chapter 15

759 31 1
                                    

yogi kembali memejamkan matanya

...

pagi telah datang, sang surya telah muncul

farel masih berposisi memeluk tubuh yogi, dan farel terbangun

hoam

"eh eh astaga"

farel segera bangun dan duduk, yogi masih tertidur lelap

ia masuk ke kamar mandi untuk gosok gigi dan cuci muka, setelah itu farel membuat roti bakar untuk nya dan yogi

hoam

yogi menguap dan membuka matanya, lalu ia langsung ke dapur

"apa ini baunya enak banget"

"eh udah bangun mas, iyaa ini aku buatin roti bakar"

"ih tapi mas cuci muka dulu dong sanaa"

"iya iya dek"

lalu yogi masuk ke kamar mandi untuk gosok gigi dan cuci muka

"dek hari ini mau main kemana nih"

"terserah mas yang penting tempat nya bagus dan sejuk"

"oke deh"

.
.
.

selesai bermain, mereka kembali ke villa lagi

"mas, tadi malem emang nya mas ga kedinginan?"

"engga ding dek"

"kok bisa mas, padahal kan mas ga pake baju"

"iya dong bisa, kan ada yang ngangetin mas hehe"

"hah maksudnya"

"gapapaa, yang penting tadi malem mas ga kedinginan" ucap yogi

farel baru ingat kalau ia semalaman memeluk tubuh yogi

"eh mas tauu? kok ga dipindah sih tanganku, jadi malu kan aku"

"hahaha gapapa dek, gimana rasanya kek guling apa ga"

"ish apaa sihh mas"

jam menunjukkan pukul 17.00

yogi sedang mandi dan farel tiba tiba matanya kena sambal

"aduh mas" teriak farel sambil jalan ke kamar mandi

"buka mas, mataku kena sambal"

lalu yogi membuka pintu kamar mandinya dengan posisi ia masih telanjang

kemudian farel masuk ke kamar mandi tanpa menghiraukan yogi

"aduh pedes banget"

lalu farel segera menbasuh matanya , dan akhirnya ia bisa membuka matanya lagi

"udah dek?"

"HEH ASTAGA"

farel kaget dengan apa yang ia lihat, yaitu yogi telanjang bulat tidak ada sehelai kain pun dan terlihat roti sobek dan juga sosis yang amat besar panjang

lalu farel lari keluar kamar mandi

.
.
.

"dek hari ini mau sekamar lagi atau pisah?"

"sekamar lagi dong mas, aku takut sendirian"

"yaudah iya"

lalu farel dan yogi merebahkan tubuhnya di kasur

farel tidak mau menghadap yogi akibat ia malu karena ia masih terbayang bayang kejadian tadi

waktu tengah menunjukkan jam 12 malam, Yogi merasa kedinginan dan ia memeluk farel tanpa sadar

dan sekarang yang bangun adalah farel, farel merasa ada yang memeluk dia dan ada yang benda besar yang menempel pada pantatnya

"astaga, mas yogi" dalam hati farel

"nasib istrinya nanti gimana ya, gede banget kek gitu"

"ish apaan sih farel ini" dalam hati farel

farel membiarkan yogi memeluk tubuh nya hingga esok pagi

"mas bangun, aku ga bisa gerak ini"

"eh iya dek, maaf mas gatau"

"gapapa mas"

ini adalah hari terakhir mereka staycation, dan mereka harus segera pulang lagi ke rumah

saat perjalanan pulang

*duar

mobil yogi menabrak truk di persimpangan

lalu farel pingsan dan yogi berusaha untuk berdiri dan menguatkan dirinya

yogi mengangkat farel dan mereka dibantu oleh warga sekitar dibawa ke rumah sakit

*tit

*tit

suara alat medis rumah sakit

"yogi farel mana?!" ucap tante farel yang melihat yogi di depan pintu menunggu farel sedang ditangani oleh dokter

*krekk

suara pintu terbuka

"dengan keluarga farel?"ucap dokter

"iya dok, gimana kondisi ponakan saya" ucap tante farel

"Alhamdulillah farel telah kita tangani dan juga tidak ada tanda tanda kerusakan organ tubuh nya, kini hanya nunggu sadarnya aja pak bu" ucap dokter

"Alhamdulillah" ucap yogi dan tante farel

kemudian yogi dan tante farel masuk kedalam ruangan yang berisi pria yang sedang berbaring diatas ranjang dan di infus

"tadi gimana ceritanya yogi" tanya Tante farel

"tadi ada truk yang kenceng banget bu indah dari persimpangan" jawab yogi

"kamu gapapa tapi?"

"gapapa bu saya"

mereka menunggu farel sadar, dan polisi sedang mengondisikan mobil yogi dan truk tadi

.
.
.

Lanjut nanti yaaa
Makasi udah votee❤️

MAS YOGITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang