The Sincerity Of The Reader [ Oc Backstory ORV ]

New story [2]

'secretive plotter?'

Konstelasi secretive plotter adalah salah satu konstelasi yang ingin merebutkan hak sponsor dari Kim Dokja,tapi kenapa dia tertarik dengan ku?.

Terlebih lagi seharusnya aku konstelasi! Heh sistem sialan kenapa kamu tidak membantuku sedikit saja sih?.

-

"Baiklah para manusia yang sangat angkuh dan merepotkan silahkan memulai skenarionya."

Bihyung mengatakan hal itu dan menghilang,dan tentunya semua orang menjadi 'sangat ketakutan dan panik'

[  Skenario utama

PEMBUKTIAN NILAI

Bunuh salah satu  inkarnasi.
Kategori: Utama
Tingkat kesulitan: A
Batas waktu: 30 menit
Hadiah: 500 koin
Jika gagal: Mati]

-wtf...
-

Skenarionya... Berubah?.. tapi kenapa.

Raut bingung dan kaget secara bersamaan melanda tubuh seolyoung

Aku melihat dokja dan dia secara bersamaan kaget dan kebingungan skenarionya berubah secara tiba-tiba dan tidak mengikuti novel..,dia tidak bisa mengelak untuk membunuh 'seseorang'.. karena dia harus bertahan hidup.

"H-hyung.. aku tidak mungkin untuk membunuh seseorang?!!"

"Cih, dokkaebi sialan itu dia langsung memberikan skenario tingkat A?!"

Dokja dengan geram dan sedikit putus asa melanda wajahnya sekarang.

Sepertinya dokja tidak tahu harus apa sekarang karena plot nya jauh berbeda dengan yang aslinya., meskipun dia pembaca tapi itu tidak ada gunanya lagi..

Karena ceritanya melenceng dari aslinya.

Sekarang suasana keretanya makin mencekam karena orang orang sudah siap untuk membunuh.

'Jlebbb'

Sebuah pisau menancap di samping dokja.

"HEI! KALIAN SUDAH KEHILANGAN AKAL SEHAT YA?!!!"

Setelah itu gerbong yang ditumpangi mereka mengalami keributan yang sangat luar biasa dan mulai ada yang membunuh teman, rekan kerjanya maupun hanya seorang kakek atau nenek yang tidak berdaya.

Tapi.. di dunia ini semuanya harus membunuh sesamanya agar bisa bertahan hidup.

-

Seolyoung panik sekarang hanya dia yang belum membunuh seseorang dan waktu yang tersisa hanya 5 menit..

"Hyung.. aku tidak bisa membunuh seseorang!"

Seolyoung sepertinya ketakutan, menutupi fakta bahwa dia adalah pembaca dari dunia luar ternyata saat dia memasuki novel tersebut dia ketakutan.

Dokja dengan inisiatif memberikan pisaunya kepada seolyoung.

"Ambil ini."-dokja

"T-tapi aku tidak bisa!!"-seolyoung

"Hidup. Atau mati."-dokja

Dengan berat hati seolyoung mengambil pisau itu, bisa terlihat jelas dia lebih ketakutan daripada biasanya, mungkin karena pisau memang membuatnya trauma di usia tubuhnya sekarang.

-

'Brakkk!!!'

"Tunggu tunggu!! Tolong jangan bunuh aku!"

Lalu ada seorang laki-laki berambut putih yang sedang menikam seolyoung dan sepertinya seolyoung kenal dengan laki-laki tersebut.

"Mati!!"

"Tidak!aku tidak mau!"

Pertarungan antara seolyoung dan laki-laki itu terus berlanjut, sementara dokja yang ingin membantuku hanya diam seperti ada sesuatu yang menghalanginya untuk membantu seolyoung.

'srekkkk srekkk

Tidak terasa tetesan darah mengalir dari perut pria itu dan ternyata yang memenangkan pertandingan ini adalah seolyoung.

Seolyoung menatap kearah tangannya sendiri yang berbalut dengan darah dan gemetar ketakutan.

"Seolyoung... Tidak apa-apa.. kamu sudah melakukannya dengan baik.. ini juga bukan salahmu.."-dokja

"T-tapi..."

Dokja dengan sigap langsung memeluk seolyoung ke pelukannya, mungkin dokja tahu rasanya seperti apa.. karena dia pernah melihat ibunya sendiri membunuh ayahnya.

"Seolyoung.. ikut aku oke?!,kamu akan baik baik saja jika kamu mengikutiku"

"... B-baiklah..."

Meskipun seolyoung seorang transmigrasi dunia nyata ke dalam sebuah 'novel', tapi dia kaget ketika dia harus membunuh orang lain dengan tangannya sendiri,apa lagi dia terjebak di tubuh yang berusia '15' tahun.

-

Suara teriakan orang yang terus menerus memenuhi kabin kereta, semua orang terus ketakutan karena makhluk aneh bernama 'dokkaebi' itu muncul mengacaukan kehidupan mereka.

Seolyoung saat ini hanya mampu terdiam dan ketakutan melihat itu semua.. ternyata yang dibayangkan seolyoung lebih daripada imajinasi nya semata.

Dokja melihat keadaan seolyoung hanya bisa menenangkannya.

<[ inkarnasi yang sukses menjalankan skenario

-KIM DOKJA
-YOO SANGAH
-LEE HYUNSUNG
-LEE GILYOUNG
-HAN MYUNGOH
-LEE SEOLYOUNG]>

[ Anda diberikan hadiah sebesar 500 coin untuk skenario ini ]

-

Bagaimana keadaan karakter lain.. apakah mereka baik baik-baik saja.. aku mohon kalian harus selamat...

Terutama kamu dokja..

-

--------------- author
Haii maaf nih buat reader Haruka yang nungguin update! Hehe sorry ya^^

Hayoo pasti penasaran kenapa gilyoung bisa selamat padahal dokja nempel terus ke seolyoung XD!!

Nantikan chapter terbaru yaaa!

-harukafumiya.

Bonus foto seolyoung Ama dokja XD