Peraturan Nomor Satu : "No Guest"

65 8 0
                                    

Joyce'POV_Masa Sekarang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Joyce'POV_Masa Sekarang

Jadi begitu rupanya, Ternyata Mosha sama sepertiku. Dia adalah mantan Holy Exorcist tapi beliau keluar dari sana menyandang status sebagai pengkhianat sementara aku sebagai anggota pelarian dan sedang dicari - cari oleh Paus Theopilus 🥲 Aku salut pada keberanian Mosha yang berani mengkhianati Holy Exorcist meski begitu aku tidak bisa melakukan seperti apa yang Mosha lakukan sebab aku tidak memiliki keberanian dan kekuatan untuk menentang otoritas Holy Exorcist dan Paus Theopilus juga tidak mau melepaskanku meski aku sudah memohon kepada beliau padahal masa baktiku sebagai Holy Exorcist sudah habis sebelum aku memperpanjangnya tapi mereka tidak menginginkan aku keluar dari sana dengan damai tanpa beban 😓

Sekarang ini aku hidup dalam ketakutan--Takut jika kehidupan normal yang sedang kujalani saat ini nantinya akan rusak bila ketahuan oleh mereka dan sampai saat ini aku berterimakasih kepada Tuhan sebab masih mengizinkanku untuk memiliki hidup normal sebagai seorang penulis serta aku juga berterimakasih pada Kardinal yang dulunya pernah menolongku kabur dari pengawasan Paus Theopilus. Sungguh aku masih berhutang budi pada Kardinal Joachim dan sampai sekarang aku belum bisa membalas kebaikannya, Semoga beliau dalam keadaan sehat - sehat saja saat ini.

"Semoga Paus tidak menemukan sangkut paut Kardinal yang membantuku kabur"

Sejauh ini setelah aku mendengar semua cerita Mosha sampai akhir--Aku mengerti mengapa Mosha memutuskan berkhianat pada Holy Exorcist. Laporan yang diterima Mosha untuk menyelidiki Mansion Heelshire dikira dihuni oleh iblis namun bagi Mosha--Brhams bukanlah seperti iblis yang selama ini sudah beliau hadapi. Di akhir kalimatnya, Mosha berkata bahwa Brhams Iblis tapi iblis yang ada pada Brhams taat dan menuruti keinginan pemanggil terdahulunya dan pemanggil terdahulunya itu merupakan seorang anak bangsawan yang dijadikan tumbal oleh keluarganya sendiri dan keinginan anak itu adalah perhatian dan kasih sayang 🥺

"Anak yang malang"

Karena Mosha kasihan dan peduli pada kisah hidup Brhams maka beliau memutuskan untuk tidak memberikan laporan apapun kepada utusan paus yang datang kepadanya sehingga Mosha dikeluarkan dari gereja dan di cap sebagai pengkhianat Tuhan karena menyembunyikan iblis yang bagi Mosha sebenarnya bukanlah iblis--Sebab kata Mosha jiwa Brhams tidak sepenuhnya adalah iblis selain itu jiwa Brhams sendiri tidak kotor oleh ekstensi iblis. Jiwa Brhams tetap berada di dunia akibat dari tragedi masalalunya yang kelam sehingga membuat Brhams kehilangan arah dan tidak kembali ke rumah Tuhan semestinya atau bisa disebut Brhams sudah membuat perjanjian dengan iblis tapi iblis tersebut sama sekali tidak mengotori jiwa Brhams.

"Brhams sendirilah yang mengotori jiwanya dengan hasrat balas dendam dan keinginan akan kasih sayang", Imbuh Mosha menambahi dengan wajah sendu serta lelah yang terpampang jelas diwajahnya.

Lalu karena tidak ada tempat kembali yang layak bagi Mosha serta dengan adanya permintaan terakhir dari Hanock Vathos sehingga pada akhirnya Mosha memutuskan tinggal di daerah ini dan berinisiatif menjadi walikota untuk melindungi Mansion Heelshire dari kedatangan orang - orang jahil yang datang untuk melihat Mansion Heelshire secara dekat. Meski sempat gagal dua kali dalam pencalonan namun pada akhirnya Mosha berhasil mencalonkan diri dan melindungi Mansion Heelshire.

Ten Obsessive RulesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang