Part 5

138 16 1
                                    

Ke esokan pagi nya Echa berangkat lebih pagi, karna hari ini ia piket

"Good morning Abi, Ummah" Sapa Echa

"Morning sayang"

"Morning cantik, nanti sore tante pulang loh"

"Serius bi tante pulang kesini??"

"Iya sayang" Ummah pun ikut berbicara

"YEAYYYY TETE PULANG!!!" Seru Echa senang karna akan kedatangan tantenya yang amat ia rindukan

"Kemarin dianter siapa hm? Dianter cogan? Pinter ya,udah mulai cinta cintaan?" Tanya syahid yang merupakan Abinya Echa

Echa yang mendengar pertanyaan dari sang Abi sontak kebingungan, karna kemaren ia benar benar lemas sampai tak mengingat apapun.

"Maksud Abi??" Bingung Echa

"Iya sayang, kemarin kamu diantar oleh pria yang tampan, dia baik,dia menjelaskan semua apa yang terjadi sama kamu kemarin, maafin Ummah ya sayang" Jelas salsa

"Ya Allah siapa yang nganter Echa pulang mah??" Panik Echa

"Ummah juga gak tau sayang, tapi dia adalah pria berwajah tampan dan berhati baik"

"Kamu giliran yang ganteng di inget, astaghfirullah ummah ummah" Tegur Abi sambil menggelengkan kepala, Ummah hanya cengengesan

"Eh iya syg, tumben mau berangkat jam segini??" Tanya sang Abi, karna biasanya Echa berangkat jam 06.30 sekarang ia berangkat jam 06.00, maka dari itu abinya bertanya

"Iya bi, Echa sekarang piket" Jawab Echa

"Oh yaudah" Jawab syahid singkat

"Iya,hati hati ya sweetheart"
Ucap dari kedua orang tuanya

"Iya bi, yaudah ya, Echa berangkat dulu"

Skip

Sesampainya disekolah Echa beranjak ingin masuk ke dalam kelasnya sebelum bel masuk berbunyi

Namun tiba tiba ia di kagetkan oleh suara merdu yang berasal dari belakang sekolah, seperti ada orang yang sedang bernyanyi

Ia pun penasaran, dan memilih untuk mendekati asal dari suara itu

Syuf zai gamiilah winti kida ray'aa
Lihatlah betapa anggun dan cantiknya dirimu

وِبتَحْلَوي حَتَى لَو مِتْضَايَقة
Wibtahlaw hatta lau mitdayaah
Dan kamu masih cantik meski engkau sedang marah

يَا نِجْمَة مسِكْتِ فِيْهَا وأنا مُسْتَقْتِل عَلَيْها
Ya nikmam sikti fiihaa, wanaa mustatil 'alaihaa
Wahai engkau yang seperti bintang yang membuatku jatuh cinta

سِيبِي ضَحْكِتِك عَلَيْكي، عَلَيْكي لَايقَة
Sibi dahkitik 'alaikii 'alaikii lay'ah
Biarkan aku mendengar tawamu, itu cocok untukmu

آه يَا نُوْر حَيَاتِي ما فِيْكِيْش غَلْطَة
Oh yaa nurhayaatii maa fiikisy galtah
Wahai cahaya hidupku tidak ada kekurangan dalam dirimu

أَجْنَبِية طَيْب وَلا إيْه، دِيْ خَلْطَة
Agnabiyah tayyib wa laa iih di haltah
Kamu orang asing kau tetap mempesona

يا نِجْمَة مسِكْتِ فيِها وَأنا مُسْتَقتِل عَلَيْها
Ya nikmam sikti fiiha wana mustatil aleiha
Wahai kau seperti bintang yang membuatku jatuh cinta

Kemudian tiba tiba suara itu berhenti, dan...

"Ngapain lo disitu??" Tanya cowok yang sedang bernyanyi itu

"E-um itu, tadi gue gak sengaja denger kayak ada yang nyanyi, jadi gue samperin, dan ternyata lo yang nyanyi, bagus juga suara lo" Jelas Echa pada cowok itu

"Oh, emg bagus si" Jawab singkat Gus Abi

"Aghhhh.... Lo tuh ya, ngomong irit banget, mana GR banget lo" Ucap Echa sambil meninggalkan cowok itu

Dasar bocil, gak inget kemarin yang meluk meluk gue tu bocah, Echa Echa, baru kali ini gue ngeliat ada ketos bocil kyk dia. Batinnya

Setelah itu Echa pun langsung beranjak masuk kedalam kelas, karna ia sudah dibuat kesal oleh Gus Abi

"Eh Cha dari mane aje lo??" Siapa lagi kalo bukan dira

"Dari taman belakang" Jawabnya

"Ngapain lo? Nguntilin anak orang lo?" Ucap dira yang amat mengesalkan

"Dir emang kuntil bisa dibuat ya??
Bukannya itu tumbuh sendiri??" Tanya Lena

"Hah??? Bodo lah len, pala gue puyeng ngomong ama lo" Jujur Dira

"Udah udah kagak usah berisik kalian" Ucap Echa menengahi keduanya

"Oh iya lo udah ngerjain PR Fisika belom?" Tanya Dira yang diangguki oleh lena

"Udahlah, gue tau maksud kalian, gausah sok polos gtu, Lo pada mau nyontek kan??" Tanya Echa pada keduanya, Echa pun sudah paham akan kedua temannya itu, karna mereka sering nyontek. Untung lo pada temen kesayangan gue, kalo bukan udah gue jadiin ayam geprek. Batinnya

"Hehe" Keduanya sama sama cengengesan kek bocil kgk punya salah

"Nih" Echa pun memberikan PR Fisika nya yang sudah ia kerjakan

"Oh iya Lena, Dira nanti ada kumpulan osis, gue mo ngomongin soal perlombaan"

"Iye iye buketos, nanti kita kesana" Ucap Dira sambil menulis tugasnya

"Yaudah gue kesana duluan ya" Ucap Echa yang langsung berdiri dan langsung beranjak pergi keluar

"IYA SAYANGKUUU" Ucap keduanya

#jangan lupa 🌟 ya sayang😗

#segini dulu ygy

#soalnya lagi sibuk, mo ngeluarin semut dari dalem telinga😭saran dong biar semutnya keluar!!!!

KETOS CANTIK VS GUS TAMPANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang