12

3.2K 143 4
                                    

Rooftop

Disana terdapat 5 orang gadis yang sibuk dengan kegiatannya masing masing mereka Clara and the gang
Setelah tertangkap membully Nara tadi mereka tidak kembali kekelas melainkan ke rooftop alias bolos memang benar benar anak teladan

"GUE BOSAN ANJINGG"teriak Fira dengan suara toa nya yg naudzubillah 

"Berisik dog"ucap Keyla kepada Fira yg berteriak disamping telinganya

"Lo ngatain gue anjig"sungut Fira tak terima

"Mana ada"elak Keyla
"Mira tu yang ngatain lo"lanjutnya sambil menunjuk karah Mira yg sedang asik dengan jajanannya

"Gausah nuduh Mira ya"ucap Mira tak terima

"Berisik Lo pada"ucap Clara kepada mereka bertiga yang menganggu acara tidurnya sedangkan Aileen dia sudah tidur duluan disofa

Lalu mereka pun melanjutkan aktifitas masing-masing

Hingga

Brakkk

Suara dobrakan pintu membuat kelima gadis itu lansung menatap kearah sang pelaku didepan pintu rooftop terdapat inti black wolf

Mereka masuk kedalam dan duduk disofa yang kosong Tampa persetujuan dari kelima gadis itu

"Ngapain Lo pada duduk disini"sinis Keyla kepada mereka

"Seharusnya kami yg nanya Lo pada ngapain disini ini kan wilayah black wolf "ucap Cakra tak terima

"Ini kan tempat umum"ucap Clara yg segera bangun dari acara tidurnya,, sedangkan Aileen yang berada disofa sebelahnya  tidak terganggu sedikitpun oleh suara mereka  dia malah tertidur sangat puas

"Gausah ribut sekali aja bisa gak sih"ucap Aksa muak dengan kelakuan sahabatnya yang setiap bertemu dengan sahabat kembaran nya ini selalu saja bertengkar

Sedangkan sahabat sahabat Aksa yang mendengar Aksa seperti memilih diam dan duduk disofa Danu Cakra dan arka duduk disofa yg bersebelahan dengan sofa yg ditiduri oleh Aileen,, Alister dan Aksa duduk disofa sebelahnya Clara dan Fira sedangkan Liam dia duduk disofa milik Aileen yg terdapat sedikit ruang untuk dia duduk dan bermain hp

Suasana canggung tercipta diantara mereka ,,hingga suara panggilan masuk membuat mereka mengalihkan pandangannya kearah pemilik hanphone

Drtt drtt

"Halo"ucap sang pemilik hanphone dengan suara serak dan basah pertanda dia  baru bangun dari tidur

Orang tersebut tak lain dan tak bukan adalah Aileen

"Kamu dimana"jawab orang diseberang sana dengan suara bass nya

Aileen mengerutkan keningnya ketika mendengar suara yg sedikit familiar dengan cepat dia lansung melihat nama orang yang menelponnya itu 'daddy' what the hell ad ap lki laki itu menelponnya pikir Aileen namun tak urung dia menjawab pertanyaan sang daddy nya itu

"Rooftop"jawab Aileen apa ada ny

"Kamu bolos"tanya sang daddy

"Hm"jawabnya

Terdengar hembusan nafas dari seberang sana Edgar paling tidak suka dengan yang namanya membolos tapi lihatlah sekarang anak nya sangat suka membolos

"Aksa juga disana"tanya Edgar lagi kepada putri semata wayangnya ini

"Ya"jawab Aileen lagi

"Ck,kalian kenapa suka sekali membolos padahal Daddy sudah mengingatkan agar jangan terlalu sering membolos"decakan Edgar dari seberang sana membuat Aileen malas apalagi mendengar ceramah unfaedahnya padahal  Edgar dulu waktu SMA juga sering membolos malahan melebihi mereka sunggu definisi bapak tidak sadar diri

"Tho the point dad"ucap Aileen malas sedagkan sahabat sahabatnya beserta inti black wolf terkejut mendengar bahwa orang yg menelpon Aileen ternyata adalah tuan Edgar Delano Dominic yg terkenal dingin dan kejam.

"Jemput Daddy dan mommy di bendara"ucap Edgar kepada sang putri

"Kenapa gak minta supir aja"sinis Aileen dia sedang malas bergerak loh apalagi nyetir

"Tidak Daddy sekarang ingin dijemput oleh putri Daddy,,,ehh Aksa juga dibawa ya biar kesannya seperti keluarga Cemara yg sangat sangat bhagia"jelas Edgar dengan panjang lebar Bahkan Aileen yg mendengarnya ingin sekali mengumpati Edgar kenapa dia menjadi sangat sangat cerewet dan menyebalkan pikirnya

"Kenapa gak Aksa aj yang jemput sendiri"ucap Aileen mencoba membujuk Edgar lagi

"Tidak daddy ingin kalian berdua yang menjemput Daddy dan mommy ke bendara "ucap Edgar dengan pendiriaany tadi memang yah dasar anak bapak sama saja keras kepalanya

"Buruan Aileen Aksa jemput mommy sama Daddy,,mommy udah kepanasan nih"teriak sang mommy dari seberang sana

"Kalau kamu masih tidak ingin menjemput Daddy dan mommy siap siap saja mobil kesayangan kamu Daddy jual"ucap Edgar diseberang sana dengan senyuman smirknya

Jadi Aileen punya mobil kesayangan warna hitam namanya black

"TUA BANGKA SIALAN"teriak Aileen di telphone itu lalu mematikanya

Sahabat sahabatnya beserta inti black wolf yang mendengar Aileen mengumpati Edgar di telphone hanya bergidig ngeri apakah Aileen akan selamat dari amukan Edgar soalnya tidak ada yang berani mengumpati Edgar baru kali ini ada yg mengumpati Edgar itu pun anaknya sendiri benar benar keluarga yg sangat sangat aneh sedangkan Aksa yg mendengar kembaran nya mengumpati sang daddy hanya terkekeh dia  sudah menebak bahwa Daddy nya mengancam Aileen

"Buruan ke bandara"ucap Aileen kesal kepada Aksa yg menertawakan dirinya

Lalu Aksa dan Aileen pun keluar pergi ke bendara untuk menjemput kedua orang tua mereka

"Buset Aileen bener bener berani banget sama bokapny"ucap Cakra bergidig ngeri

"Dia emang gitu"sahut Keyla

"Emangnya dia kenapa sampai kesal gitu"sahut Arka kepo

"Palingan diancam bakal dijual si black"jawab Fira dengan santai entah mengapa suasana canggung tadi sudah menghilang dan mereka mengobrol seerti teman yg sudah mengenal lama

"Balck siapa "tanya Alister penasaran nah kan si Alister juga ikut nimbrung

"Mobil sport kesayangan Aileen"jawab Clara

"Lah cuman mobil"celetuk Danu

"Masalah nya tu mobil  Aileen sendiri yang beli waktu umur 15 tahun"jawab Keyla

"Dia kerja"tanya Arka lagi

"Iya Aileen  kerja sendiri"ucap Mira

"Wah hebat banget dia kerja apaan sampai bisa beli mobil sport semahal itu"ucap Cakra takjub diumur 15 tahun sudah bisa membeli mobil sendiri

"Kerja dikantor bokapnya"sahut mereka berempat dengan wajah polos
Sedangkan inti black wolf hanya mengusap dadan sabar dengan kebegoan keempat gadis ini

"Aileen hebatkan"jawab Mira dengan polosnya

"Iya benar,,dia dikantor bokapnya cuma sehari sih"ucap Keyla

"Lah sehari ngapain dia"tanay Cakra

"Ngambil black card bokapnya diam diam"jawab Clara santai

Inti black wolf sudah melongo mendengar kelakuan Aileen dari sahabatnya tidak mereka sangka ternyata Aileen yang dingin dan datar itu seperti itu

Drtt drtt

Suara hanphone Clara membuat mereka menatap kearah Clara

"LO PADA GHIBAHIN GUE KAN"teriak orang yg berada diseberang Sana yg tak lain  adalah Aileen

"Peace Len  Fira yang duluan"jawab Clara sambil cengengesan Fira yg tak trima pun berteriak

"MANA ADA ANJING,,CLARA FITNAH TU"uca nya ngegas mana mau dia menjadi pelampiasan Aileen nanti

Sedangkan yg lainya hanay tertawa melihat interaksi mereka

***

SEGITU DULU YA

MAAF JIKA ADA TYPO

Aileen transmigrasiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang