part 4

13.3K 96 0
                                    

Author : radc_panda

Rating : NC-21

Genre : romance, yadong, family, friendsip

Lenght : long shot

Main cast : youngbae aka taeyang bigbang, jasmine ( OC ), kim lily ( OC ), seungri, top, GD, myungsoo, daesung, and many other casts

Vote n comment!!!


Commentnya ditunggu ^^

Happy reading readers^^

"mama tidak melarang mu menikah, tapi mama papa tak suka pria bertato"
"Mwo? Maksudku, apa...? Bagaimana mama bisa tahu kalau pacarku punya tato?"
"Mama lihat di tv"
"Ah jinjja, annio..."
"Apa? Kau bilang apa jasmine?"
"Maksudku, itu tato bisa dihapus mama, tidak permanen"
"Oh baiklah, aku percaya, cepatlah kalian menikah, mama sudah ingin menggendong cucu, jangan sampai kau seperti lily, yang tak kunjung menikah"
"Baiklah, aku tutup dulu"
"Jaga kesehatanmu nak"
Flip

Jasmine menekan tombol merah pada ponselnya. Seribu pertanyaan menghujam pikirannya kali ini. Aku tak pernah berbicara kalau taeyang pacarku? Tapi kenapa orang tuaku tahu tentang hubungan kami? Apa mungkin lily yang mengatakannya? Dan apa kata mama tadi?menikah?. Oh boro-boro menikah, aku sudah mulai gregetan dengan tingkahnya yang sok sibuk. Kami sudah jarang berkomunikasi tak sesering dulu. Sudalah lupakan pria itu, mungkin aku harus menjelaskan pada mama yang sesungguhnya.

@ apartement jasmine
" Naega baram pyeodo neoneun jeoldae pijima baby
Naneun neoreul ijeodo neon nareul itjima lady " jasmine menghentikan senandungnya, alisnya bertaut "kenapa aku menyanyikan lagu pria itu, bpabo~ya" dia melihat tanggal digital di layar laptopnya "genap sudah 3 bulan kami tak bertemu" dia menggumam, tersenyum masam.

Tingtong...tingtong
Jasmine beranjak dari duduknya 'siapa sore begini bertamu' pikirnya, jasmine melihat layar disamping pintu masuk "tak ada orang"
brrruukkk...brrruuuukkk
"Changi...ini aku" jasmine terlonjak mendengar pintu digedor, dan suara taeyang dibalik pintu. Buru-buru jasmine berlari membukakan pintu

Brrrukkkk... Jasmine melempar tubuh taeyang ke tempat tidur, perjuangan yang sangat berat. "Aku kira kau menemuiku untuk meminta maaf, tapi kau malah mabuk dan merepotkanku" dia berbicara dengan kekasihnya itu, meskipun yang di ajak berbicara tak sadarkan diri karena mabuk.
"Aish~ jinjja..." Decaknya kesal


Taeyang pov

Aku mengerjapkan mataku beberapa kali, menyelaraskan pandanganku dengan sekitar. "Aku ada dimana?" Katanya sambil memegang kepalanya yang masih sakit akibat minum. Kuedarkan pandanganku kepenjuru ruangan, jasmine? Apakah aku tak salah lihat, yang berada disampingku ini jasmine? Kekasihku?. Oh tuhan! Aku sungguh sangat menginginkan keadaan seperti ini. Bangun dipagi hari dengan orang yang aku cintai "pbogosippo" aku membelai pipinya, memandang wajahnya lekat-lekat.

"Apa yang sedang kau lakukan" ucap jasmine tajam dengan mata yang yang masih terpejam. Sedetik kemudian dia mulai membuka matanya.
"Pbogosippo jasmine ah~" kataku lagi, aku begitu merindukkan gadisku ini, tak pernah bertemu dengannya beberapa bulan ini sungguh menyiksa. Aku mulai membelai wajahnya lagi.

"Kgogjimall" katanya, tanganku ditepisnya. Lagi-lagi sebuah penolakkan. Sudah berapa kali dia menolak sentuhanku sejak kepulangannya dari indonesia, atau karena pria brengsek itu mulai mempengaruhinya?.

Dia mulai bangkit dari tempat tidurnya. Secepat kilat aku menarik tubuhnya, dan menindihnya. Menedekatkan wajahku ke wajahnya. "Apa yang kau lakukan?" Ucapnya tajam, jasmine memang tipe cewek pemberani. Dia tertawa masam "tidak mungkin oppa akan..." . Aku bisa melanjutkan ucapannya itu dengan tawanya yang mengejek seolah gadisnya itu berkata 'tak mungkin kau mau bercinta denganku sementara kau tak penakut sejak dulu' tapi ejekannya itu tak menyurutkan hatiku, seakan ejekannya itu menambah gairahku yang selama ini aku pendam.
"Kau menantangku changi...? Toh kau juga akan jadi istriku beberapa hari lagi, kenapa tak aku lakukan sekarng saja" aku mengembangkan senyum evilku
"Mwooo....???op..." Aku mulai membungkam mulutnya agar tak menyela lagi ucapanku. Mengulum bibi babypink nya. Awalnya jasmine menolak tapi lama kelamaan dia mulai menikmati ciuman kami.

Ige, Our LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang