****
Bulan sudah tergantikan dengan matahari pertanda malam sudah berganti. Ayyana yang kini sudah terbangun dari mimpinya pun terkejut dengan tidak adanya keberadaan Alvaro yang sudah bersetatus sebagai suaminya.
"Ini Alvaro pagi-pagi kemana ya?"
"Gue keluar aja lah, siapa tau dia di luar," ucapnya sambil berjalan keluar dari kamar.
Dan seperti apa yang ayyana duga kini Alvaro sedang duduk di meja makan dengan satu buah cangkir di depannya.
"Dah bangung lo," ujar Alvaro saat melihat ayyana berjalan medekatinya.
"Belum ini arwah gue, ya udah lah kalo belum bangun mana bisa gue jalan ke sini," ucap ayyana dengan nada kesalnya.
"Ohh gue kira belum," ungkap Alvaro sambil menyerumput kopi di depannya.
"Ini udah ada sarapan belum?" tanya Ayyana.
"Belum lah mana bisa gue masak dan lo gue juga ngak yakin lo bisa masak," jelas Alvaro.
"Lo ngeremehin gue. Lo belum tau kan kalo gue itu jago masak," ucapnya membanggakan diri.
"Ngak, gue ngak percaya lo bisa masak secara lo sendiri ngak bisa tuh masak mie instan," ujar Alvaro.
"Bukannya gue ngak bisa masak mie ya cuma gue ngak tau takaran air nya," bela Ayyana.
"Yaudah biar lo percaya gue masak nih," ucap ayyana sambil berjalan menuju dapur.
Sekitar 30 menit sudah berjalan kini Alvaro sedang menanti masakan yang akan di sungguh kan ayyana untuk dirinya.
"Nohh, makanan ngak susah muji-muji gue lo nanti gue tau makanan gue itu enak," unggap ayyana dengan meletakkan pusing di depan Alvaro.
"Ini masakan apa," ujar Alvaro.
(Ilustrasi masakan ayyana.)
"Masakan jaman purba," sengak Ayyana.
"Biasa aja kali ngak usah ngegas neng," balas Alvaro sambil mengambil makanan.
KAMU SEDANG MEMBACA
ALVARO dan KISAHNYA [TERBIT]
Novela Juvenil[FOLOW DULU SEBELUM BACA] ⚠️ cerita ini murni pemikiran dari saya sendiri jika ana kesamaan entah itu nama, latar, dan tempat. Mungkin hanya kesengajaan saja. ALVARO MAHESA AKANDRA. Ketua geng motor SNARKAS yang memiliki sifat dingin, cuek, jutek...