NIGHT AND MEMORIES [KOOKV & JINV]

Prolog

Malam.

Apa yang kau pikirkan ketika mendengar satu kata itu?

Gelap? Sunyi? Atau indah?

Itu anggapan sebagian orang.

Tapi bagi Kim Taehyung, malam itu adalah sesuatu yang menakutkan. Sesuatu yang membawa kepedihan. Sesuatu yang memaksanya untuk menangis.

Taehyung sangat membenci yang namanya malam hari. Dia tidak pernah keluar pada malam hari karena dengan melihat gelapnya langit bisa membuatnya sesak. Setiap malam dadanya sesak dan dia menangis tanpa tau penyebabnya. Rasanya dia sudah seperti orang gila yang terus menangis tanpa alasan di malam hari. Dia lelah. Dia ingin hidup normal seperti orang lain yang bisa dengan santai dan tenang berkeliaran di luar saat malam hari. Tapi yang bisa dia lakukan hanyalah mengurung dirinya di dalam kamar dan meminum obat yang sama setiap malamnya.

Dia tidak pernah tau apa penyebabnya. Setiap konsultasi ke psikolog, dia bahkan tidak menemukan jawaban apapun dari pertanyaannya. Hanya saja, akhir-akhir ini sebuah bayangan abstrak mulai muncul dalam pikirannya. Dia melihat dirinya tengah berdiri di tengah jalan sembari menatap siluet seorang pria yang tampak berlalu meninggalkannya. Dia lalu meyakini jika pria itu adalah seseorang dari masa lalunya yang mungkin saja berhubungan dengan ingatannya yang menghilang.

Lalu, pada akhirnya dia harus dihadapkan dengan dua pria, Kim Seokjin dan Jeon Jungkook.

Kim Seokjin, bos tempatnya bekerja. Yang pada awalnya sangat tidak dia sukai tapi pada akhirnya ia menyadari jika dia mencintainya. Dia jatuh ke dalam pesona mematikan sang bos. Dan beruntung untuknya, hal yang tak pernah ia bayangkan sebelumnya adalah bahwa pria ini juga mencintainya. Mengetahui Taehyung memiliki ketakutan pada malam hari, Seokjin berusaha melindungi pemuda cantik itu dari ketakutannya sendiri. Dia mencoba menjadi penyembuh bagi orang yang sangat ia cintai itu. Namun, bisakah dia bertahan jika dia memulai hubungan bersama Taehyung dengan sebuah rahasia? Dia sudah diperingatkan sebelumnya untuk berhati-hati dan mempertimbangkan sebelum mengajak Taehyung memulai sebuah hubungan resmi. Namun dia tetap egois mengikuti kata hatinya. Mereka saling mencintai, lalu apa salahnya mereka menjalin hubungan? Tapi, bagaimana jika rahasia itu terbongkar? Dapatkah dia mempertahankan hubungannya dengan Taehyung? Intinya, dia sangat mencintai Kim Taehyung dan tidak pernah menyakitinya. Mungkin sebaliknya?

Jeon Jungkook, orang asing yang tiba-tiba masuk ke dalam kehidupannya. Yang entah kenapa kehadirannya menjadi obat penenang bagi Taehyung. Jika Taehyung tak bisa keluar disaat malam tiba, ketentuan itu tidak berlaku jika Jungkook berada di sampingnya, menggenggam tangannya dan memeluknya. Baginya, Jungkook lebih menenangkan dibandingkan obat yang selama ini dia konsumsi. Hingga akhirnya dia tidak ingin Jungkook menjauh darinya meski ia telah memiliki Seokjin dalam hatinya. Dia ingin Jungkook terus berada di sisinya menenangkan ketakutannya. Egoiskah dia? Itu hanya perasaan nyaman, iya hanya nyaman.

Namun sesungguhnya, yang terpilih hanyalah satu, seseorang yang akan mendampingi Taehyung selamanya....