanya selalu menjadi niat yang berujung diurungkan. Setiap kata yang dituliskan hanya selalu berujung tak dikirimkan. Dan, setiap keyakinan hanya selalu berujung pada keragu-raguan.

Entahlah, perasaan ini aneh. Seperti ingin dan tidak ingin. Seperti yakin dan tidak yakin.

Padahal, setelah kebenaran dari perkataan Chaeyeon dibuktikan, setelah melihat sendiri bagaimana Jaehyun membantunya melalui hari yang buruk, dan setelah menjalin interaksi yang cukup hangat semalaman suntuk, seharusnya sudah tidak ada lagi ragu yang tersisa.

Seharusnya, Rose telah yakin sepenuhnya.

Namun, sekali lagi, entah. Perasaan ini makin aneh.

Lalu setelah melalui malam-malam yang tak sekalipun dilewatkan tanpa memikirkan apa sebetulnya yang membuatnya masih ragu, Rose kini menemukan jawabannya.

Dan, bukan. Ia bukan lagi meragukan Jaehyun, ia hanya meragukan diri sendiri.

Chaeyeon bilang Rose hanya harus bersabar sedikit lagi. Chaeyeon bilang Rose hanya harus memberi sedikit waktu lagi untuk Jaehyun bisa memahaminya. Maka, semua akan berjalan dengan baik.

Namun, bagaimana jika dalam prosesnya, ia tidak cukup bersabar? Bagaimana jika dalam prosesnya, Jaehyun gagal memahaminya lagi? Atau, bagaimana jika setelah semua proses itu dilalui, hubungan mereka tetap tidak berjalan dengan baik?

Atau, bagaimana jika sesungguhnya, yang jadi masalah bukan Jaehyun yang gagal memahaminya, tetapi ia yang justru gagal memahami laki-laki itu?

Bagaimana jika 'memulai kembali' seperti halnya membaca ulang novel yang sama; tamatnya tak berubah?

Duduk di depan sebuah cermin lebar ruang hotelnya, Rose memandang kotak kecil persegi panjang serta benda berkilau di dalam sana. Memperhatikan, menyentuh, memuji keindahan, dan berkeinginan mengenakan. Kalung pemberian Jaehyun yang konon katanya adalah hadiah untuk peringatan satu tahun hubungan mereka itu hanya selalu Rose perlakukan demikian sebelum-sebelum ini.

Kini malam, kalung itu diperlakukan secara berbeda. Rose sungguhan menyematkan di leher, mematut kecocokan antara benda itu dengan dirinya. Dan, ia hanya selalu berujung mengakui bahwa selera Jaehyun tidak pernah gagal menjadi seleranya. Bahkan musik-musik yang selalu Rose putar di mana pun ia berada sebagian juga adalah selera Jaehyun.

BITTERSWEETTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang