2

134 17 0
                                    

Aku kini duduk sendiri didalam kelas yg sudah sepi, semua berlarian keluar saat dosen sudah meninggalkan kelas kecuali aku.

"Shiitt,, haruskah aku merindukan stranger itu? Kenapa selalu dia yg ada dalam otakku?"Batinku mulai gelisah menyandarkan tubuhku dikursi.

"Hi Sam,,"Luke datang segera duduk dihadapanku dengan senyuman yg menggoda

Luke tidak tahu permasalahannya, aku tak akan memberitahunya.

"Ayolah,,, jangan bungkam seperti itu"Luke mengelus pelan rambutku membuatku bingung, haruskah aku mengatakannya?.

"Aku tak apa Luke,, ayo kita pulang"Ucapku dengan segera menggandengnya keluar, Luke hanya bisa mengikuti tanpa bisa berkata apa-apa lagi.
****

Ini adalah hari minggu ke dua semenjak Stranger tak mengangguku lagi. Hufftt,,, aku menatap jalanan yg masih basah akibat hujan semalam berharap aku melihatnya.

"Kau mencariku Anne?"terdengar sapaan dari arah belakang membuatku tersentak menoleh

"What? Kau ada disini? Dari mana kau masuk?"Aku terpaku saat melihat pria yg aku tunggu sudah duduk diatas ranjangnya masih berpakaian yg sama saat aku pertama kali bertemu dengannya.

"Kau tahu? Aku selalu didekatmu"Ia berucap lebih pelan membuatku heran, aku tak pernah melihatnya, sungguh Ia sangat pintar bersembunyi.

"Hey,, dengarlah jangan takut seperti itu"Ia tertawa saat melihat ekspresiku berubah seketika.

"Apakah kau hantu yg terperangkap?" Tanyaku sedikit takut, Ia tertawa sangat keras kurasa Ia tak sadar ada dimana Ia sekarang.

"Pelankan suaramu bodoh,, Ayah Ibuku bisa mendengarnya.

"Mereka tak akan mendengarnya Sam,, aku hanya ingin mengatakan padamu jangan lupakan aku jika aku tak datang lagi"Ia tiba-tiba berubah serius menatap mataku lekat-lekat.

"Kenapa?? Kau membuatku penasaran,, bisakah kau menjelaskannya" aku memohon,, perasaanku campur aduk sekarang melihat tatapannya,,sungguh tatapan itu sangat membuatku terpukau.

"Jangan khawatirkan aku Sam,, aku selalu disampingmu" Yaahh,,seperti itulah ucapannya sebelum Ia melangkah pergi, keluar begitu saja lewat pintu kamarku bukan melalui jendela seperti dugaanku. Ku pikir Ash membiarkannya masuk.

Sun/3.30 am
Stranger

Wake up wake up Sam!!!

Ponselku terus berdering,sungguh menyebalkan,,ini sangat mengangguku.

"Shiitt,, apa yg diinginkan pria itu padaku??"Aku dengan segera mematikan ponselku dan kembali tidur.

"My sweet lady,,kau sangat pemalas,,bangunlah,, kumohon temani aku" terdengar desah nafas yg menerpa telingaku,,

"Wake up Sam atau aku akan menciummu"suara itu lagi dan kali ini lebih keras hingga aku terbangun,, benar benar terbangun kali ini.

"Aaaaahhhhhhhh" teriakku sekencang kencangnya melihat pria asing itu ada dalam rumahku, bukan,, lebih tepatnya di dalam kamarku dan berbaring disampingku dengan keadaan ohh noo,, dia shirtless,, terlihat jelas olehku dadanya yg bidang dan beberapa tattonya yg uuhhh,,,,

"Sudahlah Sam,, kau berteriak hampir 1 menit lamanya,,apa itu tak membuatmu lelah??"Ia tersenyum menatapku yg masih teriak,, aneehh sekali, Ayah Ibu dan Ash tak menghampiriku,,padahal aku sudah berteriak memanggilnya.

"Apa kau penyihir??"Aku bangkit dari tempat tidur,,sungguh lelucon apa lagi ini?

"Heyy,,aku bukanlah harry potter atau sejenisnya"Hahah Ia tertawa mendengar pertanyaanku.

I'm Not A Stranger // Calum HoodTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang