Michi membuka matanya, ia merasakan pusing di kepalanya
Michi menatap ke sekitar,, ternyata ia bukan mimpi,, ia benar-benar di bawa oleh sepupu dari pacar nya
Michi terduduk dan memeluk lutut nya
"Kak.. Bantuin michi hiks.. " Ucap michi
"Michi takut kak.. " Ucap michi lagi
Michi menoleh saat pintu kamar terbuka yang ternyata adalah paji
Michi langsung lari untuk keluar tapi tubuh nya langsung di tahan paji
"Lepasin kak!! " Ucap marah
Michi terus berontak
"Jangan buat si delvin marah " Ucap paji masih menahan tubuh michi yang terus berontak
"Aku mohon kak,, aku mau pulang hikss " Ucap michi memegang kerah baju paji dan memohon
Paji meraih kedua Tangan michi
"Maaf gue gak bisa " Ucap paji menatap kedua mata michi
"Kenapa kak!! Cukup kak Ji lepasin aku " Ucap michi
Paji menggeleng kan kepalanya
Michi yang mendengar itu merosot ke bawah,, ia sangat lelah dengan takdir nya
Paji langsung menyamakan tingginya dengan michi
"Gue bakal bantu lo,, tapi gak sekarang,, kasih gue waktu " Ucap paji menangkup pipi michi
Michi yang mendengar itu tersenyum walaupun air matanya masih mengalir
"Janji " Ucap michi menyodorkan jari kelingking nya
Paji tanpa ragu langsung mengaitkan jari nya ke jari michi
Michi langsung memeluk paji
Mereka masih dengan posisi duduk,, dengan pintu yang masih terbuka
"Brengsek!! " Ucap seseorang melihat keduanya
Paji kaget saat seseorang menarik nya dari belakang dengan sangat kencang
"Akkhh.. " Paji meringis saat ia mendapatkan pukulan di wajahnya
"Beraninya lo sentuh milik gue!!" Ucap delvin marah
Ya.. Orang itu adalah delvin
"Kak paji.. " Ucap michi langsung berlari menghampiri paji
"Kak paji gak papa?? " Tanya michi panik
Paji tersenyum dan ia menggeleng
"Gue gak papa " Ucap paji berusaha bangun dan langsung di bantu michi
Delvin yang melihat itu semakin murka,, ia menghampiri keduanya
"Lepas!! " Ucap michi saat delvin mencengkeram tangannya
"Keluar lo!! " Ucap delvin pada sahabat sekaligus bawahannya
Paji menghapus darah yang keluar dari sudut bibir nya
Sebelum keluar paji menatap michi dan ia menganggukan kepalanya seolah berkata
" Tunggu dan bersabarlah "
Michi hanya bisa meneteskan air matanya, setelah kepergian paji
Michi kembali berontak dari cengkraman selain
"Lo seneng yah di hukum " Ucap delvin
Michi menggeleng cepat
"Lepas " Ucap michi
Delvin menarik michi dan melempar kan nya ke Ranjang dan dengan gerakan cepat delvin menindih tubuh michi
Dan ia mencekal kedua Tangan michi di sisi kanan dan kirinya
KAMU SEDANG MEMBACA
You are mine (Treasure) Kim Doyoung
Paranormalobsesi seorang laki-laki terhadap perempuan dan ia tidak akan pernah membiarkan orang lain menyentuh miliknya
