Bab 2

28 10 4
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Keesokan harinya di kampus, Raya mencari Rafa untuk mengembalikan bajunya yang dia bersihin dia pergi sendiri tanpa ditemani Gina dan lala.

(Yaahh, Raya terpaksa mencuci baju Rafa karena dia diancam oleh Rafa buat jadi pacarnya. Mendengar hal itu Raya pun terpaksa untuk mencuci baju Rafa)

Setelah lama mencari Raya pun bertemu dengan Rafa di belakang gedung tempat markas geng motor Rafa.

"heii kamu akhirnya datang juga, gimana baju aku udah dibersihin belum"? sahut Rafa

"nihh baju kamu" jawab Raya

Rayapun langsung memberikan baju itu dan bersiap untuk pergi, tetapi Rafa dengan gercep menarik tangan Raya

"mau kemana cantik kok cepat banget perginya gak ada ngomong sesuatu gitu"? tanya Rafa

(Raya dengan cepat melepas tangannya dari Rafa)

"apa yang harus aku omongin sama kamu gak ada yang penting" ucap Raya

"jutek banget deh.Ohh iya ,aku boleh kenalan gak sama kamu mumpung aku lagi mau kenalan sama cewek. Biasanya cewek yang minta kenalan ke aku"? jawab Rafa menggoda

"gak bisa, nggak mau kenalan sama anak kek kamu" ucap Raya pergi

Raya pun kembali ke kelasnya untuk belajar. "Eehh Ray kamu udah balikin baju kak Rafa"? tanya Gina "udah" ucap Raya, "kamu ngobrol apa aja sama kak Rafa"? "gak ngobrolin apa-apa" ucap Raya.

Di sisi lain, Rafa yang ngumpul bareng temannya ngobrolin soal Raya. " Raf cewe tadi siapa kenalin dong" ucap Rama "bukan siapa-siapa sih" ucap Rafa, "tapi dia cantik banget" ucap teman Rafa yg lain sambil tertawa. "tumben banget cewek ngehindar dari kamu" ucap rama sambil tertawa kecil "yahhh dia memang menarik bisa buat aku pengen ngobrol terus ama dia" ucap Rafa, "keknya dia susah buat di dekatin" ucap Jeri, "gak ada yang sulit buat aku" ucap Rafa sambil menyombongkan dirinya.

Setelah kelas selesai Raya bersiap untuk pulang dia sedang menunggu supir ayahnya untuk menjemputnya, beberapa menit kemudian Rafa menghampiri Raya yang sedang duduk sendiri

"kamu lagi nungguin siapa"? tanya Rafa

"aku lagi nungguin jemputan aku" jawab Raya

"kamu ikut aja sama aku biar aku yang antar kamu pulang" tanya Rafa

"gak usah" ucap Raya

"kamu kok jutek banget sih,kek gak suka aku aja.Btw aku senior kamu kok kamu gak panggil aku "kak" sama kek junior-junior lainnya" lirih Rafa

(Raya cuman diam tak menjawab pertanyaan Rafa)

Beberapa menit kemudian supir Raya tiba dan Raya pun masuk kedalam mobil. Tanpa Raya sadari,Rafa mengikuti mobil dari belakang. (Rafa sengaja untuk mengikuti mobil Raya biar dia bisa tau alamat rumah Raya).

Raya sudah sampai dirumahnya dan naik keatas kamar,selang beberapa menit kemudian ibu Raya memanggil Raya

Mama Raya : "Ray itu ada teman kamu dibawa"

Raya : "teman aku"?

(Raya berjalan menuruni tangga untuk melihat siapa temannya yang datang)

Dengan muka yang serius dan kaget Raya membulatkan matanya, "Kaammuuu!!! ngapain kamu kesini"?   "aku mau ketemu sama orang tua mu" ucap Rafa sembari senyum.

Mama Raya tiba dengan membawa minuman dan kue untuk diberikan ke Rafa.

Mama Raya : "nak silahkan diminum"

Rafa : "makasih tante" (sambil meneguk segelas air)

Mama Raya : "kamu teman sekelas Raya"?

Rafa : "bukan tante,aku senior Raya" "aku kesini buat ngobrol sama Raya tante"

Mama Raya : "ohhh silahkan,kalo gitu mama tinggal yahh"

(Mama Raya meninggalkan mereka berdua)

Raya : 'kamu ngapain kesini,kok bisa tau rumah aku"

(Rafa menjelaskan kenapa dia bisa tau rumah Raya)

Raya : "terus mau ngapain kesini"? tanya Raya sambil mengerukkan mukanya

Rafa : "aku udah bilang kalau aku mau kenal lebih sama kamu"

(Rafa terus menerus menatap Raya sampai Raya dibuat kikukk)

Raya : "ngapain liat aku terus"

Rafa : "kamu cantik sih" ucap Rafa sambil tersenyum

(Raya hanya terdiam sambil mainin tangannya).

Salting gak sih si Raya ini Hahahahaha


                                            Bersambung_

Raya & RafaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang