Bagaimana rasanya?
Rasa apa?
Jatuh cinta berkali-kali pada orang sama?
Jennie menggelengkan kepalanya pelan. Ia tersenyum miring di sela-sela pemikiran yang baru saja terlintas.
Gadis itu menekuk kaki kanan nya di atas kaki kirinya. Ia menopang dagu nya, menatap lurus pada lapangan basket yang sedang menampilkan permainan dari seseorang yang sangat berarti bagi nya.
Ia tersenyum kala sosok yang berada di lapangan itu menoleh kearahnya.
Jennie menikmati nya.
Menikmati setiap ritme jantung nya yang selalu meningkat secara perlahan, setiap kali mata itu bersitatap dengan milik nya.
"Yes.." Jennie mengepalkan tangannya kuat begitu -Jisoo- orang yang selalu menyita perhatian nya itu mencetak angka di ring basket.
Jisoo mengepalkan tangannya kuat. Di ikuti dengan teriakan histeria dari para pendukung nya di tribun penonton. Sama seperti yang di lakukan Jennie saat ini.
Jennie tertawa kecil begitu melihat Jisoo menatap lurus kearahnya. Dan melakukan gerakan -panah hati- khas milik mereka berdua.
Gadis itu membalas gerakan tersebut. Membuat Jisoo melakukan gerakan seakan-akan panah milik Jennie menghujam dada nya.
Jennie menggeleng pelan.
Jisoo benar-benar random. Dan sial nya Ia menyukai kerecehan gadis yang sedang bermain basket itu.
"Sampai detik ini aku masih heran. Kau menyukai siapa, tapi berpacaran dengan siapa.." Jennie menoleh. Ia memutar bola matanya pada gadis blonde berkacamata yang sedang duduk sembari menikmati setangkai permen chupa chups kesukaan gadis itu.
"Diam lah Chaeng-ie. Aku sedang tidak ingin mendengar ceramah mu." Balas Jennie.
Nama nya Park ChaeYoung. Gadis yang lahir dan besar di Australia namun memilih pindah ke Korea ketika dia memasuki High School.
Gadis dengan aksen British itu adalah salah satu sahabat Jennie.
Jennie tidak terlalu memiliki banyak teman. Hanya Park ChaeYoung dan juga Shin Hyu Jin.
Jisoo?
Dia bukan teman bagi nya.
Jisoo adalah separuh hidupnya. Itu, jika kalian bertanya tentang sosok Jisoo.
"Well, dia memang sangat memiliki vibe girl crush yang kuat. Wajar kalau kau juga begitu menyukainya."
"Yak!!" Jennie kesal. ChaeYoung mengatakan itu sangat kuat. Bagaimana kalau ada yang mengetahui rahasia nya?
Prittttt.....
Peluit berbunyi. Mengakhiri pertandingan Liga basket antar SMA, dengan kemenangan yang ada di tangan Jisoo dan teman-teman satu tim nya.
"Mau bertaruh dengan ku?" Tanya ChaeYoung.
Jennie mengernyit. "Apa?"
" kalau dia juga menyukai mu. Kau tau itu."
Jennie memutar bola matanya malas. "Yayayya.. kau terlalu banyak membaca Novel."
"Hei, ayo lah. Semua orang tau, kalian berdua lebih meyakinkan menjadi sepasang kekasih. Melebihi kau dan pacar mu itu. Lihat lah, kau selalu menjadi sosok paling penting yang dia cari ketika selesai bertanding."
"Bisa kah kau diam?" Jennie beranjak, Ia meraih handuk putih kecil di tangan nya.
Gadis itu menuruni tribun penonton. Ia mendekati Jisoo yang sedang meminum sebotol air dingin tersebut.