Aljen mad..?

52 4 0
                                    

Maaf karena author baru up sekarang. Sibuk soalnya, ok! Let's read this! Hope you guys like it

                                
                                ***

Disiang hari yang terlihat nya kurang cerah dan hampir hujan. Terlihat bahwa Aljen dan Mars sedang bersantai di sebuah cafe yang sepertinya sepi karena cuaca yang kurang mendukung

"Bosen banget kalo tiap hari hujan melulu" keluh Aljen karena tidak tahan dengan suasana yang sedikit gelap dan sejuk

"Astaga, itu kan baik untuk lingkungan sekitar, selagi hujannya tidak berlebihan" nasehat orang didepan Aljen

Aljen sontak menatapnya dengan tatapan tak sedap(lo kira makanan?).

"Haha, ututu bayi kecil aku marah ya?" Astaga pantas saja membuat Aljen marah, ternyata Mars yang sedang berada didepan Aljen dan terus menerus mengganggunya

"Cih, penggoda" gerutunya karena bosan dengan semua ucapan yang Mars keluarkan padanya. Hampir membuatnya frustasi dan stres

Mars hanya terkekeh dan menatap Aljen dengan tatapan romantis yang membuat Aljen tak nyaman dan mulai merasakan kebencian terhadap Mars

"Jangan benci gue, gue ngelakuin ini juga karena sayang sama lo Aljen"

Aljen pun sontak terkejut bukan main karena temannya ini mulai bertingkah dengan aneh

Sudah muak berada didalam cafe. Aljen segera bangkit dari kursinya dan membayar semua pesanan yang telah dimakan olehnya dan Mars, setelah itu dia pergi begitu saja

Tentu membuat Mars kebingungan dengan apa yang terjadi pada orang yang disukai nya tersebut. Karena khawatir dengan Aljen, Mars pun langsung bergegas berlari sampai-sampai membuat orang disekitar dirinya melihat nya

"Aljen, jangan marah nanti gue belikan anjing baru dah" rengek dan tawar Mars pada dirinya. Mars tau bahwa Aljen sangat suka anjing dengan ras Doberman dan Samoyed

"Lo kira gue anak kecil bisa dirayu begitu Mars?" Tanya Aljen seperti mengejek

Mars kecewa dan sedikit patah hati karena kata-kata yang dikeluarkan dari mulut sang teman

"Jen, lo marah sama gue?" Tanya Mars untuk memastikan bahwa Aljen marah padanya atau hanya main-main saja

Aljen hanya diam tak membalas ucapan orang disamping nya itu

"Salah gue apa Jenn. Maafin dong" Mars mencoba untuk membuat Aljen tidak marah padanya

"Gue mau kerumah Narwa, temenin" pinta Aljen karena dia masih ada sedikit rasa prihatin pada temannya

"Siap kaptenn" saut Mars

𝘿𝙞𝙧𝙪𝙖𝙣𝙜 𝙩𝙖𝙢𝙪 𝙍𝙪𝙢𝙖𝙝 𝙉𝙖𝙧𝙬𝙖

"Tuh anak kenapa dah?" tanya Narwa kebingungan karena melihat muka Mars yang sepertinya terlihat sedih

"Gue diemin dia" bisik Aljen

"Ah! Gue tau, lo ada rencana kan?" bilang keras Narwa

Karena mendengar kata yang keluar dari mulut Narwa, Mars langsung menoleh pada kedua temannya itu

"Rencana?" Mars mulai curiga

"Ga, lo diam" bilang Aljen dengan nada marah

Mars kembali tertunduk karena hatinya yang begitu terluka

"Lo gausah terlalu kasar ama dia kali Jen" bisik Narwa sebab merasa kasihan pada Mars

"Supaya dia ga manja Na" bilang Aljen

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 10, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

𝒀𝒐𝒖 𝑳𝒊𝒆 𝒕𝒐 𝑴𝒆. Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang