01. Cookies

59 8 4
                                    

Ponsel Xiao zhan sampai saat ini memang tidak bertemu tapi Xiao zhan dan Wang Yibo selalu saja bertemu. Lebih tepatnya Xiao zhan menemui Yibo setiap waktu.

Seperti saat ini saat jam makan siang kedua nya duduk berhadapan dalam meja yang sama sambil menikmati makanan yang tersedia.

Mata Xiao zhan selalu berbinar ketika melihat beberapa cookies di nampan tempat makanan nya. Tapi mata nya langsung menyipit ketika melihat kue kering kesukaan nya tak tersedia di nampan makanan Wang Yibo.

"Kau tak suka cookies?" Tanya Xiao zhan sambil menggoyangkan sumpit nya.

Yibo menelan makanan di mulut nya sambil mengangguk. "Lebih tepat nya tak suka makanan manis" Tambah nya.

"Padahal makan yang manis manis bisa menambah energi lo." Jelas Xiao zhan.

"Energi ku sudah lebih dari cukup tanpa harus makan makanan yang manis."

"Satu lagi, Makan makanan manis bisa merangsang produksi serotonin dalam otak yang dikenal sebagai hormon bahagia, Rasa manis itu bisa membuat mu bahagia tau." imbuh Xiao zhan tak mau kalah.

Yibo meletakan sumpit nya lalu menatap Xiao zhan di depan nya dengan seksama.
Hal itu membuat Xiao kebingungan.

"Apa" Tambah Xiao zhan.

Yibo langsung menggeleng, "Tidak. Hanya saja menurutku saat ini aku sudah bahagia meskipun tak makan makanan manis seperti Cookies ini." Balas Yibo sambil melirik potongan roti kering itu.

"Kau tidak makan manis, lalu darimana kau bisa dapat asupan gula?" Bantah Xiao zhan.

"Tidak perlu gula. mendapat perhatian dari orang yang ku kenal juga merupakan hal manis." Yibo menjawab dengan sungguh sungguh tanpa memperhatikan arah tatapan orang di depan nya jadi semakin dalam padanya.

Xiao zhan pikir orang dengan kepribadian seperti Yibo tidak bisa mengatakan hal sehangat itu. Ternyata pepatah yang mengatakan kalau isi buku dan kulit nya sangat berbeda itu benar ada nya.

Awalnya mereka membahas tentang makanan manis dan penting nya asupan gula bagi manusia malah berakhir mengarah ke hal lain, walaupun Xiao zhan tak pungkiri bahwa ending percakapan mereka jadi menjadi hal yang manis juga.

Bel tanda istirahat berakhir Yibo dan Xiao zhan yang sudah selesai makan siang langsung keluar kantin menuju kelas masing masing.

Baru memasuki kelas Wang Yibo langsung  dapat sapaan hangat dan beberapa pertanyaan dari teman kelas wanita nya dan hal itu membuat wang yibo menaikan sebelah alis nya.

"Kau berkencan dengan Xiao zhan?" Tanya gadis berambut pendek.

Yibo langsung menggeleng dan gadis berambut pendek langsung melirik tajam ke arah gadis lainnya.

"Kau tidak berbohongkan?" Tanya gadis lainnya.

"Memang nya kalau kami berkecan apa urusan nya dengan kalian?" Timpal Yibo.

Gadis gadis itu menutup mulut tak percaya lalu tak lama mereka tertawa bersama dan membuat Yibo semakin bingung bertambah kesal.

"Kalian pengemar Xiao zhan?" Tambah Yibo lagi.

"Kami bukan pengemar nya tapi kau tau kan di situs group sekolah bahwa Xiao zhan itu sangat terkenal." Jelas gadis berambut pendek.

"Lalu hubungan nya apa?" balas Yibo.

"Xiao zhan itu sudah memiliki pasangan couple di situs sekolah, jelas kami menanyakan itu karena kau tiba tiba menjadi dekat dengan nya."

Yibo terdiam sebentar tak lama dia menjawab lagi. "Aku dan dia tak ada hubungan apa pun. kedekatan kami hanya sebagai sesama pelajar sekolah dan tak akan bertahan lama."

Mendengar balasan yang pasti yibo membuat rasa penasaran gadis gadis itu terbayarkan. "Oke" balas mereka dengan gerakan dua jari ke atas.

Yibo menghela nafas. "Jika sudah selesai, apa kalian bisa minggir? Kalian menghalangi jalan." Dan semua nya langsung minggir membiarkan Wang Yibo lewat menuju tempat duduk nya.

Menyimpan beberapa buku di meja ke dalam tas. Yibo langsung mengambil ponsel nya dan mulai mencari sesuatu di situs sekolah.

Sejujurnya walaupun aktif dalam kegiatan sekolah dia gak pernah sedikitpun peduli dengan group situs sekolah, karena kebanyakan isi nya hanya rumor dan drama percintaan pelajar sekolah ini.

Dan benar saja apa yang di katakan gadis gadis itu benar ada nya. Ternyata Xiao zhan memang memiliki couple dengan seorang siswa yang sering sekali tampil di festival kebudayaan sekolah akhir tahun.

Dia Jun hie laki laki humoris dan pintar juga merupakan salah satu siswa kebanggan sekolah. Dari segi sosial saja Xiao zhan dan Jun hie sangat cocok berbanding terbalik dengan dirinya.

Entah kenapa melihat komentar teman teman sekolah yang mengatakan kalau kedua nya sangat cocok membuat Yibo kesal. Padahal itu bukan lah hal yang penting dan sejak kapan dia peduli dengan hal seperti ini.

Yibo langsung menggeleng pelan dan menyadarkan dirinya. Dari awal dan xiao zhan memang tak memiliki hubungan apa pun, bisa di bilang kedekatan mereka juga terlalu tiba tiba dan tak sengaja.

"Sadarlah, Sadarlah" Ucap Yibo dalam hati pada dirinya sendiri.

"Apa kau gila, kenapa kau jadi kesal?" Lanjut Yibo tak paham dengan dirinya saat ini.

Xiao zhan sungguh membuat nya tersesat. Jika dari awal Yibo tak membuat batasan mungkin dia benar benar mengarah ke jalan yang salah.

"Kau harus mengedalikan dirimu Yibo, kau bisa keluar dari batasanmu jika terus begini."

Untuk menjaga batasan yang Wang Yibo katakan. Saat pulang laki laki itu langsung menghindari Xiao zhan.

Yibo bahkan pura pura tuli ketika xiao zhan berteriak dengan keras memanggilnya. Sampai-sampai teman basket laki laki itu meledek karena memanggilnya namanya terlalu keras.

Saat di gerbang sekolah Yibo tak sengaja melihat Jun hie yang sedang menunggu seseorang. Jika di pikir mungkin kedua nya bukan hanya Couple sekolah saja, tapi memang seorang pasangan.

Keputusan dia untuk menjauh dan tak berhubungan dengan xiao zhan adalah keputusan benar.

Yibo takut hati nya terlalu terbuka lebih jauh lagi.

"Malam ini ada makan malam dengan beberapa teman dari keluarga ibu tuan muda. Kita bisa----"

"Bilang pada ibu aku tak akan datang." potong Yibo dengan cepat

"Baik. Saya akan menyampaikan nya pada nyonya." balas pak sopir.


Bersambung.


Jangan lupa vote dan komen, niat nya mau selesai kan nih cerita dalam sebulan.

Tapi karena sibuk jadi di stop dulu dan gak bakal ku lanjut atau kemungkinan bakal ku harus.

Hanya saja karena ada beberapa yg nanyain, bakal aku terusin.














Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Feb 07, 2024 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

For Youth Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang