Hari ini jennie berlatih sangat keras, sebab sebentar lagi agensi memutuskan untuk segera mendebutkan mereka.
Karena fokus berlatih, jennie sedikit mengabaikan putrinya. Sebenarnya dari dulu pun jennie mengabaikan putrinya namun akhir-akhir ini lebih mengabaikan, jennie pergi pagi-pagi sekali ketika putrinya belum bangun lalu pulang ketika putrinya sudah tidur. Lalu bagaimana dengan asi? Jennie memompanya tiap malam dan ditaruh di freezer.
"Jennie, hari ini kau dan 2 teman traineemu boleh pulang lebih cepat lalu kenapa kau masih disini?"
"Tak apa sunbaenim, aku hanya masih ingin disini"
"Eoh, memangnya kau tidak rindu putrimu?"
Jennie hanya diam
Hanya sedikit orang agensi yang mengetahui jennie yang sudah memiliki anak, hanya orang penting yang memegang kendali agensi dan orang terdekat jennie saja, sisanya masih di sembunyikan.
"Kalau begitu aku pulang dulu sunbaenim, permisi"
"Oh iya silahkan"
Jennie pulang, dengan wajah tertekuk dia tidak begitu menyukai orang yang terlalu ikut campur dengan kehidupannya.
....
Kim House
Ceklek
"Eoh sudah pulang" ucap hyunbin
"Mommy" balita yang masih berumur 2 tahun itu turun dari pangkuan kakeknya lantas berlari menuju jennie
Jennie melirik putrinya kemudian berjalan melewati lisa dan mengabaikannya
"Mommy pulang?"
"Matamu tidak liat ha!" Ucap jennie dengan nada sinis
"Jennie!"
"Apasih"
Jennie menaiki tangga menuju kamarnya, putrinya pun mengikuti jennie dengan berpegangan pada pegangan tangga.
"Pegangi putrimu" perintah hyekyo
"Aish pengganggu" gerutu jennie yang langsung mengangkat putrinya ke gendongannya dan membawanya masuk ke kamar.
Tap..
Pintu kamar tertutup
"Kau tunggu disini" lisa di dudukan di tengah ranjang sementara jennie pergi ke kamar mandi untuk mandi
15 menit kemudian, jennie keluar dengan bathrobe putih dan rambut basahnya. Lisa memperhatikan tingkah mommynya.
"Mommy"
"Hm"
"Mommy bawa oleh-oleh ?"
"Tak ada"
Lisa mengerucut bibirnya, jennie melupakan janjinya lagi dimana dia akan membelikan permen sebesar kepalan orang dewasa.
"Aku lupa, kau bisa memintanya pada eomma atau appa"
Lisa memanggil orangtua jennie dengan sebutan eomma dan appa.
"Mommy cudah cjancji"
"Lupa"
"Aishh.. shibal"
Jennie menaikan sebelah alisnya lantas menaruh hairdryer dan mendekati lisa
"Katakan sekali lagi"
"Wae!!"
"Yaaa!!"
"Mwoo!!"
"Aishh anak ini" jennie mendesis kesal, ingin sekali rasanya menyentil mulut putrinya ini
"Kau harus segera sekolah, supaya mulutmu lebih sopan"
KAMU SEDANG MEMBACA
Shine
RandomLalisa rubhyjannè kim. Dia terlahir akibat sebuah kesalahan yang tidak disengaja, namun seakan-akan dia adalah masalah terbesarnya dan menjadi penyebab utama. Terlahir dari seorang bintang idol yang sayangnya tidak diketahui oleh orang-orang.