prolog

486 17 0
                                    

Saat aku pulang sehabis sekolah aku langsung disambut dengan tatapan tajam oleh papaku seperti biasa.

Tapi yang membuat ku bingung ada 2 orang seperti nya sepasang suami istri saat aku akan bicara papaku langsung berbicara yang membuat ku merenungkan pertanyaan ku.

"Duduklah dulu papa ingin bicara dengan mu" ucap papaku

Aku hanya menganggukkan kepala ku lalu duduk dikursi dekat papaku

"Anaknya sangat cantik ya" ucap tante cantik

"Tentu dong sarah calon mantu kita kan harus cantik"

Aku tidak fokus sampe tdk menyadari kalimat itu

"Apa kah perjodohan mereka jadi? " tanya paman didepanku

"Tentu saja pak Arion"

Aku tentu saja terkejut apa maksudnya perjodohan?

"Pa maksudnya perjodohan apa?? "

"Kamu papa jodohkan dengan anak temen papa dia ada didepan kamu" balas papaku dengan dingin tapi berusaha dia buat agar selembut mungkin

"Tap-"

"Gk ada tapi-tapi name" membisikan ke telinga ku dengan datar

Mereka bingung apa yang sedang anak dan papa itu bisikan sampai akhirnya pak Arion bertanya

"Apa kah perjodohan anak kita jadi? "

"Tentu saja iya kan anakku? "Kata papaku menekan kata anakku Aku langsung saja keringat dingin sampai akhirnya Aku..

"I-iya tante om" ucap ku takut

Mereka langsung kegirangan dan tante sarah memelukku dengan bahagia sedangkan paman Arion hanya tersenyum bahagia.

"Akhirnya kita punya menantu pa" ucap tante sarah kegirangan

Sedangkan paman hanya mengangguk dengan senyum bahagia.

Setelah itu mereka pun membicarakan tentang pernikahan name dan shidou

Btw disini name belum tau siapa yang dijodohkan kan sama dia

"Bagaimana pak gara dengan pernikahan mereka? "

"Aku ingin pernikahan nya dicepetin ya sayang" ucap tante sarah masi sambil memelukku

"Hmm mungkin 1 bulan lagi karena akan banyak yang disiapkan."

Tante sarah dan paman Arion saling memandang sebentar terus mereka menganggukkan kepala mereka.

"Baiklah itu sdh batas yang cukup untuk mempersiapkan semua nya"

Tante sarah juga mengangguk pelan

"Baiklah berarti nanti acara pernikahannya diprivasi"

Sementara Aku hanya bengong memikirkan nasib ku nanti. Tante sarah yang melihat itu tertawa kecil semua kecuali name langsung melihat ke tante sarah dengan bingung.

Langsung menunjuk ke arah name yang sedang bengong.

"Name"

"Eh jambu"

Mereka tertawa dengan sikap lucu name sementara name wajahnya memerah dan dia langsung lari ke kamar nya.

"Hahaha anakmu sangat lucu pak gara"

"Iya lihat lah wajah memerahnya itu"

Sedangkan papaku hanya diam dengan senyuman.

"Kau selalu seperti benci kepada anak mu tapi nyata nya kamu sangat mencintai dia pak gara"ucap paman Arion

"Iya hilangkan lah gengsi mu itu" tambah tante sarah

Sedangkan papa hanya cemberut.

Disisi lain.

"Hahaha ajg lo dijodohin? " tanya pria berjanggut sambil tertawa

"Seorang kecoa dijodohin wkwkw" kata orang seperti nya orang Jerman

"Gue yakin pasti calon istri lo bakal ilfeel liat lo haha" ucap jamet

Mereka semua tertawa kecuali si ketua OSIS

"Bangke lo semua" ucap calon suami name🗿

Terlalu pendek gk sih😭🙏
Tapi yaudahlah saya capek karena ini pertama kali nya saya buat wattpad jadi tolong dimaklumi ya

Satu lagi
Jika ada kesalahan tolong dikoreksi.

My husbandTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang