(BL)(BOOK 1)(Indo TL) Rebirth Of The Ultimate Supreme

Chapter 62

Menyimpan Aura

Karena misi poin ini agak istimewa dan bukan sesuatu yang bisa langsung ditindaklanjuti, mereka masih harus tinggal di akademi untuk sementara waktu, dan waktunya ditetapkan tiga hari kemudian.

Namun, Mo Junlan tetap memutuskan untuk menjalankan misi ini.

Zhang Mutong memandang Mo Junlan dan Ling Xiao, sudut mulutnya bergerak-gerak saat dia berkata, "Kenapa kalian lagi?"

"Ada apa dengan kita?"Mo Jun Lan bertanya secara retoris dengan alis terangkat.

"...... Tidak ada!"Zhang Mutong berkata dengan ekspresi sedikit tertekan, dia terkejut dengan kecepatan Mo Jun Lan dan Ling Xiao dalam melakukan pencarian.

Ini adalah pertama kalinya dia menemukan kecepatan secepat itu dan waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan quest juga sangat singkat.

"Karena tidak apa-apa, maka cepatlah mendaftar untuk kami."Kata Mo Junlan.

Zhang Mutong menarik napas dalam-dalam sebelum bertanya, "Misi poin mana yang kalian ambil lagi kali ini?"

"Misi yang menempati urutan nomor satu dalam daftar untuk menghilangkan bahaya bagi orang-orang."Mo Junlan kembali.

Ketika Zhang Mutong mendengar ini, dia tertegun terlebih dahulu, lalu menatap Mo Junlan dan Ling Xiao dengan ekspresi yang tampak agak aneh.

Mo Jun Lan melihat ekspresi Zhang Mutong berubah dan tidak bisa menahan diri untuk tidak mengangkat alisnya saat dia bertanya, "Ada masalah dengan misi ini, bukan?"

"Tidak ada masalah dengan misinya, hanya saja orangnya yang sedikit bermasalah."Zhangmutong berkata dengan jujur.

"Apa maksudnya ini?"Mo Junlan bertanya.

Tatapan Ling Xiao tidak bisa menahan diri untuk tidak bergerak sedikit pun.

"Apakah Anda tahu siapa yang memimpin misi ini?"Zhang Mutong menatap Mo Junlan dan bertanya.

Mo Junlan menggelengkan kepalanya.

"Penatua Huang Ran!"Zhang Mutong menghela nafas.

"Siapa dia?"Mo Junlan tidak begitu ingat nama Huang Ran, meskipun Lu Ren pernah menyebutkannya kepadanya sekali, tetapi dia tidak menganggapnya penting, jadi dia secara otomatis mengabaikannya.

Jadi, Mo Junlan benar-benar tidak berperasaan.

Zhang Mutong menatap mata Mo Junlan, tampak sangat tidak bisa berkata-kata, dan berkata, "Penatua Huang Ran adalah tuannya Gong Lixue."

"Oh, ingat."Mo Jun Lan mengangguk, tetapi tidak banyak bereaksi.

Gong Lixue sepertinya adalah kakak perempuan Gong Shuji, tapi dia tidak terlalu peduli.

Melihat Mo Junlan masih terlihat tenang, otot-otot wajah Zhang Mutong tidak bisa menahan diri untuk tidak berkedut lagi saat dia berkata, "Gong Lixue juga mendaftar untuk misi ini."

"Oh!"Mo Jun Lan mengangguk tanpa mengubah wajahnya lagi.

Zhang Mu Tong, "......"

"Jadi?"Mo Junlan bertanya sambil menatap Zhang Mutong.

"...... Hanya mengingatkan kalian bahwa karakteristik Penatua Huang Ran adalah melindungi tanpa pandang bulu."Zhang Mutong tiba-tiba merasa seolah-olah dia mengkhawatirkan secara membabi buta, dan dia tidak terlalu mengenal mereka, jadi mengapa dia memberi tahu mereka hal-hal ini?

"Meskipun kamu tidak bisa banyak membantu, tapi terima kasih atas pengingatnya."Mo Jun Lan tersenyum.

Zhang Mutong tercekat sejenak, hatinya tidak bisa berkata-kata saat dia melambaikan tangannya dan berkata, "Baiklah, kalian pergi."