03

237 23 1
                                    

Pagi hari yang cerah ini membuat semua orang bahagia hanya karena sekarang hari minggu yang artinya libur.

"Bang Mahen." Panggil Cahyo yang baru saja bangun, perlu kalian ketahui jika mereka bertujuh itu satu kamar tetapi beda kasur, maklumi saja lagian kamarnya luas.

"Kenapa?" Jawab Mahen.

"Gapapa." Balas Cahyo.

"Sekarang jam barapa?" Tanya Cahyo.

Mahen melihat jam di ponselnya, "Jam delapan." Jawab Mahen.

"Masih pagi ternyata, gue mau lanjut tidur deh." Ucap Cahyo kemudian dia memejamkan matanya.

"Yaudah tidur aja sono."

✯✯✯

"Baru bangun lo pada?" Tanya Mahen yang baru saja masuk kamar dan melihat adik-adiknya sedang memainkan ponselnya masing-masing.

"Mandi dulu gih, udah jam sepuluh." Sambung Mahen.

"Eh sumpah? Gila gue lama banget tidurnya."

"Mungkin karena kemarin pulangnya malam."

Haikal pergi ke kasur Jevano, "Ngapain lo, Jev?" Tanya Haikal.

"Lo bisa liat kan?" Tanya Jevano balik.

"Bisa sih, btw gabut deh."

"Oh, gue tau mau ngapain." Haikal mengganggu Jevano yang sedang bermain game agar Jevano kalah, setelah kalah dia berlari bersembunyi dibalik badan Mahen.

Jevano tersenyum kemudian menghampiri Haikal yang berada dibelakang badan Mahen.

"Sini lo." Jevano mencoba untuk menangkap Haechan dan akhirnya bisa.

"Aaaaa ampun Jev, ga lagi deh." Mohon Haechan.

"AAAAAAA!!" Teriak Haikal saat Jevano mencubit lengannya, sedangkan yang lainnya hanya tertawa.

"Sakit ya bang?" Tanya Cahyo.

"Kaga, ya iyalah pake nanya." Jawab Haikal sambil memegangi lengannya.

"Udah-udah, mandi gih, gantian." Ucap Mahen.

"Habis itu makan, Reyhan yang masak." Sambung Mahen.

"Kok gue?" Tanya Reyhan.

"Udah, nurut aja, lagian masakan lo enak." Ucap Jeman.

"Bantu gue ya?" Tanya Reyhan.

"Gue? Bantu apa?" Tanya Jeman balik.

"Bantu gue masak." Jawab Reyhan.

"Oh, yaudah ayo mandi bareng."

"Lah kok bareng?"

"Biar enak, kan kita mau masak."

"Yaudah ayo." Reyhan menarik Jeman untuk pergi keluar kamar.

"Pelan-pelan dong!" Kesal Jeman.

"Yah.. padahal gue mau mandi, tapi gapapa deh ntar aja." Ucap Jiean.

Haikal memeluk Jiean yang berada di kasurnya, "Kenapa?" Tanya Jiean.

"Marahin Jevano dong, lengan gue sakit nih." Jawab Haikal.

"Lah kok gue? Yang lain ada noh."

"Yahaha mampus ga dibelain Jiean." Ejek Jevano.

"Ck, kalian mah!"

✯✯✯

"Nih makan." Reyhan menaruh beberapa makanan di meja makan kemudian ikut duduk disamping Jeman.

Dreamies {7Dream}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang