Gautama Abiyaksa Family [ End. ]

5

Ketiga orang yang lebih tua saat ini sedang sibuk mengemas baju baju dan beberapa kebutuhan mereka kedalam koper yang akan digunakan selama 1 minggu.

Mereka kemana? Mereka akan mengunjungi mendiang ibu dari mommy, karena hari ini adalah peringatan kematiannya.

Jadi anak anak akan dirumah dan ditinggal beberapa hari, urusan dapur dan lainnya sidah di bagi. Untuk nakala? Nakala harusnya juga dibagi, tapi pembagian untuk si bungsu sedikit berbeda.

Adik mereka itu tidak boleh capek, jadi mereka sudsh menyiapkan pembagian secara baik.

" sudah? Ada lagi yang mau abang bantu? Ada yang kurang atau gak biar abang atau jeff bisa belikan sekarang..? " , jo si putra tertua menanyakan kekurangan yang dimiliki ketiga orang tuanya.

" punya bunda tidak ada, kalau mbak? "

" punyaku juga, mungkin punya ayah "

Benar saja, senopati sepertinya kebingungan. Seperti ada yang kurang baginya.

" katakan yah.. Jangan garuk garuk doang kaya mau cosplay monyet, abang jadi bingung juga " , jeff yang memeperhatikan sang ayah yang menggaruk kepalanya yang tak gatal.

" mulutnya ya! Oh iya!, nakala belum masuk
bang.. " , ingin rasanya kduanya mengumpat.

Mereka berdua benar benar gemas ingin mengobrak ngabrik koper milik ayahnya tersebut, yang mengerjai hanya tertawa setelah mengerjai kedua putra tertua yang duduk di depannya.

" nakala ga boleh ikut! " , hema yang baru saja datang dengan mencebikkan bibirnya.

" kenapa? Kalau adek mau ayah juga ajak. Kenapa kakak yang gabolehin? "

" nanti rumah sepi tanpa adek:( "

" enggak kak, adek ga ikut kok. Lagian si adek udah mommy tanya katanya gamau kok, mau dirumah aja "

" tuh yah! Dengerin mommy! "

" ayah paksa lah welkkk hihihi "

Hema semakin mencebikkan mulutnya, jeff dan jo terkekeh karena ulah ayahnya yang mengerjai hema.

Berbeda dengan yovana, tiffany dia mencubit kesal sang suami karena mengerjai putranya dan ditambah lagi cubitan juga dari yovana.

" sshhh~ sakit bundd momm.. Iya iya maaf "

" SUKURIN! " ledek hema yang menjulurkan lidahnya meledek sang ayah.

_______

Mereka akan berangkat menuju bandara pukul 14.00 nanti, sebelum itu beristirahat sembari menunggu jam.

Nakala juga belum pulang sekolah, marsell dan jevino juga belum pulang dari kampus.

Raka juga masih tidur, karena mumpung libur dia gunakan untuk istirahat total.

***

1 jam setelah bunda, mommy dan ayah berangkat ke bandara diantar abang jee dan jo.

Nakala juga pulang sekolah dijemput jevino, dia berlari terengah engah membuang tasnya menuju kamar dengan keadaan sudah seperti habis nyusruk ke semak semak.

Raka, marsel dan hema yang di ruang tengah saling tatap. Sementara jevino yang membawakan tas kedua sang adik yang berisi prakarya yang sudah dinilai memasuki rumah dengan terkekeh.

" kenapa adek? Kok mukanya asem gitu sama acak acakan gitu. " tanya marsell

" marah bang adek lu " , jevino yang masih terkekeh mendudukkan diri bersama 3 saudara lainnya.

" lo apain adek gw? " saut raka yang sudah memasang muka kesalnya.

" tadi kan beli ice cream, terus ga sengaja ada orang nyenggol dia eh es krim nya jatoh. Dia kesel dong, terus marah marah tapi ga direspon sama yang nabrak, daripada urusannya panjang gue ajak pulang aja. "