Prolog

51 17 44
                                    

Seorang cewek berambut hitam legam sebahu itu menyipitkan matanya, melihat ke arah cowok yang kini tengah duduk di kursi pojok kelas

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Seorang cewek berambut hitam legam sebahu itu menyipitkan matanya, melihat ke arah cowok yang kini tengah duduk di kursi pojok kelas .  cowok itu tengah sibuk membaca buku kimia yang ia pegang sambil mendengarkan musik dari earphone yang terpasang anteng di telinganya. Dengan senyum yang mengembang, cewek itu berjalan riang menghampiri cowok yang tengah membaca buku itu lalu berdiri di sampingnya.

"Laskar" sapa cewek berambut pendek itu sambil duduk di samping Cowok yang di ketahui bernama Laskar itu .

Laskar melirik malas cewek di sampingnya " Alice "gumamnya lalu kembali fokus membaca .

"Oh iya ,Las . Gue bawain sesuatu buat Lo "Ujar cewek berambut pendek _Alice_ sambil membuka resleting tasnya hendak mengambil sesuatu "Gue bawain makanan kesukaan Lo , Las. Lo tau gak ? Gue bikin ini dar_"

"Berisik" Ujar Laskar dingin , mengagetkan Alice .

Alice menghentikan kegiatannya lalu menatap heran ke arah Laskar . "Lo ken-"

"Ck! Bisa diem gak sih?" Tegas Laskar sambil menutup bukunya dan menatap tajam mata Alice .

Merasa di sentak , Alice pun segera berdiri dari duduknya ." Lo kenapa sih, Las? Niat gue nyamperin Lo tuh baik , gue mau nga-"

"Balik ke kursi Lo!" Titah Laskar , memotong kembali ucapan Alice.

Alice mengerutkan keningnya, tak habis pikir dengan jalan pikirnya Laskar. "Benar-benar ya Lo ! Maksud lo apa tiba-tiba marah-marah kaya gini ke gue,hah?!" Tanyanya emosi.

Laskar tak menghiraukan pertanyaan Alice , ia kembali memfokuskan dirinya membaca buku .

"Laskar" Panggil Alice .

"Las..."

"Lasskarr..."

"LASKAR!!"

Berteriak sekali pun , Laskar tetap tidak menyahut rupanya . Alice yang sudah merasa kesal pun lantas menarik tasnya yang terletak di atas meja lalu segera berjalan menuju kursinya. Namun kalimat yang Laskar lontarkan seketika membuat Alice seketika menghentikan langkahnya . Yaitu kalimat:

"Urusin aja pacar Lo "

Alice membalikkan tubuhnya untuk melihat ke arah Laskar yang ternyata kini masih sibuk membaca bukunya .

"Pacar?" Tanya Alice sambil kembali berjalan menuju kursi laskar. "Pacar? Pacar apaan sih?"

"Ck! Berisik Lo!" Tegas Laskar .

"Ya tapi jelasin dulu dong maksud Lo a-"

"Kemarin Lo jadian sama Arkhan."

Mendengar pernyataan dari mulut Laskar,seketika Alice rasanya ingin meledak menertawakan Laskar .

"Siapa yang jadian bego?!" Ujar Alice kembali duduk di samping Laskar.

Kembali ia membuka tasnya lalu mengeluarkan sekotak wadah bekal berisi roti panggang selai kacang dan coklat kesukaan Laskar .

"Nih" Alice mengasongkan sepotong roti ke hadapan Laskar " Lo... Gak mungkin bisa nolak ini kan??"

"Balik ke tempat Lo lice" Titah Laskar tanpa melirik Alice .

"Ck ! Ya udah tar gue balik ke tempat gue , tapi terima dulu ini rotinyaa. " Ujar Alice " Jangan mentang-mentang gue nolak Arka Lo juga mau nolak roti panggang buatan gue Doong "

Menolak?Dia nolak Arka? Batin Laskar .

Mendengar ucapan Alice tadi, Laskar pun menutup bukunya lalu menerima sepotong roti panggang dari Alice . Baru saja makan satu gigit , Laskar kembali menatap Alice yang membuat Alice pun mengangkat alisnya tanda bertanya / heran.

"Balik sana" titah Laskar yang langsung membuat mata Alice melotot Sempurna ."Rotinya udah gue terima"
Lanjutnya sambil mengangkat sepotong roti panggang yang ia pegang.

Gila ! Jadi Laskar nerima roti panggang dari gue cuma semata-mata biar gue pergi dari hadapannya?! Emang kurang asem nih cowok!! Gak tau terima kasih banget!!
Batin Alice .

Akhirnya Alice pun segera berdiri sambil menarik kasar tasnya " Ya udah sih , kalo cemburu ngomong aja. Gak usah sok-sokan ngambek kaya cewek lagi PMS!!" Ujarnya sambil berlalu .

Merasa dirinya di sindir , Laskar pun lantas mendelik . Namun tidak lama dari situ , Laskar menatap ke arah Alice yang kini tengah duduk anteng di kursinya, Kursi yang terletak paling depan . Dan tanpa ada siapa pun yang menyadari , sebuah ukiran senyum yang tak pernah orang lain lihat terukir indah di bibir Laskar .

"Shit! Dasar , si bawel" Gumamnya sambil kembali menyibukkan diri dengan buku kimia yang ia baca .

☔☔☔

Ya udah kalo Lo suka gue tinggal tembak ajaaa , jangan apa-apa Lo larang tapi Lo gak ada hak !      
             
                  _Alice_

Apaan siiih?? Gak ada yang nembak gue ahk! Posesif banget deh jadi cowok!

                _Alice_

Apaan? Siapa yang jadian ? Gue? Ama siapa ? Ama si Cici ? Kucing gue?? Dahlah pusing!!

              _Alice_

Ya udah tembak gue!! Tinggal ngomong Lo mau gak jadi pacar gue? Udah gitu doang ! Udah gitu gue terima , udah deh kita pacaran , gak ribett Koo!

              _Alice_

Gak usah larang-larang gue lagi !

             _Alice_

Iya , gue punya pacar . Kenapa emang ? Urusan Lo??

           _Alice_

GAK USAH GANGGU HIDUP GUE LAGI!! GAK USAH SOK PALING SELALU ADA DI SISI GUE,BISA?!

           _Alice_

Hallo semuaaaa , semoga suka ceritanya yaaa .

Please spam yang banyaaaaak , spam kalian memihak ke siapa , "Alice" atau "Laskar"??

Bay baayyyy , i love 3000 buat kaliaaan 🤍🤍🤍

DIA LASKARTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang