Tes Terakhir

245 32 12
                                    

Untuk tes terakhir kali ini adalah pertarungan arena, dimana akan ada dua sesi ujian. Yang pertama adalah sesi individu dimana para calon murid akan bertarung 1 vs 1 dimana yang memenangkan pertarungan yang akan lolos ke babak selanjutnya dan yang kalah akan langsung di diskualifikasi, kemudian yang kedua adalah sesi tim yang di dalamnya harus memiliki maksimal 7 orang anggota untuk membentuk sebuah tim. Tujuan di adakannya tes terakhir ini adalah untuk mengukur kemampuan para calon murid dalam hal kekuatan, apakah naluri bertarung mereka sudah siap atau belum. Karena hal tersebut adalah dasar utama untuk bisa bersaing atau setidaknya bertahan hidup di dunia ini.

Karena saat ini, yang kuatlah yang akan bertahan. Maka dari itu tujuan utama didirikannya Neo Magic School ini adalah untuk membentuk mental para murid agar dapat menghadapi dunia luar yang sesungguhnya. Dimana nyawa hanya sebuah pilihan, hidup atau mati.

Semua calon murid kini sudah berada di salah satu aula arena bertarung yang di miliki oleh Neo Magic School, ujian akan segera di mulai.

Semua murid nampak gelisah menunggu nama mereka dipanggil satu persatu oleh panitia disana. Setelah sebelumnya mereka di mintai mengambil token terlebih dahulu sebelum dilaksanakannya ujian. Karena dari token tersebut, dimana di masing masing token memiliki dua angka yang sama. Sehingga para panitia bisa menentukan lawan yang akan di hadapi oleh para calon murid.

Dimana jika ada dua calon murid yang memiliki token dengan nomer yang sama, maka itulah lawan mereka.

Oh jangan lupakan tentang token emas yang akan di sediakan untuk calon muird yang beruntung, dan token tersebut hanya ada satu di antara token token biasa yang lainnya.

Siapa saja yang mendapat token emas itu, maka ia berhak di loloskan tanpa bertanding dan akan langsung di berikan tempat khusus di sesi kedua nanti.

Dan kalian tahu, siapa yang dengan beruntung mendapat token emas tersebut??

Jika kalian menjawab Kana yang mendapatkan token tersebut, maka selamat karena memang ia yang mendapatkannya. Entah beruntung atau memang sudah di atur, entahlah Kana tidak tahu menahu dengan hal seperti itu. Yang penting dirinya sedikit bersyukur karena lolos di ujian sesi pertama, karena dirinya tidak perlu melawan teman temannya walau kemungkinannya sangat minim, dilihat dari banyaknya calon murid yang tersisa.

Saat ini Kana hanya cukup berdoa semoga teman temannya lolos di ujian kali ini.

Setelah dirinya mendapat token emas, dapat Kana rasakan tatapan tatapan mengintimidasi dari orang orang sekitar. Ohoo apa kalian iri?? Bukannya merasa risih dirinya justru dengan sengaja menampakan wajah sombongnya dihadapan para murid yang kini tengah menatapnya dengan tatapan kesal campur amarah.

dasar para otak dangkal, kalian fikir aku akan takut dengan tatapan konyol milik kalian? Tidak sama sekali idiot haha.

Kana tidak memperdulikan semua tatapan itu dirinya terus berjalan menghampiri teman temannya yang tengah memberinya selamat karena mendapat token emas.

"Eyooo! Selamat ya karna sudah dapat token emas, hufftt aku iri sekali loohhh" Ujar Nala sembari menepuk sebelah pundak Kana.

"Selamat ya Kana" timpal Danu yang di angguki oleh yang lain.

"Terimakasih" Jawab Kana tersenyum manis.

"Hey ayo tukar dengan punyaku saja bagaimana?"

Oh jangan tanya siapa yang melontarkan pertanyaan tersebut, karena si pelaku sudah mendapatkan geplakan sayang dari Nala.

"Biru! Kau ini jika menawarkan sesuatu harus tahu batasan dong, yang benar saja?! dengan gampangnya menukar token emas milik kana dengan token burik milikmu."

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 31, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

ACALAPATI ||LEE HAECHAN||Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang