Tejebak Di Kota Dulu

🌛Bab 3 pergi ke kota

"karena aura di hutan sangat mengerikan jika kalian memilih ke hutan ya sudah aku akan tetap pergi ke kota karena firasat ku mengatakan jika kota lebih baik dari pada menunggu di sini sampai azal menjemput ngomong ngomong aku lumayan penasaran dengan kota dulu itu  "ucap della kepada keempat temanya itu

Terlihat wajah zayan yang berubah setuju sedangkan cika terlihat bimbang untuk lexa dia terlibat diam dengan wajah Bingung dan untuk vino terlihat bodoh amat dirinya akan ikut siapa saja asalkan bisa hidup

"Baiklah kita akan ke kota apa kalian setuju"tanya zayan kepada teman temanya

"Ya" cika

"Cik baiklah" lexa

"Terserah asal aku bisa hidup lebih lama " vino

Dan keputusan pun di buat ke lima orang itu akan pergi kekota mereka menyalakan sintar secara bersaman membuat zayan mengelus dada sabar cuma zayan sendiri yang memiliki sifat dewasa zayan mengalah dan mematikan sintar dengan bodohnya ke 4 teman nya malah mengikuti zayan mematikan lampu entah kenapa otak della mulai lemot dan hanya mengikuti gerakan zayan

"Astagh kalian yang benar saja kita hanya butuh satu sintar untuk menyinari jalanan jangan terlalu membuang batrai sintar karana cuma ini penerbangan kita "ucap zayan kepada ke empat temanya yang tiba-tiba seperti orang bodoh itu

"Lah iya astagh kenpa aku seperti orang bodoh saja malah mengikuti gerak gerik mu "ucap della menepuk kepala nya merasa jika dirinya tadi sangat memalukan

Setelah acara sintar kini cukup hanya satu sinar yang di hidup kan ya itu milik zayan ,zayan berjalan lebih dulu ke dua vino ke tiga lexa ke empat cika ke lima della , kenpa della malah terakhir katanya cika dan lexa takut jika ada hantu yang muncul tiba tiba dari kegelapan dengan terpakasa della yang juga takut dengan hantu harus di posisi belakang yang memang kadang  kadang mengerikan 

Mereka sampai di gerbang masuk terlihat mewah penuh dengan lampu lampu dan juga orang-orang berlalu lalang ke lima cewek cowok itu terdiam orang orang nya biasa saja seperti manusia manusia namun yang aneh ya mereka tampan tampan dan juga cantik cantik

"Aku merasa menjadi yang paling jelek "ucap della kepada yang lainya cika langsung melihat ke samping nya dan berdecih

"Cih della jangan terlalu merendahkan diri mu anggap kau adalah seorang model yang memiliki banyak pembenci "ucap cika kepada della ,della hanya bisa tersenyum kecut mendengar jawaban santai cika

"Kau tidak pernah merasakan menjadi jelek "batin della tidak berani mengatakan nya langsung mereka berjalan ke arah cafe yang terlihat ramai dan duduk di kursi yang terlihat bersih dan juga canggih

"Apa yang harus kita lakukan apa kita harus mencari rumah terlebih dahulu dan mencari tahu ini di mana "tanya zayan kepada temanya yang malah sibuk makan es krim yang rasanya sangat anak bahkan rasa buah nya sangat terasa dan menyegarkan tenggorokan

"Bagaimana kita pergi membeli rumah sederhana saja yang memilik 5 kamar "tanya della kepada zayan ,zayan terlihat berpikir hanya kedua orang itu saja yang serius ketiga orang itu malah sibuk dengan es kirim milik mereka

"Memang tidak mahal bahkan ketika aku ingin membeli rumah di jalan 3 rumah rumah di sana di atas 50 juta aku hanya membawa uang 30 juta dan itu separuh ya di atm "ucap zayan sedih della terdiam ia juga ragu karena della yang tidak pernah membeli rumah ia lebih suka di kos kosan yang sudah ia temapti 3 tahun ini

"Apa apa bilang kalian mau cari rumah sini sini kasih tahu saya anda anda mau rumah macam apa harga terjangkau di atas 2 juta saja "ucap cowok terlihat berumur den kumis panjang yang muncul dari bawah meja

Zayan della cika dan vino bahkan lexa kaget melihat cowok paruh baya itu muncul tiba tiba tanpa di undang sedikit pun

"Emm emang bagus pak "ucap zayan sedikit ragu dari penampilan orang itu saja terlihat seperti orang jahat

Della yang tahu pemikiran zayan sedikit setuju "he he anak muda jaman sekarang sudah bisa mencurigai orang "ucap laki laki itu dengan wajah sedih di buat buat

"Aku sedikit ragu "bisik cika kepada zayan ,zayan menganguk setuju dengan perkataan cika pacar nya

"Uh kalian tidak percaya yah gimana kalu kalian boleh tinggal di rumahnya selama 5 hari ke depan buat latian akrab dengan rumah "ucap cowok itu kepada zayan ddk

"Emm gratis gak pak "tanya della dengan wajah penasaran "jangan di tanya lagi makan pun geratis dalam lima hari ini bagaimana bagaimana"tanya cowok itu

"Baiklah kalu begitu kami setuju pak.."ucap vino Bingung karana tidak tahu nama orang di depanya ini

"Oh saya putra panggil saja pak put"ucap pak put kepada zayan ddk ,zayan ddk hanya bisa menganguk saja

🌛🌛🌛

Setelah makan dengan di bayar  oleh pak put kini zayan ddk berada di rumah sederhana dengan pagar pajang melindungi rumah dan juga taman kecil den kolam renang terbuka rumah itu memilik 3 lantai dengan 5 kamar utama dan 5 nya lagi kamar tamu

"Yah rumah yang bagus ko aku gak percaya  rumah di atas 2 juta ko murah banget "tanya lexa terlihat tidak percaya begitu juga dengan wajah yang lainya ketika memasuki rumah tersebut

Rumah dengan ruang tamu yang sederhana sofa panjang dan singel berwarna hitam dan meja kecil bundar dari kaca tangga yan terlibtat bagus dengan lampu gantung yang besar dan mewah terbuat dari keristal

"Ini mah bukan sederhana lagi kita harus beli sih "ucap della kepada yang lainya "yah harus pokoknya "ucap cika setuju mere sudah jatuh cinta dengan rumah mewah ini

"Aku setuju apa lagi harganya sangat bagus untuk kantong selam kita di sini uang akan semakin menipis apa yang harus kita lakukan mencari kerja hah emang pekerjaan di dunia ini sama seperti dunia kita lagi pula aku gak pernah kerja "ucap lexa terlihat tidak mau melakukan apa apa gadis cantik itu malah berbaring di sofa dengan wajah lemah karena baru pertama kali berjalan sejauh ini sering ia hanya duduk di bangku mobil tidak usah berjalan

Begitu juga dengan cika yan juga terlihat lelah
"Aku yang akan berkerja kalian santai saja ngomong ngomong kita harus tahu cara mereka berpakaian seperti orang kuno bukan "ucap della membuat zayan dan cika menatapnya terkejut

"Tidak tidak kita harus bertahan hidup sendiri sendiri jangan manja ngomong ngomong buat baju sepetiny harus karena jika kita memakai baju ini akan terlihat aneh di wajah mereka seperti wajah pak put yang bertanya tanya baju apa yang kita pakai "ucap zayan tidak setuju dengan perkataan della mereka tidak mungkin mengandalkan della seorang itu sama saja penindasan bukan