CHRIST
X
CHIKA
*Inspired by ingatan Cosmos song
****
Derit pintu terbuka tidak membuat christ lepas dari buku komik yang kini sedang ia baca.
"Lagi sibuk ya?" tanya seseorang yang baru saja masuk ke kamarnya christ, ialah Yessica atau biasa di panggil chika.
Keduanya merupakan tetangga jauh dimana jarak rumah antara chika dan christ itu sampai melewati 4 blok komplek, namun keduanya tetap menganggap jika mereka adalah tetangga dekat yang amat dekat.
Tidak ada sahutan dari christ, membuat chika ikut merebahkan dirinya di samping christ yang bersandar pada dashboard kasur dan chika menyandarkan kepalanya pada pundak lelaki yang lebih muda darinya itu.
"Bosan" ucap chika setelah mengikuti apa yang christ baca, lalu ia menegakkan tubuhnya dan mengarahkan tubuhnya ke arah christ.
"Nonton yuk, habis itu kita main di Timezone, gimana?" tanya chika dan christ hanya melirik chika lalu menggelengkan kepalanya.
"Besok aja, lagi malas kalau sekarang"
"Memang besok, bisanya jam berapa?"
Christ menutup buku komiknya untuk berfikir sejenak sebelum ia menoleh ke arah chika yang kini bersemangat.
Setelah cukup lama berfikir, christ kemudian menggelengkan kepalanya,"besok ada rapat OSIS sampai sore, sepertinya ngga ada waktu" ungkap christ membuat chika yang tadinya bersemangat seketika lemas dengan bibir yang ia manyunkan.
"Serius nih ngga ada waktu?" tanya chika untuk menyakinkan dan christ menganggukkan kepalanya dengan mantap.
"Berarti, dia ngga bisa dong temani aku untuk berkemas" gumam chika namun dapat di dengar oleh christ yang jelas-jelas ada di sampingnya.
Christ yang mendengar gumaman chika, seketika mengangkat kepalanya dan menatap tanya chika,"berkemas? Memang kakak mau kemana?"
"E... Ada deh, mau tau banget. Dah kakak balik dulu" elak chika dan akan beranjak dari kasur Christ.
Namun baru saja akan berdiri dari duduknya, lengan chika langsung di tarik oleh Christ sehingga chika kembali terduduk di kasurnya Christ.
"Beritahu dulu, baru balik" pinta Christ masih dengan menggenggam lengan kiri chika.
"Okay, akan aku beritahu tapi nanti setelah kita selesai menonton di bioskop dan bermain di Timezone, gimana deal?" tawar chika dengan menaikkan sebelas alisnya.
Mendengar tawaran dari chika membuat Christ mau tak mau menganggukkan kepalanya,"oke, deal. Kakak siap-siap sekarang nanti aku jemput"
"Sekarang?"
Christ menganggukkan kepalanya,"iya sekarang, kapan lagi? Besok sama lusa aku sibuk kak"
Melihat wajah melas dari Christ, chika segera menganggukkan kepalanya lalu berdiri,"lepas dulu nih genggaman, gimana mau bersiap" ujar chika membuat Christ reflek melepaskan genggamannya pada lengan chika.
