Kakashi terlihat berjalan dengan tatapan kosong, Jounin itu baru keluar dari divisi investigasi konoha bertemu dengan Inoichi yang sial setelah bertemu dengannya ingatan yang terkubur hampir setahun itu muncul kembali.Yang membuat Kakashi bahkan merasa malu dan jijik dengan tindakan kepada Iruka.
Dia jelas jelas memperkosa Iruka.
Flashback.
Seorang ninja dengan tampilan yang bisa dibilang berantakan, rambut putih ninja tersebut sang Hatake Kakashi terlihat kusam dengan tanah yang mengotorinya, ikat kepalanya sudah tidak ia kenakan, rompi yang terkoyak dan tatapan kosong namun penuh kewaspadaan terlihat di dirinya.
Jounin milik konoha itu terlihat melompati tiap pohon ditengah hutan dengan kesetanan seakan ada yang menganggunya, keringat membasahi sekujur tubuhnya sampai telapak kakinya tidak kuat lagi menumpu berat badanya ketika melompat.
Kakashi terjatuh diatas tanah dengan posisi yang masih cukup aman tidak menyebabkan cedera.
"Ahh ahhh." Desah Kakashi merasakan tubuhnya aneh dan sebagai ninja dengan jam terbang tinggi, Kakashi sadar akan apa yang terjadi pada dirinya.
Pada pertemuan yang terjadi beberapa saat lalu sebelum akhirnya Kakashi lebih memilih melarikan diri, bukan karena lawannya begitu kuat tapi sialan lawanya itu menggunakan jutsu seksual yang mempengaruhi libido Kakashi.
Tubuh Kakashi semakin berkeringat, tidak ada cara lain mau tidak mau Kakashi harus menuntaskan libidonya itu sendiri.
Kakashi menurunkan celana ninja yang terkoyak oleh sayatan kunai, diturunkan dengan asal celananya sampai sebatas lutut.
Terlihat batang miliknya sudah berdiri tegang dan hal itu yang menganggu Kakashi, karena efek dari jutsu tersebut membuat dirinya sangat bernafsu secara seksual.
"Sialan! Ahhh!" Pekik Kakashi sambil melepas sarung tangannya, meludahi telapak tangannya sendiri dan perlahan memainkan batang besar miliknya.
Seorang Hatake Kakashi dalam kondisi seperti itu pun tidak membuat kewaspadaannya menurun, terbukti ketika Kakashi tiba tiba saja merasakan cakra yang mendekat kearahnya. Tapi sial jutsu itu membuat Kakashi tidak bisa mengontrol nafsu seksualnya.
"Aku harap tidak ada musuh yang mendekat ahh." Gumam Kakashi.
Cakra yang Kakashi rasakan itu terasa semakin mendekat, Kakashi mengidarkan pandangannya kesuluruhan penjuru waspada dadi mana arah cakra itu datang, sampai ya dari arah selatan seseorang melempar kunai kearahnya yang beruntungnya kunai itu meleset dan tidak mengenai tubuhnya.
"Ck...ahhh." Ucap Kakashi dan tiba-tiba orang yang melempar kunai kearahnya itu muncul dengan ekspresi terkejut melihat kondisi Kakashi.
Kakashi memandang orang yang muncul dari arah selatan itu, rompi hijau khas konoha, rambut coklat terikat kuda garis di melintang di hidungnya, kulit eksotis dan bibir ranum.
"KAU? KAU! HATAKE KAKASHI? APA KYAKK APA YANG TERJADI DENGANMU? KAU MESUM!" Teriak orang yang Kakashi kenal sebagai sensei akademik, dan dirinya pernah bersetru dengan orang tersebut ketika hendak mengikutkan Naruto ke ujian chunin, Iruka Umino Kakashi masih mengingat nama pria manis itu.
"Yo ahh Iruka sensei, ini terlihat memalukan tapi ahh aku terkena sebuah jutsu dan inilah efeknya ahhhh." Ucap Kakashi tak tahu malu sambil memainkan batangnya.
"Itu menjijikan! jika kau dalam efek jutsu aku sebagai rekan ninja satu konoha akan membantu melepaskan jutsu tersebut. Ini huek kau terlihat menjijikan Hatake!" Ucap Iruka ya walau berkata demikian, Iruka yang punya rasa royal dengan sesama rekan ninja yang tinggi itu lantas mendekat kearah Kakashi.
Iruka melangkah mendekat hingga berdiri didepan Kakashi.
"Aku akan melepaskan jutsu aneh itu Ka-" Brakk, belum saja Iruka menyelesaikan ucapanya, kaki Kakashi tiba tiba saja menyapu kakinya membuat Iruka terjatuh dengan posisi terduduk didepan Kakashi.
Gerakan kaki yang Kakashi lakukan terlalu cepat sampai Iruka tak sempat menghindarinya.
" Jutsu ini tidak bisa dilepaskan dengan seperti itu ahh ahh aku sudah ahh tidak kuat, bantu aku Iruka sensei." Ucap Kakashi menarik kerah rompi Iruka keras yang membuat Iruka terjatuh dengan wajah menyentuh batang Kakashi.
"APA YANG KAU LAKUKAN LEPASKAN AKU HATAKE KAKASHI!" Teriak Iruka.
"Iruka maaf tapi aku tau jutsu ini, efek jutsu ah ahh ini juga akan ahh berpengaruh kepada orang yang menyentuhku ahh, bisa kau rasakan perubahan tubuhmu bukan ah aku melihat wajahmu mulai berkeringat dan merah."
"Lepaskan aku Hatake." Ucap Iruka mimpi apa selama chunin itu samapi berakhir dengan Kakashi.
Iruka seberada dihutan sore ini, hutan yang tidak jauh dari konoha dan juga jarang dilewati ninja patroli untuk berlatih, sudah beberapa minggu Iruka tidak melatih dirinya dan sialnya dia malah bertemu dengan Kakashi dengan kondisi birahi.
"Iruka sensei kau terlihat ahh maniss dengan wajah merah." Ucap Kakashi dan entah kenapa cakra milik Iruka terasa sulit dikendalikan dirinya lemas dan bagian bawahnya terasa diremas remas.
"Kakashi tubuhku sssstt tubuhku terasa aneh." Ucap Iruka yang tubuhnya terasa aneh.
"Itu efek jutsu yang ahh mengenaiku."
"Sialan siapa yang membuat jutsu seperti ini!" Pekik Iruka sambil berusaha menjauh dari Kakashi.
"Aku juga tidak tahu ahh, Iruka sensei tolong bantu ahhku.. ini menyakitkan." Ucap Kakashi.
"Tidak! aku lebih baik pergi!" Ucap Iruka yang berdiri dengan terengah mencoba untuk pergi meninggalkan Kakashi.
Tapi Kakashi terlihat membuat segel ditangannya walau kesulitan, tapi Jounin seperti Kakashi itu berhasil membuat klon bayangan yang berlari kearah Iruka dan menangkan chunin itu dengan kuat.
"Ahh Lepaskan aku!"
" Iruka sensei cakramu tak sebanyak diriku, kau akan kewalahan dengan efek yang ditularkan jutsu ini, lebih baik tuntaskan denganku." Ucap Kakashi yang membawa Iruka mendekat kepadanya sambil digeret olehnya yang entah bagaimana jutsu itu berkerja, jutsu itu juga mempengaruhi klon bayangannya.
"Bajingan kau ahh lepaskan aku."
"Tuntaskan bersamaku Iruka sensei." Ucap Kakashi dan ya setelah itu dapat ditebak apa yang terjadi.
Kakashi menggempur Iruka dengan nafsu tinggi, hal itu terjadi hingga 3 jam sampai matahari turun dari tempatnya. Membuat chunin dibawahnya itu terlihat lemas tak berdaya bahkan hampir pingsan.
"Ah maaf Iruka sensei." Ucap Kakashi setalah itu terlihat kakashi membuat segel ditangannya dan mulai mengemasi dirinya serta Iruka.
Kakashi yang kondisinya sudah mulai membaik itu membawa Iruka kedalam gendongnya dan berjalan kearah konoha, Kakashi tidak membawa Iruka sampai masuk kedalam konoha tetapi meletakkannya di hutan yang hanya berjalan beberapa meter dari gerbang utama.
Setelah meletakan Iruka dengan pelan, Kakashi menghilang kedalam bom asap.
Dan setelah itu hari hari Kakashi berjalan seperti biasa.
End flashback
Kakashi membuka pintu apartementnya dengan kasar, pantas saja dirinya tidak mengingat apa yang telah dia lakukan kapada Iruka, karena dirinya memasang segel pelupa pada dirinya sendiri.
"Arkk terus lalu apa yang harus aku lakukan." Ucap Kakashi sambil mengambil duduk disofa.
"Sasaki, Iruka, arkk apa ini! kenapa harus chunin menggemaskan itu yang aku perkosa astaga Kakashi sekarang apa yang harus kau lakukan." Ucap Kakashi frustasi.
"Kami sama bantulah aku."
TBC....
