Awal Mula

76 18 40
                                    

Judul : Yang Kau Anggap Culun

Bab 1 : awal mula

Pagi yang cerah,waktu menunjukkan pukul 06:30 WIB. Di depan gerbang SMA ternama di suatu kota, seorang siswi sudah siap dengan seragam putih abu"nya dan kacamata yang setia menemaninya.

Dia adalah Ocha Selfiani Putri kerap di panggil Ocha gadis manis yang mempunyai warna kulit kuning langsat,dan rambut sedikit bergelombang.
Walaupun memiliki paras yang cantik tapi Ocha kerap kali mendapatkan perundungan dari teman-temannya karna sifatnya yang pendiam.

"Woyy culun" teriak seorang siswa, Ocha telah hafal pemilik suara itu.

Dia adalah Reyandra Al Gifahri kerap di panggil Rey dan ke tiga temannya yaitu angga, kevin, erik dan revan. mereka terkenal sebagai geng "THE RAKER". Gang pembully di sekokah Ocha.

"woyy gelamun aja luh" sentak erik sambil mendorong bahu Ocha
"mikirin loh kali" timpal revan yang di sambut gelak tawa teman²nya
Ocha yang mulai merasa tidak aman segera ingin pergi dari tempat tersebut sambil memperbaiki kacamatanya "jangan ganggu saya permisi" ucapnya sambil menunduk
"woyy mau kemana lo?" teriak Angga, mereka lalu menghadang gadis malang itu.
"lo pasti haus kan? Nih gue punya minuman buat lo" ujar rey sambil menyiram kepala Ocha dengan air mineral di tangannya.
Ocha yang mendapat perlakuan tersebut tidak melakukan perlawanan selesai melakukan aksinnya the raker pun meninggalkan ocha yang sedang menahan tangis.

~DALAM KELAS
Ocha yang terlambat masuk dalam kelas langsung di tegur oleh guru yang sedang mengajar di kelasnya.
"Ocha kenapa kamu lambat masuk,dan ini badan kamu kenapa basah semua ocha?" Tanya gurunya marah  sambil menunjuk badan Ocha.
"maaf bu tadi kena ciprat di pinggir jalan" elak Ocha
"yaudah karna kamu lambat masuk pungut semua sampah yang ada di depan kelas" sambil menunjuk keluar
Ocha pun berjalan dengan lesu menuruti kemauan gurunya.

~ jam istirahat
(kantin)

Pada jam istirahat Ocha eegi ke kantin bersama ke tiga sahabatnya yaitu Anggun,Lyly, dan Hana.
"Cha km tadi kenapa lambat dateng?" tanya Lyly sahabat Ocha sambil memasukkan bakso ke dalam mulutnya
"biasa habis di kerjain sama the raker" jawab ocha dengan lesu.
"itu orang emang gak mau berhenti ngebulyy orang yah" kesal Anggun teman ocha yang tomboy sedangkan Hana Hanya mengangguk-anggukkan kepalanya saja.

~dari pintu masuk kantin terdapat Clarisa dan 3 temannya, Lydia, Olivia, dan Ryana, yang sedang berjalan mendekati meja yang di tempati oleh Ocha dan teman-temannya.
"woyy siapa yang suruh kalian duduk di sini Huh?"Clarissa bertanya  sambil memukul meja.
"Emang ada larangannya kalau kita duduk di sini?" tanya Anggun
"iyya ini itu meja khusus gang CLYVINA tau gk" Bentak Ryana.
"udah Anggun kita pindah ke meja sana aja yuk" Ajak Ocha tak ingin menambah masalah sambil menarik tangan anggun  dan kedua temannya pun mengikuti sambil membawakan makanan mereka.

~Di sudut meja lain geng THE RAKER asik memperhatikan pertikaian mereka
"Kalau di liat-liat Anggun cantik jg yah kalau lagi ngamuk gitu" ujar erik memperhatikan anggung sambik senyum-senyum sendiri
"Loh naksir?"  kekeh angga dan teman"nya

~Parkiran sekolah
Jam 16:15
Rey bersiap melajukan motornya membelah jalanan yang sepi karna kebanyakan siswa sudah pulang sedangkan dia baru saja hendak pulang usai bermain basket bersama teman-temannya, tapi seseorang yang berada di halte sendirian mengambil perhatian Rey
"Wah si culun kenapa masih di situ yah?, samperin ahh" kekeh Rey ingin berbuat usil ke Ocha.

"Aduh pak Agus kemana sih kok ngk jemput-jemput juga yah" keluh Ocha dengan mata berkaca-kaca
" woyy culun, lo ngapain masih di sni?"tanya Rey saat sampai di hadapan Ocha,tapi raut muka yang awalnya geselin itu berubah menjadi iba saat melihat Ocha menahan tangis
"lo kenapa belum juga gua apa-apain"tanya Rey
"Ocha gk ada yang jemput" ujar Ocha sendu
Rey yang melihat itu merasa gemas dengan tingkah Ocha sembari mengelus kepala Ocha
"Yaudah mumpung gua baik hati hari ini,gua mau anterin lo,buruan naik" tukas Rey sambil berjalan ke arah motornya
"emang boleh"ragu Ocha karna itu kali pertama Rey berbaik hati terhadapnya.
"iya ayo buruan" sembari menarik tangan Ocha.

~wah kira-kira Rey kesambet apa yah?🤭🤭

Setelah berfikir beberapa saat Ocha akhirnya memutuskan untuk ikut bersama Ray walau merasa takut kembali dikerjai olehnya,tetapi jika dia menolak maka dia akan tinggal sendirian di halte itu.

~ Di pertengahan jalan
"Rumah lu dimana?" tanya Rey
"Di jln kenangan no 7"
~ Beberapa saat kemudian
"Turun udah sampe"Tukas Rey
"Heh iya,Makasih tumpangannya,mau mampir dulu?"tanya Ocha sambil mengucap terima kasih
"gak" jawab Ray dengan singkat lalu melajukan motornya meninggalkan rumah Ocha

~sampainya di dalam rumah berlantai dua  itu Ocha langsung saja berjalan sambil berteriak memanggil bundanya
"Bundaaa, kok gak ada sih yang jemput Ocha ,Ocha tadi udah nunggu lama banget tapi pak agus gak ada"tanya Ocha sambil cemberut
"Maaf sayang bunda lupa ngasih tau kamu kalau mobil yang di pake pak Agus jemput kamu itu lagi ada di bengkel,gimana kalau kamu makan dulu, pasti anak bunda laper kan udah tunggu dari tadi" jawab bundanya sambil membujuk putrinya untuk tidak marah lagi
"laper banget bunda tapi Ocha mau mandi bentar deh"
Ocha lalu melenggang pergi meninggalkan bundanya itu di dapur, bundanya hanya geleng-geleng kepala melihat kelakuan manja putrinya.
~ Dalam kamar Ocha
"Ternyata Rey bisa baik juga yah, Ocha kira anggota geng mereka itu semunya gak punya hati, ternyata Rey masih punya sisi baik juga" ucap Ocha sendirian sambil senyum² mikirin Rey.
"humm... Kira-kira anak-anak lagi apa yahh di markas,udah lama nihh gue gk ngunjungin markas,telpon ahh"
Ucap ocha menelpon salah satu temannya di markas.

~disisi lain

"Wih... Tumben nih Quen kita nelpon gua" Gini salah satu teman Ocha terkejut mendapat tiba-tiba mendapat telpon dari Quenn mereka
"Hah? Buruan angkat gue udah kangen nih" canda Aldo
"Hallo Quenn,kok gk pernah kesini lagi sih Quen" sapa Gino
"Iya sombong banget, mentang-mentang punya kawan baru, yang lama di lupain" Canda Aldo,di sambut kekehan teman-temannya
"Gak gitu juga kali, gue itu takut ketahuan ayah kalau sering keluar malem" jawab Ocha
"Quen kita denger-denger besok lusa itu ada perlombaan balap motor di tempat biasa" Lapor Yuda kepada Ocha
"Emang iya?,okay nanti gue dateng"jawab Ocha
"udah dulu yh gue mau mandi"pamit Ocha sambil mematikan sambungan telponnya.

~  Keesokan harinya Disekolahan

"Huh, untung aja gak ketemu geng THE RAKER kalau ngk, pasti aku belum sampai kelas ini" lega Ocha terbebas dari pembulyan pagi ini.

"coba aja gue gk pura-pura cupu,gue habisin semua anak berandalan di sini,tapi kalau gue ungkap siapa sebenarnya gue rencana gue sama temen-temen gak balakalan jalan lancar" batin Ocha

~ wahh kira-kira rencana apa yah yg di rencanain Ocha dan geng misteriusnya? Pentengin trus yh guyss

~segini dulu yahh, capek nulis nya,
Tunggu part dua nya yahh.
Setelah ini masih ada part yang bikin syok guyss, kira-apa yahh?

Yang Kau Anggap CulunTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang