Apa Itu Kebahagian?

Bab 15

🌱

Setelah dirawat selama seminggu di rumah sakit kondisi Freya mulai membaik, bahkan Freya sudah diizinkan untuk pulang besok

"Zee?" panggil Freya menatap teman nya yang sedang sibuk dengan hp nya

"napa Frey?" tanya Zee menyimpan hp nya kembali

"Fiona belum balik?" tanya Freya

"belum Frey" jawab Zee

Freya yang mendengar hal itu hanya bisa menghela nafas nya

Freya merindukan Fiona sangattt. Bagaimana tidak, Sudah seminggu Freya tidak melihat gadis itu bahkan dia juga tidak mengetahui kabar dari gadis itu, Padahal Fiona lah yang menjadi alasan Freya tersenyum

"tadi gue udah telfon Marsha, kata Marsha besok mereka balik" jelas Zee

"benerr?" tanya Freya dengan mata yang berbinar binar

"iya Freyy" jawab Zee. jujur saat ini Zee ingin menangis didepan Freya, bagaimana tidak hanya Freya lah yang tidak tau tentang kabar Fiona sama sekali. Sebenarnya Zee ingin memberitahukan Freya kemarin tetapi Marsha melarangnya, biar Marsha saja lah yang memberitahu Freya tentang sepupu nya Fiona.

"halloww guyssss" teriak Adel yang baru saja memasuki ruangan Freya

"apasi dell teriak teriak" ucap Lulu yang masuk bersama Adel

"iya nih dell, brisik tau" omel Olla yang baru saja memunculkan diri nya dari belakang Lulu

"hhehe" cengir Adel

"tawa lu" ucap Zee sinis. Adel yang melihat itu pun menundukan kepalanya karena takut

"cemen" ejek Freya mengundang gelak tawa Zee, Olla dan Lulu

"nih makanannya" ucap Adel menaruh makanan yang dibeli mereka tadi lalu duduk di sofa dengan muka cemberut

"gausa ngambek gitu, sini makan dulu" ucap Zee lembut, Adel pun menurut lalu mereka pun menghabiskan makanan yang dibeli mereka tadi

"Frey lu beneran udah aman kan?" tanya Lulu

"iya lu" jawab Freya

"Frey.." panggil Zee

"iya Zee?" jawab Freya

"lu yakin gamau laporin aja tuh adek adek lu? mereka udah keterlaluan loh" ucap Zee

Yap, sehari sesudah Freya sadar,
Zee meminta Freya untuk melaporkan kejadian Freya disekap dan disiksa ke pihak berwajib, tetapi Freya meminta untuk tidak membawa hal ini ke jalur hukum dan merahasiakannya.

"gapapa Zee" ucap Freya

"gapapa gimana Frey? lu sampe parah gitu" ucap Lulu

"tapi gue udah aman kan, jadi gue minta jangan bahas hal ini lagi" ucap Freya

"hahhh.. yaudalah Frey suka hati lu aja" ucap Lulu lalu pergi meninggalkan ruangan Freya

"huft..." helaan nafas Freya

"gapapa Frey, si Lulu cuman lagi kesal sebenarnya tu anak khawatir sama lu" ucap Adel

"gue cuman gamau masalah nya makin panjang, lagian gue ga bisa lawan mereka" jelas Freya

"iya Frey, sekarang lu ga sendiri Frey jadi kalo ada apa apa cerita ke kita" ucap Zee diikuti anggukan Olla dan Adel

"thanks ya" ucap Freya tulus

"kalo gitu gue keluar dulu ya, mau nyari angin" ucap Zee lalu pergi meninggalkan ruangan Freya

.
.
.
.