Everything is you chapt 26

214 39 11
                                    

Happy reading🌸🌸🌸

Hawa dingin langsung menjalar ketika Hembusan angin malam menyapa setiap inchi kulit putih mulus hingga merasuk sampai ketulang milik xiao zhan saat dia baru saja melangkahkan kaki  keluar dari pintu dari bar tempat nya bekerja

Malam ini Zhan pulang terlambat dari biasa nya.dengan langkah gontai dia terus berusaha melangkahkan kaki nya yang terasa sangat berat menuju jalanan sepi yang berada dihadapan nya,menuju halte bus tempat dimana dia menunggu bus yang akan membawa nya pulang seperti biasa

Hembusan nafas kasar keluar dari mulut zhan,saat dia mendapati jam yang  sudah menunjukan pukul 01.00 dini hari.Zhan langsung memutar balik badan nya,niat nya untuk duduk  menunggu bus dia urungkan karena di jam seperti ini tak kan ada bus yang lewat.bus terakhir beroperasi dijam 12 malam,dan itu artinya dia sudah melewatkan nya

Mau tak mau  malam ini zhan pulang  dengan berjalan kaki.jika menggunakan kendaraan jarak tempuh memakan waktu 45 menit tapi dengan berjalan kaki berapa jam yang harus ia tempuh untuk sampai kerumah nya.ia pun tak tak tahu.yang ada dipikirannya saat ini hanyalah pulang

Zhan terus menyusuri jalanan yang tampak lengang itu.sinar dari lampu penerangan jalan menjadi satu satu nya teman saat ini.tiga puluh menit sudah dia menyeret kaki nya menyusuri jalanan aspal tak berujung itu.kaki nya sudah terasa berat tak sanggup lagi untuk diajak  melangkah sedangkan perjalanan menuju rumah nya masih sangat jauh bahkan belum dari setengah perjalanan nya

Zhan menghentikan langkah nya ketika merasakan kepala nya yang tiba tiba dirasa sama berat nya dengan langkah kaki nya saat ini.kepala nya mendadak pening,perut nya yang belum sama sekali mendapat asupan makanan dari tadi siang menjadi salah satu alasan nya.tapi yang menjadi penyebab utama nya adalah betapa pun dia berusaha melupakan masalah nya tetap saja tidak bisa.ya otaknya seakan tak mau berhenti terus saja memikirkan permasalahan hidup nya yang membuat nya sakit kepala

"Jangan pernah bermimpi untuk bisa berhenti bekerja dari sini sebelum kau melunasi hutang mu.kau pikir jalang sepertimu bisa membodohiku ?kau pasti ingin kabur seperti ayahmu!"

Kata demi kata yang keluar dari madam yu terus memenuhi pikirannya.masih sangat jelas,setelah menyelesaikan pekerjaan nya dia meminta waktu madam yu untuk  menyampaikan maksudnya meminta untuk berhenti dari pekerjaan nya,berniat mencari pekerjaan lain dan  berjanji akan tetap membayar hutang nya lebih tepatnya hutang sang ayah yang dibebankan pada nya setiap bulan.tapi apa yang dia dapat,bukan nya persetujuan tapi hinaan bahwa diri nya hanya seorang jalang

"Ayah,,mengapa kau tega melakukan ini padaku?"

Zhan mendongakan kepala nya menatap langit,perlahan sebulir air asin mengalir dari kedua sudut mata nya yang terpejam

"Kau bukan anakku,sampai kapanpun aku tak kan pernah  sudi mengakui bocah laki laki menjijikan sepertimu sebagai anakku.bagiku kau adalah aib dan pembawa sial!!!"

Kata kata sarkas  yang dilontarkan oleh ayah kandung nya  sendiri sebelas tahun lalu saat dia berusia 9 tahun kembali terlintas.masih teringat jelas dalam ingatannya,saat tubuh kecilnya tersungkur ketanah ketika tangan kekar milik sang ayah mendorongnya tanpa rasa iba.dada nya sesak,batin nya perih.ketika anak seumuran nya mendapat perhatian dan kasih sayang dari ayah mereka tapi berbanding terbalik dengan zhan yang selalu menerima kebencian dan perlakuan kasar dari sang ayah

Zhan meradang,luka lama yang selama ini dia simpan sendirian terbuka lagi.sebelas tahun harus dia lewati menyembunyikan situasi sulit yang dialami nya dengan sikapnya yang dingin.tak ada yang peduli,wang yibo satu satu nya orang yang peduli pada nya kini pun sudah menjauh dari nya

"Mengapa aku harus ada didunia ini?Mengapa  Tuhan tidak mengambil nyawaku saja saat aku dilahirkan?agar aku tidak perlu merasakan ini semua dan ibu ..ibu ti"

Zhan tak sanggup lagi meneruskan ucapannya,bahkan kedua kaki nya pun seakan tak sanggup menopang tubuh kurusnya itu hingga  pada akhir nya dia berjongkok ditrotoar jalan.kedua tangan memeluk lutut,isak tangis mulai terdengar.air mata nya tak segan lagi untuk  meluncur bebas menyatu dengan butiran air hujan yang tiba tiba turun.hawa dingin dan rasa sakit dari air hujan yang semakin deras mengguyur seluruh badan nya pun tak dirasakan lagi,hati nya lebih sakit.

Aku lelah...mengapa Tuhan tidak mengambil nyawaku saja saat ini?

*****

"Kau baik baik saja?"

Zhan terkesiap,ketika suara tak asing  menyapa pendengaran nya disaat ini

"suara itu...???"

"Apa perlu aku membangunanmu?"suara itu kembali terdengar

Zhan meneguk ludah nya dengan susah payah.dengan wajah pucat dan bibir yang kebiruan karena kedinginan dia perlahan mendongakan kepala nya.dalam samar samar tetesan air hujan zhan melihat pria yang  kini berdiri dihadapannya

"Ka..kau..a apa yang kau lakukan disini?"ucap zhan gemetaran saat melihat pria itu mengangkat ujung  bibir nya keatas menatap penuh minat pada diri nya

.

.

.

.

"LEPASKAN AKU!!!

Teriak zhan dengan lantang kepada pria yang saat ini yang mencengkram erat tangan dan menyeretnya secara paksa

LEPASKAN AKU!!!teriak zhan sekali lagi sambil meronta ronta dan terus memukuli punggung pria itu tanpa henti berusaha untuk melepaskan diri

Pria itu berbalik,lalu menangkap tangan zhan yang memukuli nya tanpa henti.tubuh zhan bergetar hebat, wajah pucat karena kedinginan semakin pucat basi karena ketakutan saat pria itu menatapnya dengan tatapan bengis

"Melepaskanmu???..tentu saja,aku akan melakukanya tapi...."ucap pria itu sambil terus menatapi tubuh zhan dari atas sampe bawah

"Tapi setelah aku puas denganmu!!"lanjut pria itu berbisik ditelinga zhan

Tubuh zhan meremang,air matanya kembali jatuh memikirkan nasibnya.zhan sangat paham apa yang di inginkan pria itu darinya.tapi zhan tidak mau menyerah membiarkan dirinya berakhir ditangan pria brengsek dihadapannya ini.dia harus memikirkan cara untuk melepaskan diri dari pria itu.tapi bagaimana?usaha nya memukuli pria itu pun percuma,tenaga nya kalah telak.zhan zhan frustasi,meremat ujung baju nya karena tidak tahu harus bagaimana lagi.tapi ketika bersamaan harapan untuk bisa lepas dari pria itu pun mencuat saat tangan kanannya tak senjaga meraba benda kecil disaku celana nya

*****

"Awww..."teriak  pria itu tiba tiba saat merasakan  beberapa tusukan dari ujung pena yang lancip menancap di tangan  nya.secara refleks mengibaskan tangan nya yang sedikit berdarah  hingga membuat genggaman nya pada tangan zhan terlepas

Tak perlu berpikir lama zhan mengambil kesempatan untuk melarikan diri

"Dasar jalang sialan,aku tidak akan mengampunimu!!!"

.

.

.

.

.

.
Dengan nafas terengah engah zhan berlari menyusuri jalanan gelap dan sepi.tak ada yang bisa dia lakukan selain terus berlari untuk menyelamatkan diri dari pria bertubuh gempal yang terus mengejarnya dibelakang.ya pria gempal salah satu pengunjung di tempat nya bekerja.pria yang pernah memberi tamparan dan memaksa zhan untuk melayani layaknya seorang jalang.

jika dulu wang yibo yang menyelamatkan diri nya dari pria itu tapi sekarang tidak lagi.tak ada wang yibo atau orang lain.zhan harus menyelamatkan diri nya sendiri.berteriak minta tolong pun percuma,tak kan ada yang mendengar nya karena tak ada seorang pun disana kecuali diri nya yang masih terus berlari dibawah lebatnya air hujan dan

Bruukkkk



To be continued

Kira kira ada yang penasaran ga, alasan kenapa ayah kandungnya sangat membenci zhan dan kabur ninggalin dia sama ibu nya.sampe akhirnya ibu nya zhan depresi??komen ya😊..jangan lupa kasih vote nya juga....thank you😘😘

Everything is you(yizhan)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang