3

834 45 0
                                    

Sebelum orang tua bright memaksanya menikah dengan orang lain, mereka lebih dulu bertemu oleh seseorang yang memang sudah dipilihkan sejak dulu.

Orang tua mereka memang sangat dekat bahkan menjalin hubungan sahabat serta berniat menjodohkan anak mereka suatu saat nanti jika salah satu ada yang memiliki anak berjenis kelamin laki laki ataupun perempuan, namun.. bagaimana jika salah satu anak dari mereka laki laki? Dan bukan perempuan.

Faktanya salah satu dari mereka memang sudah melahirkan seorang bayi yang sangat tampan, sedangkan sahabatnya juga melahirkan seorang bayi laki-laki namun dia memiliki paras yang imut, cantik beserta kulit bersih seputih salju.

"Apakah keinginan mereka masih berlanjut dengan menjodohkan anak mereka dengan status pernikahan?

__________________________________________________________

Saat itu win memang sedang berburu buru untuk pergi bekerja karena dia terbangun kesiangan, dirinya memilih berjalan kaki dan sesekali berlari dirinya tidak ingin membuang uangnya untuk transportasi umum.

Namun siapa sangka saat dirinya sedang tidak melihat kearah jalanan dia menabrak seorang wanita paruh baya namun masih terlihat sangat cantik.

Bruk

Barang belanja yang dibawa oleh wanita itu jatuh berceceran dimana-mana membuatnya harus memungut nya satu persatu.

"Nyonya, anda baik baik saja? Maafkan saya nyonya saya sedang berburu buru, mari saya bantu." Win dengan hati yang merasa tak enak kepada wanita itu lantas meminta maaf dan membantunya mengambil barang barang yang terjatuh.

"Nak, tidak apa apa saya baik baik saja kok terimakasih sudah membantu saya" wanita itu—davikah chivaare memberikan senyuman untuk pria manis didepannya ini.

"Apa nyonya sungguh tidak apa apa? Mau aku bawa ke dokter saja jika mengalami luka luka? Saya akan bertanggung jawab nyonya." Win menatap khawatir wanita yang masih mengulas senyum didepannya.

"Nak, sungguh saya tidak apa apa kamu bilang sedang buru buru kan? Sekarang pergilah tidak apa apa"

"Yasudah nyonya terimakasih sungguh maafkan aku karena ceroboh, oh iya bisa perkenalkan nama anda siapa?"

"Perkenalkan nama saya adalah davikah chivaare, senang bertemu denganmu" davikah menjabat tangan dan diterima dengan senang hati.

"Oh iya nama saya,  Metawin opas- iamkajorn nyonya senang bertemu dengan anda. Nyonya saya izin untuk pergi dahulu nanti jika kita bertemu lagi mari kita mengobrol" win segera berpamitan kepada davikah yang masih terdiam syok atas pengakuan anak laki laki itu.

Tunggu! Opas- iamkajorn? Bukan kan itu..?

Sorry My Wife [brightwin] (Continued)✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang