LABORAN

BAGIAN 3

Malam hari keluarga park dan keluarga min kini tengah makan malam bersama di restoran. Jimin hanya menunduk.
"Oh tuan park apa kabar" sapa tuan min
"Baik kau bagaimana?" tanya tuan park
"Aku juga baik apa dia putramu" jawab Tuan min
"Anyeong maseo ahjusi ahjumma park jimin imnida" sapa Jimin ramah
"Wah cantik sekali putramu" kata Nyonya min
"Wah benarkah itu" jawab Nyonya park
Jimin yang mendapat pujian dari nyonya min pipinya bersemu merah.
"Oh ya dimana putra mu?" tanya tuan park
"Sebentar lagi datang"jawab Tuan min

Tidak lama kemudian Yoongi pun datang, Jimin tidak tahu bahwa yang akan menjadi calon suaminya adalah dosennya sendiri.
" tolong maafkan saya, saya terlambat"jawab Yoongi meminta maaf.
"Tidak papa Yoongi ssi kami juga baru datang" ucap Tuan park
Mendengar nama Yoongi, Jimin mendongakkan kepalanya dan ternyata benar yang akan menjadi calon suaminnya adalah dosennya sendiri.
"Pak Yoongi/Jimin" panggil Yoonmin bersamaan
"Lho kalian sudah kenal?" tanya nyonya min
"Jimin adalah mahasiswa ku" jawab Yoongi
"Apa itu benar jim?" tanya Nyonya park
"Ne" jawab Jimin
"Wah ternyata anak anak kita sudah saling kenal" kata Tuan min
"Kau benar tuan park, jadi kita bisa membicarakan perjodohan antara Yoongi dan Jimin" jawab Tuan park
"Apa! Jadi yang akan menjadi calon suamiku Pak Yoongi? Aduh bagaimana?" batin Jimin
"Aku tidak menyangka Jimin yang akan menjadi calon istri ku, sungguh bahagianya aku" batin Yoongi

Mereka pun membicarakan pernikahan Yoonmin jatuh 1 bulan lagi. Mereka pun makan malam, setelah mereka pulang tinggalah Yoongi dan Jimin.
"Jim" panggil Yoongi
"Ne pak Yoongi" jawab Jimin
"Ah tidak jadi" ucap Yoongi.
"Pak Yoongi " panggil Jimin
"Kenapa Jim" jawab Yoongi
"Kenapa bapak menerima perjodohan ini, padahal kita ini tidak terlalu dekat" kata Jimin
"Entahlah mungkin ini takdir, karena kau yang akan menjadi istriku, jim...sebenarnya saya mencintaimu saat pertama kali kita bertemu, dan saya berharap kau yang akan menjadi istriku" jawab Yoongi
"Pak sebenarnya saya juga menyukai bapak tapi saya malu" ucap Jimin
"Jadi apa kau mau menerima cinta saya" kata Yoongi memegang tangan Jimin
"Ne pak" jawab Jimin tersenyum eyes smile
"Tapi kalau di luar kampus jangan memanggil ku bapak itu terlalu tua untukku" kata Yoongi
"Lalu saya harus memanggil bapak apa?" tanya Jimin
"Yoongi hyung itu lebih baik" jawab Yoongi tersenyum gummy
"Ne"jawab Jimin
Yoongi pun mengantar Jimin pulang ke rumah.
" gomawo hyung"ucap Jimin
"Ne" jawab Yoongi mencium kening Jimin

Bersambung