25. diam berarti iya

30 17 0
                                    

Happy reading



























" Digo,ke apartemen sekarang!". Ucap Eka dengan nada perintah,kemudian langsung mematikan sambungan telephonenya setelah mendengar jawaban dari seberang sana.

Rencananya hari ini eka akan berjalan-jalan di sekitar apartemen miliknya,namun ia tak memiliki teman jadi ia teringat dengan digo,dan akhirnya memilih untuk menelphone Digo saja untuk menemaninya.

Selang beberapa menit,akhirnya digo telah sampai ke apartemen milik eka.

" ada apa nona menyuruh saya datang kemari ?".Tanya digo sopan.

" temani saya !".ucapnya tak ingin di bantah, jika sebenarnya laki-laki yang tak ingin di bantah kini justru perempuan yang tak ingin di bantah.
Digo kembali mengangguk dan lebih memilih untuk mengikuti eka.

Mereka mulai keluar dari apartemen,dengan langkah yang santai mereka berdua jalan beriringan.

" lo gak bosan di markas terus? ".tanya Eka tidak menggunakan saya kamu melainkan kata lo, gw  sama seperti ketika ia berbicara kepada teman-temannya.

" Tidak nona!".ucap Digo menjawab pertanyaan Eka,lalu pikirannya melayang entah kemana.

" mulai sekarang mending lo gak usah panggil gw nona deh,panggil nama aja ".ucap Eka tanpa menoleh kearah Digo,digo sontak menoleh kearah Eka.

" tapi non....".belum sempat menjawab eka lebih dulu memotong ucapannya.

" Eka ".koreksi eka ketika mendengar digo yang masih mencoba memanggil dirinya nona,sebenarnya dari awal eka tak suka jika terlalu di hormati atau terlalu di istimekan ia hanya ingin seperti orang-orang pada umumnya menganggap mereka teman atau saudara.

" baiklah eka ".ucap Digo dengan susah payah,mungkin karena belum terbiasa.

" Digo, lo mau permen karet gak?".tanya Eka kepada Digo yang masih setia berdiri di samping eka,Digo terdiam tidak mengangguk dan juga tidak menggeleng

" Diam berarti iya ".ucap Eka ,ia kemudian berlalu dari hadapan Digo menuju penjual Permen kapas yang ada disana,digo hanya menatap punggung eka lalu pikirannya pun terbang kian kemari seakan sedang memikirkan sesuatu.

" nih buat lo ".ucap eka memberikan permen kapas itu kepada Digo,digo menerimanya dengan tangan yang bergerak lambat.

" okey,karena lo udah temani gw selama 3 tahun ini dan lo juga udah banyak bantuin gw ,maka hari ini detik ini jam ini ,gw mau lo jadi sahabat gw ".ucap Eka panjang lebar,waw eka berbicara panjang lebar dengan Digo sungguh pencapaian yang harus di abadikan,Digo tertegun mendengar ucapan Eka,bagai tersengat listrik ia tak bisa bergerak sama sekali.

" Diam berarti iya ".ucap Eka lagi,entah kenapa eka jadi cerewet seperti ini.

" Digo temenin gw naik kapal ".ucap eka seraya menarik tangan Digo,Digo semakin di buat bingung dengan sikap eka kepadanya,tapiia menurut saja.

Mereka akhirnya naik kapal,mereka mengelilingi laut inggris,sesekali tertawa dengan tingkah Digo yang terlihat lucu di mata Eka,heyyy apa yang terjadi dengan Mereka kenapa eka langsung berubah drastis?

Setelah puas berkeliling mereka akhirnya memilih pulang ke apartemen milik eka.

" kalau gitu gw balik ke markas dlu ".ucap Digo berpamitan kepada eka,eka langsung mengangguk
Digo akhirnya pergi dengan motor sport hitamnya.

Eka memasuki apartemennya dan langsung menjatuhkan tubuhnya di sofa,mungkin ia sangat lelah.

Sedangkan di lain tempat.

J3TRANCESS WOMAN (devil Or Angel) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang