Chapter 5 ⚠

225 17 0
                                    

~Happy Reading~

"gem lepas ihh.. laper mau makan" fourth yang merasa tidak nyaman dan malu terus bergerak dan memukul dada gemini.

"nggghhh"

fourth melotot saat kedua tangan gemini meremas bongkahan pantatnya cukup kencang, fourth melenggelamkan wajahnya pada dada gemini.

tangan nakal itu perlahan masuk dan menyentuh bongkahan kenyal yang terasa lembut ditelapak tangannya. gemini mendudukkan tubuhnya membuat fourth terkejut dan sedikit mendesah karena pantatnya yang bergesekan dengan milik tegang gemini.

"uuhhhh... gemm-" belum sempat fourth protes dengan perlakuan gemini, dirinya dikejutkan dengan gemini yang mengangkat dagunya dan melumat rakus bibirnya, mengecup, menghisap, dan menggigit kecil membuat fourth terbuai dengan ciuman manis itu.

kedua tangan fourth yang sudah bergelayut dileher gemini meremas rambut belakang gemini dan menekan tengkuknya agar memperdalam ciuman mereka. sesekali leguhan terdengar dari bibir tipis fourth.

ciuman mereka bertambah panas dan terburu-buru membuat fourth sulit untuk mengimbanginya. tangan kecil itu memukul dan mendorong dada gemini saat merasa pasukan oksigen yang mulai menipis.

gemini yang paham pun melepaskan ciumannya dan turun kearah leher fourth. mengendus, mengecup, menjilat dan menyesap leher putih itu sampai meninggalkan bercak merah keunguan disana. fourth yang masih terengah karena ciuman mereka barusan hanya pasrah.

meremas rambut gemini, fourth mendongak membuat akses gemini semakin mudah untuk menjelajahi leher mulus fourth.

"aahh"

"ngghh.. gemm bisa kita makan dulu.. aahh.. jangan digigit" gemini yang masih asik dengan tubuh fourth tidak mendengarkan ucapan lelaki manis yang berada dipangkuannya saat ini, tangan nakal gemini malah masuk kedalam kaus fourth mengelus punggung ramping itu lembut, tangan satunya lagi menyentuh tonjolan kecil yang berada didada fourth, membuat fourth semakin mendesah diatas pangkuan gemini.

fourth mendorong keras kepala gemini dan memegang tangan gemini yang berada didadanya menghentikan aktifitas yang dilakukan gemini.

wajahnya mondongak menatap wajah merah, mata sayu, bibir bengkak, nafas yang terengah dan keringat yang membasahi dahi pemuda diatasnya, sangat cantik dan sexy dimata gemini. dia sudah tidak tahan untuk tidak menerkamnya sekarang juga.

"gemmm laper.. makan dulu yaaa... fou laper banget tauuuu" fourth merengek menatap gemini yang masih tidak berkedip melihatnya.

"geminiii..." fourth merengek lagi menyadarkan gemini dari lamunannya. dia tersenyum dan mengangguk, menarik tangannya dari tubuh fourth dan menurunkan kakinya dari ranjang, gemini berdiri memembuat fourth memekik terkejut, fourth pun melingkarkan kaki pada pinggang gemini erat dan memeluk leher gemini takut terjatuh.

gemini menggendong fourth turun menuju dapur padahal fourth sudah bersikeras untuk diturunkan, fourth yang malu dilihat oleh para maid hanya menenggelamkan wajahnya dicekuk leher gemini.

mendudukkan fourth dengan hati-hati dikursi, mengambil piring dan mencentongkan nasi pada piring fourth.

"stop.. stop.. mending sekarang kamu duduk" fourth memegang tangan gemini yang akan mengambilkannya lauk. gemini menatap fourth mengernyit, tapi tetap melakukan apa yang fourth suruh. gemini mendudukkan bokongnya dikursi samping fourth, sekarang giliran fourth yang mengambil piring gemini dan menaruh nasi, lauk serta beberapa sayuran.

"aku gak makan rumput" ucap gemini menatap piringnya horor.

"gak suka?" tanya fourth heran. gemini hanya menggelengkan kepalanya, fourth mengambil sayur yang berada dipiring gemini dan memindahkan pada piringnya sendiri.

gemini yang sekarang tengah memakan dessert menatap fourth bingung, bagaimana bisa anak itu memakan banyak sayur seperti itu, bahakan disana tidak terlihat warna lain selain hijau, membuat gemini merinding.

"kenapa? mau?" tanya fourth yang merasa gemini menatapnya dengan tidak biasa.

"enggak" gemini menjawab singkat dan melanjutkan memakan dessertnya sampai habis.

fourth yang hendak membereskan piring kotor diatas meja pun berteriak. "aakhhh.. gemini turunin" dia terkejut karena tiba-tiba gemini menggendongnya ala bridal style dan refleks dirinya mengalungkan tangannya pada leher gemini karena takut terjatuh.

"gem lepasss... mejanya masih kotor" gemini tidak menghiraukan protesan yang keluar dari mulut fourth, menutup pintu dengan kakinya dan menghempaskan fourth diatas ranjang cukup keras.

"aaakkkhh" fourth memekik saat punggungnya terasa nyeri karena menghantam ranjang.

gemini yang sudah tidak bisa menahan nafsunya merobek seluruh pakaian fourth hingga fourth telanjang bulat, gemini meneguk ludahnya sendiri melihat pemandangan yang tersaji didepan matanya saat ini.

sangat cantik, kulit putih bersih yang halus, lekuk tubuh yang sexy, telinga dan pipi yang memerah, dan bibir tipis yang manis. semua nampak sempurna dan pas dimata gemini.

mengukung tubuh fourth dibawahnya dan menatap dalam manik mata yang sedikit sayu itu. mendekatkan wajahnya pada wajah fourth hingga keduanya bisa merasakan hembusan nafas satu sama lain yang terasa menerpa kulit masing-masing.

gemini memejamkan matanya dan mulai mengecup bibir manis fourth. fourth yang masih terdiam dan membuka matanya menatap wajah gemini yang begitu dekat, alis tebal, mata yang tajam meski tertutup, hidung yang mancung, rona merah yang sedikit muncul dipipi gemini, serta rambut yang sedikit acak-acakan menambah kesan panas pada fourth.

fourth mulai memebalas ciuman lembut gemini, saling memebelit lidah dan menggigit kecil bibir satu sama lain. ciuman yang perlahan berubah menjadi terburu-buru dan panas membuat leguhan sesekali terdengar dari sela ciuman mereka.

tangan yang menganggur itu mulai menjelajahi lekuk tubuh yang berada dibawahnya, mengelus, meremas dan mencubit tonjolan kecil didada sang lawan main, membuat tubuh kecil itu menggeliat dan mendesah tertahan karena ciuman sang dominan.

ciuman itu turun menjelajahi tubuh yang lebih kecil dibawahnya, desahan mengalun indah mengisi malam yang sunyi.

"aarggghh.. sakitthh.." dominan diatasnya yang sudah dikuasai nafsu tidak mempedulikan lelaki cantik dibawahnya yang mengerang kesakitan saat milik sang dominan menerobos masuk dengan sekali hentak.

sekujur tubuhnya remuk, entak sudah berapa jam mereka bermain tadi malam. yang jelas sekarang lelaki cantik itu tidak bisa bergerak karena rasa sakit dari bagian bawah dan pinggangnya.

"sshhh.. ahh.."

mata yang masih terpejam karena lelah itu mulai terbuka saat mendengar ringisan dari lelaki disebelahnya.

"kau ingin kemana?" nada dingin dan tajam itu menyapa indera pendengaran lelaki cantik yang sedang berusaha untuk mendudukkan dirinya diranjang.

"kekamar mandi, badanku lengket, aku juga ingin buang air kecil" jawab lelaki cantik itu.

tubuh yang masih telanjang itu bangkit dan menggendong tubuh lelaki cantik yang lebih kecil darinya itu kekamar mandi, membuat lelaki cantik itu memekik terkejut.

mendudukkan lelaki cantik itu dicloset, kemudian lelaki tampan itu berjalan kearah bathtup mengisi air hangat untuk diri mereka berendam.

"ayo.. aku akan membantumu mandi, tidak ada penolakan" ucap lelaki tampan itu saat melihat lelaki kecil didepannya yang akan protes. mau tidak mau lelaki kecil itu hanya bisa mengangguk ragu menerima bantuan dari lelaki tampan itu.

"apa airnya terlalu panas fourth?" tanya lelaki tampan itu pada fourth karena melihat fourth yang berjingkat kaget saat tubuh keduanya masuk kedalam bathtup.

"umm.. tidak, aku hanya terkejut" jawab fourth sambil menunduk menyembunyikan wajah merahnya dari tatapan lelaki didepannya.

cup.. cup.. cup..

lelaki tampan yang merasa gemas dengan tingkah malu dari lelaki kecil itu mengecupi pucuk kepalanya.

"gemm" fourth yang memang sangat malu saat ini menekuk lutunya dan menyembunyikan wajahnya disana. sedangkan tubuh kekar yang berada dibelakangnya hanya terkekeh dan mengacak rambutnya gemas.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 14, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

[HAPPY ENDING] || GEMINIFOURTH [Hiatus]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang