bab 22

1.1K 117 2
                                    

Keesokan harinya saat view dan Jane menuruni anak tangga mereka di panggil oleh sang kakek

"VIEW JANE TURUNLAH NAK " -kakek

"Iya kek " -view

View dan Jane pulang pagi-pagi dari apartemen Khao karna jarak yang lumayan jauh

"Ouh ternyata kalian sudah di tangga kakek pikir kalian masih di atas " -kakek

View dan janepun duduk di depan sang kakek sambil memakan sarapannya

"Kalian pulanglah lebih cepat " -kakek

"Loh kenapa kek? " -view

"Hari ini kakak kalian pulang tepatnya pukul 1 siang " -kakek

"Hah benarkah tapi bukannya p'freen akan dua Minggu disana " -jane

"Harusnya nak tapi kakak kalian lebih awal menyelesaikan pekerjaannya jadi dia bisa pulang nanti " -kakek

"Aku jadi tidak sabar bertemu p'freen, aku sangat merindukannya " -jane

"Yasudah lanjutkan sarapan kalian " -kakek

Merekapun sarapan bersama

"Ouh iya nak bagaimana dengan kuliah kalian " -kakek

"Semuanya aman kek " -view

"Baguslah, ingat ketika kalian lulus kakek ingin kalian meneruskan perusahaan ayah kalian yang ada di Hongkong dan juga new york " -kakek

"Jadi maksud kakek kami akan berpisah " -jane

"Yah sekiranya seperti itu nak " -kakek

"Kakek, kakek kan tau kalau kami tidak mau di pisahkan seperti ini " -jane

"Jangan membantah Jane kalau bukan kalian siapa yang akan meneruskan perusahaan ayah kalian apa cuma freen yang turun tangan di dunia bisnis ini " -kakek

"Sudahlah Jane kakek benar lagi pula kita lulus juga masih lama " -view

Janepun tidak menjawab lagi dia buru-buru menghabiskan sarapannya dan meninggalkan meja makan begitu saja

"Jane kau mau kemana " -kakek

"Kek Jane masih muda dia belum bisa berpikir dewasa " -view

"Hmm benar, Jane terlalu manja kakek takut kalau dia selalu manja seperti ini " -kakek

"Tenang kek Jane akan berubah aku yakin "-view

"Yaudah kek aku berangkat dulu " -view

"Iya nak hati-hati " -kakek

Viewpun keluar dan masuk ke dalam mobil karna hari ini mereka berangkat berdua tidak di jemput oleh jj

"Aku mengerti Jane tapi yang dikatakan kakek juga benar " -view

"Sudah aku tidak mau membahas ini sudah jalankan mobilnya " -jane

Viewpun menjalankan mobilnya menuju campus

••••

Freen yang tengah membereskan barang-barangnya karna hari ini dia sudah ingin kembali ke Thai

"Hmm apa aku menghubungi Aurel dulu yah, atau aku memberinya kejutan " -freen

"Mending tidak usah biarkan ini menjadi kejutan untuknya

Freenpun kembali membereskan barang-barangnya dan dia bertemu dengan tuan arka terlebih dahulu
Freenpun turun dan di antar oleh sopir menuju perusahaan arka
Setelah 20 menit freenpun sampai

She Is MineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang