Pagi harinya jungkook di kagetkan dengan tangan yang melingkar di pinggang nya lalu ada yang berbisik tepat di telinga nya
"Good morning my bunny" Bisik orang yang di belakang nya dengan suara serak khas bangun tidur
"Morning too" Jawab jungkook sambil mengelus kepala suami nya yang sedang mendusel di ceruk leher nya
"Anak-anak sudah bangun belum hyung?" Tanya jungkook pada taehyung
"Tidak tahu" Jawab taehyung singkat
"Yaampun anak sendiri saja tidak tahu sudah bangun apa belum?"
"Hehe....mianhae bunny"
"Yasudah hyung tunggu di meja makan, aku bangunin anak-anak dulu"
"Ikut, hyung gamau sendirian"
"Oke oke tapi lepasin dulu pelukan nya"
Taehyung melepaskan pelukan nya dan mengikuti jungkook ke lt atas untuk ke kamar anak-anak mereka
Yeonjun sudah bangun, Jeolla lagi mandi, si kembar lagi pake baju seragam nya, dan si anak perempuan kecil mereka belum mau bangun
"Cia sayang...bangun yuk, kita sarapan pagi bareng-bareng" Ucap jungkook dengan suara lembut sambil menepuk-nepuk pipi gembul anak nya itu
"Heuuummm....cia aci mo bobo unda"
"Masa anak bunda yang cantik imut ini belum mau bangun pagi? Nanti cantik sama imut nya ilang lho"
Dan akhirnya cia pun bangun, dia maunya di gendong ma taehyung jadi diturutin aja daripada gamau bangun pagi
Dan sekarang mereka semua lagi makan di meja makan sambil sesekali mendengarkan celotehan cia yang hyperactive sekalih
"Gimana sama kantor, njun?" Tanya taehyung yang sudah tidak canggung seperti kemarin
"Ya...gitulah, banyak pengeluaran buat perusahaan di Singapore" Jawab yeonjun
Yeonjun itu meneruskan cabang perusahaan kim, dia menjadi CEO saham yang berada di Singapore lalu di negri gingseng ini
"Oh iya, kemungkinan sebulan kedepan, njun ada di Singapore ngurus karyawan baru yang interview pekerjaan" Jelas nya
Taehyung hanya menganggukkan kepala nya saja sedangkan jungkook sibuk menyuapi cia yang makan sembari main bis bisan tayo terus sama mainan Pororo nya
"Emmm...olla gimana kuliah nya" Tanya taehyung sedikit canggung
"Gaada yang menarik" Jawab Jeolla cuek
"O_oh" Jawab taehyung kikuk
"Emang yang menarik menurut olla gaada hm?" Tanya jungkook yang sesekali menatap anaknya itu
"Semua orang terus gangguin bahkan ngikutin kemana olla pergi, kayak gapunya kerjaan aja, huh" Jelas Jeolla
"Wajar dong sayang...olla kan anak berpengaruh di kampus, jadi kayak gitu, apa mereka semua suka sama olla?"
"Tapi olla gasuka sama mereka pah, olla juga punya pilihan sendiri"
"Ya seterah mu saja, itu urusan mu"
Dan mereka kembali sarapan dengan hening hingga
"OEEKK OEKK"
Terdengar tangisan bayi yang sangat nyaring, jungkook ingin berdiri namun sama taehyung di tahan
"Biar hyung aja" Ucap taehyung dan beranjak dari sana menuju kamar anak bontot nya
"Papah, yakin udah maafin daddy?" Tanya Jeolla
KAMU SEDANG MEMBACA
[ END ] PERJODOHAN [taekook]
Teen Fiction~END S1~ ~END S2~ Namja manis yang duduk dibangku sma kelas akhir dijodohkan oleh ayahnya dengan seorang CEO terbesar di Korea KIM TAEHYUNG namja yang dingin nya melebihi kutub utara apakah bisa luluh dengan dijodohkan oleh namja manis JEON JUNGKOOK...