" Nonna ter-luka Mah hiks.. ". Dengan gerak cepat, Hyera'pun melepas pelukan'nya dan berlari ke arah Yuna
Deg!
" Astaghfiru'allah! Yuna! ". Kaget Hyera yang melihat wajah Yuna, yang luka dan lebam
" Mah... ". Ucap Yuna yang mencoba tersenyum
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
" Yuna hiks... kenapa? wajah kamu lebam" begini sayang hiks... ". Hyera'pun ikut menangis melihat keadaan Yuna.
" Yuna tidak apa" koh Mah ".
" Tidak apa"nya bagaimana sayang hiks...kau terluka Yuna. Sekarang! Cepat beritahu Mamah! Siapa yang sudah melalukan ini padamu hiks... ". Mendengar pertanyaan Mamah'nya, tiba" saja Yeonjin mendekat kearah Mamah'nya.
" Mamah...".
" Ne? ". Yuna yang peka'pun langsung menatap Yeonjin, seolah" mengatakan 'Jangan katakan apapun Yeon'
" Yeon? Kamu mau ngomong apa sayang? ". Tanya Hyera
" Mah... ". Sela Yuna
" Iya Yuna? ". Jawab Hyera
" Mamah, bisakah mamah membatu Yuna, mengobati luka Yuna? ".
" Tentu saja sayang! Yeonjin tolong ambil kotak P3K di bibi Lee ya nak ".
" Ne Mamah... ". Yeonjin'pun pergi
" Karna sekarang Yeonjin sudah pergi, ayo kamu ceritakan pada Mamah. Siapa yang sudah melukai'mu Yuna? ".
" Aku tidak tau Mah... ". Bohong Yuna
" Tidak tau? ". Bingung Hyera
" Iya Mah! Jadi...waktu baru pulang dari panti tadi. Tiba" saja, Yuna dirampok dijalan Mah. Yuna mencoba untuk melawan'nya. Dan berakhir'lah begini ".
" Dan Alhamdulillah'nya, tak lama setelah itu, para warga'pun datang, dan membawa, perampok'nya kekantor polisi Mah ". Jelas Yuna dengan nada menyakin'kan
