Pergi

89 7 0
                                    

Pada pagi hari, Sadam dan Sherina sedang di kamar apartemennya Sherina sedang menikmati kopi yang dibuat oleh Sadam dan mereka sambil melihat pemandangan langit Jakarta yang sangat cerah.
Suasanya sangat canggung dan Sherina pun membuka obrolan.

Sherina: "Dam?"
Sadam: "Iya, kenapa neng?"
Sherina: "Aku mau nanya, kenapa kamu bisa menghilang selama 7 tahun?"
Sadam: "Eumm, gimana ya hahaha."
Sadam tertawa karena dia bingung ingin menjawab apa.

Sherina: "Aku nanya serius dam."
Sadam mengira kalau Sherina hanya bercanda dengan pertanyaan tersebut, tapi memang benar Sadam menghilang dari Sherina 7 tahun.

Sadam: "Yaudah aku jawab neng, sebenarnya aku menjauh dari kamu, itu karena kamu tau kan dulu aku minta cuti kuliah 2 semester? tapi kamu tetap maksa aku untuk tetep lanjut dan jangan cuti. Aku pengen kuliah, tapi aku ada alasan lain kenapa aku minta cuti, karena disaat itu aku lagi down banget karena papi meninggal dunia dan disaat itu aku gamau bersosialisasi dan dosen ku juga menyarankan untuk mengambil cuti dan healing, mami juga gitu menyarankanku untuk ambil cuti. Kamu bilang, kamu tau yang terbaik untukku, tapi menurutku bukan, kamu dulu maksa aku buat jangan cuti, tapi karena aku gamau maksa kamu maksa aku terus, akhirnya aku menjauh dan disaat itu kamu sama Devano. Yang aku bilang ke kamu saat dimana kamu prom, itu belum lengkap. Aku tau Devano gasuka kedekatan aku sama kamu, jadinya aku menjauh dari kamu dan aku jadian sama Lisa buat lupain kamu dan menjauh dari kamu. Tapi ternyata gabisa, malahan aku kangen sama kamu. Tapi kenyataannya emang aku harus menjauh dari kamu dan akhirnya aku membuka hati lagi buat ketemu kamu dan ya sekarang ketemu."

Sherina terdiam.
Sherina: "I'm so sorry Dam, aku gatau kalo ternyata aku kayak begitu pas dulu, karena aku pengen yang terbaik huat kamu sampe aku maksa gitu. Maaf ya Dam, lagian kamu juga ngapain peduliin si cowo brengsek itu sih? kan dia selingkuh dari aku."

Sadam: "Iya gapapa neng, udah lama juga. Ya abisnya kamu dulu bucin banget sama di."
Sherina: "Hahaha, eh yang, aku tiba tiba kangen deh sama tante."
Sadam: "Ayo atuh ke Sydney sama aku, sekalian kenalan kan hahaha."
Sherina: "Kan tante dah kenal aku Dam."
Sadam: "Tapi perkenalannya bukan sebagai sahabat lagi atuh neng."
Sherina: "Iya juga ya, EH PERGI YUKK KE TAMAN!! Aku denger denger tamannyaa ada kolam renang lohh!!"
Sadam: "Ayo neng, nama tempatnya apa?"
Sherina: "Orchid Park."
Sadam: "Okey deh neng, siap siap dulu yaaaa."

Mereka pun bersiap-siap. Setelah bersiap-siap, mereka ke mobil dan pergi ke tempat yang Sherina rekomendasikan.

Mereka pun sudah sampai dan mereka pun berjalan-jalan. Sadam membawa kamera untuk memfoto sang kekasih dan pemandangan yang indah.

Sadam: "Eh neng cobaa foto disitu."
Sadam pun memfoto Sherina.

Dalam hati Sadam: "ya Tuhan, ni cewek cantik banget, mimisan juga ini lama lama ngeliatnya, dari kecil sampe sekarang ga berubah cantiknya sama sama cantik banget

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Dalam hati Sadam: "ya Tuhan, ni cewek cantik banget, mimisan juga ini lama lama ngeliatnya, dari kecil sampe sekarang ga berubah cantiknya sama sama cantik banget."

Sherina pun memperhatikan Sadam yang terdiam sambil melihat foto Sherina yang tadi ia foto.

Sherina: "Heyyy, Yayaangg, Are you okay??" sambil melambaikan tangannya di depan muka Sadam.

Sadam pun tersadar.
Sadam: "Eh, im okay neng, ayoo lanjut jalan."

Mereka pun melanjutkan perjalanan dan melihat kolam renang. Mereka pun bersiap siap untuk berenang.

 Mereka pun bersiap siap untuk berenang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Mereka pun berenang hingga 2 jam. Mereka pun mandi dan bersiap siap untuk pulang. Sebelum mereka pulang, mereka pun foto.

Mereka pun kembali ke tempat parkir dan memasuki mobil

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Mereka pun kembali ke tempat parkir dan memasuki mobil. Di jalan, Sherina mengtweet.

Mereka pun sampai di apartemen dan Sadam membuka hp dan melihat Sherina mengtweet

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Mereka pun sampai di apartemen dan Sadam membuka hp dan melihat Sherina mengtweet.

Sadam: "romantis ama neng di tweetnya."

Sadam pun mengtweet juga.

Sherina pun melihatnya dengan muka tersenyum

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Sherina pun melihatnya dengan muka tersenyum.

Sherina: "Dam, thanks for today ya, I love you Yang."
Sadam: "You're welcome neng, i love you more than anything."

Sadam pun mencium kening Sherina dan memeluknya. Sherina bisa merasakan kehangatan di pelukan Sadam. Lalu, Sadam melepaskannya.

Sadam: "Nenggg, tidur yukk, udahh malem nihh, oh iya lupa bilang, lusa kita ke Sydney ya buat ketemu Mami, tapi ini kejutan, jadi jangan dikasih tau ya."
Sherina: "Okey yangg."

Mereka pun tertidur dengan nyenyak karena lelah.

Author: Maaf yaa kalau ada alur yang gajelas yaa🙏🏻🙏🏻🙏🏻.

Sejuta Cerita (Sherina Sadam)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang