Hero vs Robot

23 3 0
                                    

Sementara itu Clo kini memimpin Hang kasa, Maripos, Ice, dan murid-muridnya ke area pabrik, saat sistem tiba tiba diretas sehingga dia juga berada di bawah kendalinya. Kini semua robot pembuat mengarah ke hang kasa dan murid muridnya dengan mata merah menyala

"Ini akan menjadi akhir dari turmu" ucap clo yang sistemnya telah diretas dan akhirnya diapun menjadi

Mau tak mau hang kasa dan ice melawan, sedangkan maripos melindungi para murid murid di belakangnya

"Tetap dibelakang ku dan tetap bersama!!"  Ucap maripos tapi dia juga membantu dengan cara melawan mekanisme robot pembuat itu

"Lihat! Kita bisa keluar lewat sana!!" Ucap Dixon lalu berlari duluan dan di ikuti oleh teman temannya

"Tidak! Kalian jangan pergi ke sana!! Tetap di belakang maripos!!" Ucap ice

"Kenapa anak laki laki tidak pernah mau mendengarkanku" ucap maripos lalu kini mau tak mau harus menyelamatkan anak anak dari robot pembuat yang menjadi jahat karena sistemnya di retas

Sementara itu kini para Hero telah keluar dari lift dan terlihat juga mereka telah menggunakan pakaian Hero baru mereka dan topi mereka juga dengan cara memakai topi yang berbeda beda

"Wow, aku suka pakaian baru ini" ucap taufan

"Boleh ku tanya lagi kenapa aku harus ikut kalian? Aku bukan Hero dan aku gak punya kekuatan elemental" ucap solar yang masih ada di belakang keempat Hero

"Itu karena ayahmu memintaku untuk membawamu keluar dari sini" ucap blaze

"Kenapa ayahku memintamu untuk membawaku keluar? Bukankah dia bisa menyuruhku pergi sendiri saja" ucap solar

"Yah.... Bagaimana ya...." Ucap blaze tidak tau harus jawab apa

Saat blaze sedang sibuk mencari jawaban untuk pertanyaan solar tiba tiba saja muncul dua robot keamanan besar yang kini menghadang mereka

"Eum... Teman teman, kelihatannya kita memiliki tamu" ucap halilintar

"Solar, bisa kau hentikan mereka?" Tanya taufan meminta pada solar

"Menghentikan apa? Sistemnya telah diretas oleh sesuatu dan sekarang mereka tak ada dalam kendaliku lagi, satu satunya cara yang bisa menghentikan mereka hanyalah mencabut kabel yang berada di belakang tubuh mereka, itu akan membuatnya mati" ucap solar

"Kalau begitu bagaimana kalau kita gunakan Tecno blade baru kita?" Usul thorn

"Itu ide yang bagus. Hei kalian robot robot jelek! Rasakan ini!" Ucap blaze berharap Tecno blade nya dapat mengeluarkan api seperti senjata elemental nya

"Apa apaan ini!! Bagaimana cara menggunakan benda ini?! Solar!!" Ucap blaze minta penjelasan pada solar

"Maaf Fire, aku tidak tau cara kerja benda itu" ucap solar

"Baiklah biar ku coba" ucap thorn lalu mencoba menggunakan Tecno blade nya untuk menghancurkan pipa di sampingnya tapi gak berhasil

"Itu tak berhasil!!" Ucap taufan panik karena kedua robot itu mulai mendekati mereka berlima dan mereka juga harus melindungi solar di belakang mereka

Saat mereka ingin kabur tiba tiba ada dua robot besar yang menghalangi mereka dan robot itupun menembakkan senjata laser ke arah mereka tapi untungnya mereka bisa menghindar dan sialnya laser itu malah menghancurkan kaca di belakang mereka dan membuat mereka tertarik keluar lewat kaca yang hancur itu tapi untungnya mereka sempat berpegangan pada sebuah selang gantung dan jatuh tepat di platform pembersih jendela

"Aku benci kalian..." Gumam solar karena belum ada satu jam dia bersama para Hero tapi dia sudah berasa menjadi bagian dari mereka

Sementara itu robot pembersih jendela yang juga di retas pun coba untuk menyerang mereka tapi untungnya halilintar sempat menendang robot sampai robot itu jatuh

Hero Elemental Master (Hero vs Technology (season 3))Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang