bab 2 sekolah

925 108 1
                                        

Saat ini aren sedang berada di sebuah ruangan bernuansa merah dan abu abu dan sedang tiduran di ranjang yang ada di sana

'clek'

"Loh bang aren kapan Abang kesini?"ucap seorang remaja

Saat dia baru membuka pintu dan mendapati tubuh transparan aren yang sedang tiduran di ranjangnya

"Dari tadi"jawab aren

Remaja itu mengangguk lalu pergi ke arah lemari DAn berganti pakaian dengan seragam

Dan itu tak luput dari mata aren yang terus menerus melihat remaja itu berganti pakaian

Merasa risih karna selalu di perhatikan remaja itu akhirnya berjalan ke arah aren dan duduk di pembatas ranjang

"Napa bang liatin kian kayak gitu?"tanya remaja itu yang bernama kian

Atau lebih bisa di sebut alkian gehendra firson sang protagonis novel yang aren masuki

5 tahun yang lalu saat aren sedang bermain kejar kejaran dengan tuyul yang mencuri uang kahen

Aren tak sengaja melihat seorang anak SD yang sedang berada di pembatas jembatan yang di saat itu juga di kelilingi berbagai macam makhluk yang menyuruhnya untuk mati

Karna aren merasa kasihan dia pun menolong anak itu dan jadilah mereka saling mengenal

Aren pun kadang kadang sering mampir ke rumah kian Hanya untuk bermain dengannya karna dia tidak memiliki teman karna kelebihannya

Berbeda dengan kahen yang di terima kelebihannya oleh keluarga nya kian justru sebaliknya dia di caci maki dan di anggap aneh oleh keluarganya yang membuat dia sangat bergantung dengan aren

Aren yang mendengar pertanyaan itu segera duduk

"Lo masuk ke sekolah Indra bangsa kan?"tanya aren

Di angguki kian

"Emang kenapa bang?"tanya kian

"Ngak, gue cuma mau ngasih tau kalo di sana juga ada anak yang punya keistimewaan kayak Lo"ucap aren lalu melayang

Mendengar itu tubuh kian menegang lalu menoleh ke arah aren yang sedang cosplay jadi kucing di lukisan kamar kian

"Be-beneran bang?"tanya kian dengan gugup

Sedangkan aren yang mendengar itu tersenyum tipis lalu melayang mendekati kian

"Emang kapan gue bohong Ama Lo tapi gue gk bisa beritahu siapa dia karna gue mau Lo berteman Dengan nya dengan alami bukan karna dia memiliki kelebihan yang sama kayak Lo"ucap aren

Mendengar itu kian tersenyum membuat aren yang melihat itu tersenyum lirih karna seandainya dia memiliki tubuh maka dia akan mengelus rambut hitam pekat milik kian

"Yodah sana sekolah entar gue nyusul, karna gue ada janji Ama gendruwo kampung sebelah "ucap aren lalu menghilang

Membuat kian menggeleng kan kepalanya lalu dia mengambil tasnya dan pergi ke keluar kamarnya

Saat kian sampai di bawah dia bisa melihat keluarganya yang sedang makan

Melihat hal itu kian merubah ekspresi nya menjadi datar dan berjalan ke sana lalu duduk dan langsung makan menghiraukan tatapan hina dari keluarga nya

"Cih nih anak gila ngapain sih ikut makan disini"ucap seorang remaja dengan seragam yang sama dengan kian

"Heh Lo Jangan bilang kalo Lo adek kita di sekolah gue GK mau di ejek karna punya adek GK waras kaya Lo"ucap remaja dengan wajah yang sama dengan remaja sebelum nya

i'm ghost? Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang